Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total
Lumajang(lumajangsatu.com) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten LUmajang bergerak cepat dalam menangani penemuan kondom milik oknum Pengujung di Kawasan Wisata B-29 Desa Argosari Kecamatan Senduro. Langkah yang diambil dengan mengumpulkan data dan melakukan pengawasan pada pengunjung.
Mengenai apakah benar Kondom di Puncak B-29 itu berserakan dan jumlahnya banyak. Disbudpar akan mengecek ke masyarakat Argosari melalui kepala desa dan warganya. Pasalnya, dikhawatirkan ada oknum wisatawan yang ingin merusak citra B-29.
Disbudpar langsung mengumpulkan Muspika senduro. "Yang lebi penting, bagaimana desa melakukan pengawasan, karena Argosari dikelola oleh Desa dan tidak sepenuhnya dilakukan Disbudpar," ungkap Gawat Sudarmanto, Kadisbudpar LUmajang.
Banyak stakeholder yang belum percaya dengan adanya oknum pengunjung membawa kondom, apakah sudah dipakai atau belum dan sekedar dibawa untuk mengurangi pencitraan pada obyek wisata di Lumajang, khususnya B-29.
"Itu yang kami pertanyakan," jelasnya.
Informasi yang berhasil dihimpun Lumajangsatu.com, dengan suhu yang sangat dingin dimungkinkan tidak bisa melakukan hubungan intim. Kedua, apakah tindak asulila dilakukan pada siang hari atau malam hari.
"Itu yang kita cari tahu, karena dari warga, sangat sulit berhubungan intim pada malam hari dengan suhu nyaris nol derajat," ungkap Gawat.(ls/red)
Editor : Redaksi