Candipuro - Pengungsi korban Awan Panas Guguran (APG) Semeru di Desa Penanggal Kecamatan Candipuro sekitar 758 jiwa. Para pengungsi tersebar mulai di Lapangan Penanggala, Kantor Desa dan rumah Warga.
"Dirumah warga, ada yang bersama saudara dan sampai menyewa rumah," kata Sekretaris Desa Penanggal, Mufidun Alamin pada lumajangsatu.com, Kamis (03/03/2022).
Baca juga: Kronologi Tragis di Candipuro: Rem Blong, Truk Fuso Hantam Beruntun hingga Rumah Warga
Masih kata dia, untuk di penanggal ada 102 KK, di Pemukiman Warga ada 105 KK dan 65 KK di kantor desa serta puskesmas lama. Warga pengungsi masih setia menunggu selesainya pembangunan Hunian Sementara dan Hunian Tetap di kawasan Relokasi.
Baca juga: Truk Bermuatan Kayu Hantam Rumah dan Warga di Candipuro: Satu Tewas, Empat Luka-Luka
"Agar tidak bosan, para pengungsi dilatih usaha dan ketrampilan," jelasnya.
Untuk bantuan dari luar Lumajang, tambah Amin, sapaan akrab Sekdes Penanggal mulai berkurang dan tidak seperti pasca letusan. Namun, persediaan masih ada dan bila ada kekurangan berkoordinasi dengan BPBD.
Baca juga: Tiga Pemuda Nekat Mandi di Sungai Saat Banjir, Polsek Candipuro Bertindak Cepat Lakukan Pembinaan
"Koordinasi dan Komunikasi terus kami lakukan dengan Pemerintah Kabupaten," paparnya. (har)
Editor : Redaksi