Banyuwangi – Bagi pecinta wisata bahari, Bangsring Underwater menjadi destinasi yang wajib dikunjungi ketika berlibur ke ujung timur Pulau Jawa.
Terletak di Jl. Situbondo – Banyuwangi, Desa Bangsring, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, tempat ini menawarkan keindahan bawah laut yang memesona dengan konsep wisata konservasi yang unik dan edukatif.
Baca juga: Pantai Pulau Santen Banyuwangi, Surga Tropis Bernuansa Religi di Ujung Timur Jawa
Bangsring Underwater awalnya merupakan kawasan pesisir tempat para nelayan beraktivitas.
Namun kini, berkat semangat warga setempat yang peduli lingkungan, kawasan ini disulap menjadi destinasi wisata ramah lingkungan yang dikenal hingga mancanegara.
Air lautnya yang jernih memungkinkan wisatawan menikmati keindahan terumbu karang dan aneka biota laut secara langsung.
Salah satu daya tarik utama di Bangsring Underwater adalah Rumah Apung, yang berada sekitar 500 meter dari bibir pantai.
Di sini, pengunjung bisa melakukan berbagai aktivitas seperti snorkeling, diving, atau memberi makan ikan hias sambil menikmati panorama laut yang menakjubkan.
Baca juga: Waduk Bajulmati, “Miniatur Raja Ampat” di Ujung Utara Banyuwangi
Bagi yang tidak ingin basah, tersedia pula perahu kaca (glass bottom boat) untuk melihat keindahan bawah laut tanpa perlu menyelam.
Selain itu, Bangsring Underwater juga memiliki zona konservasi penyu dan karang, yang menjadi sarana edukasi lingkungan bagi wisatawan. Pengelola setempat dengan penuh dedikasi menjaga ekosistem laut agar tetap lestari, sehingga keindahannya bisa dinikmati oleh generasi mendatang.
Untuk menikmati pengalaman wisata di Bangsring Underwater, pengunjung cukup membayar tiket masuk sebesar Rp5.000 per orang.
Biaya parkir kendaraan roda dua sekitar Rp2.000, dan roda empat Rp5.000. Kawasan wisata ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 17.00 WIB.
Baca juga: GIC Banyuwangi, Pusat Kreativitas dan Wisata Modern di Jantung Kota
Dengan paduan keindahan laut, edukasi konservasi, dan keramahan masyarakat lokal, Bangsring Underwater bukan hanya menawarkan rekreasi, tetapi juga pengalaman berharga tentang pentingnya menjaga kelestarian alam.
Tak heran jika destinasi ini menjadi ikon wisata bahari Banyuwangi yang selalu memikat hati setiap pengunjungnya.(yov/red)
"Artikel ini ditulis oleh Muhammad Yova Athobarani (Pelajar PPL SMKN 1 LUMAJANG)
Editor : Redaksi