Pronojiwo - Kunjungan wisatawan ke obyek wisata Air Terjun Tumpak Sewu di Desa Sidomulyo Kecamatan Pronojiwo mulai menggeliat pasca Awan Panas Guguran (APG) Semeru. Meskipun akses ke obyek wisata yang dikenal dunia itu hanya bisa dari jalur Kabupaten Malang.
Pengelola Tumpak Sewu, Abdul Karim mengatakan, dalam sebulan terakhir kunjungan ke air terjun baik menikmati panorama dan turun ke dasar mulai ada peningkatan. Meskipun terjadi pada akhir pekan.
Baca juga: Pengelolaan Kawasan Bromo Tengger Semeru Lumajang Perlu Regulasi Jelas dan Berimbang
"Kalau hari Sabtu dan Minggu bisa lebih dari 100 orang yang berkunjung," ujarnya saat dihubungi via ponsel lumajangsatu.com, Jum'at (25/03/2022).
Lanjut dia, awal terjadi APG memang langsung sepi dan wisatawan masih menunggu informasi terkini Semeru. Namun, perlahan tap pasti mulai ada yang berkunjung.
Baca juga: View Kapas Biru Pronojiwo Lumajang Berbackground Semeru Diminati Wisatawan Mancanegara
"Saat APG Semeru yang berkunjung para relawan dari luar kota, kalau sekarang murni berwisata," jelasnya.
Putusnya jembatan perak di Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro Bukit Piket Nol memang berdampak besar. Karena, biro perjalanan luar kota menjadi sulit menjual kunjungan ke Tumpak Sewu.
Baca juga: Pronojiwo Lumajang Banyak Spot Foto Jalan Eksotik Berbackground Semeru
"Kita dikenal wisatawan luar Provinsi Jawa Timur Segita Emas yakni, Bromo, Tumpak Sewu dan Ijen," terangnya. (har)
Editor : Redaksi