Bersama 5 Kabupaten Lain, Lumajang Terima Anugerah Pariwisata Jawa Timur 2017

lumajangsatu.com
Bupati Lumajang As'at Malik terima Anugerah Wisata Jawa Timur Tahun 2017

Lumajang (lumajangsatu.com) - Bupati Lumajang As'at Malik menerima penghargaan dalam acara Malam Anugerah Pariwisata Jawa Timur tahun 2017. Kabupaten Lumajang masuk dalam lima daerah yang memiliki komitmen tinggi dalam pengembangan sektor pariwisata.

Lima Kabupaten itu yakni Kabupaten Lamajang, Pacitan, Malang, Trenggalek dan Banyuwangi. Anugerah diberikan langsung kepada para Bupati yang memberikan perhatian tinggi dalam pengembangan sektor pariwisata untuk menunjang Jawa Timur sebagai daerah tujuan wisata.

Baca juga: Pemkab Lumajang Akan Merenovasi Wisata Alam Selokambang Lumajang

"Alhamdulillah, Senin malam Lumajang masuk lima daerah yang menerima penghargaan dari Gubernur Jatim dan diterima langsung oleh bapak Bupati," ujar Deni Rohman AP, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Lumajang, Selasa (21/11/2017).

Kabupaten Lumajang memiliki puluhan destinasi wisata dengan beberapa wisata unggulan. Dimana, tempat-tempat wisata itu dikelola langsung oleh masyarakat sekitar dan desa, untuk menunjang tumbuh kembangnya ekonomi masyarakat.

Baca juga: Kuy, Merapat Asyiknya Ngopi di Padang Savana Pandanwangi Lumajang

"Ada B-29 negeri diatas awan, air terjun Tumpak Sewu Semeru, Hutan Bambu, Ranu Bedali dan lainnya. Semuanya dikelola oleh masyarakat yang diharapkan bisa menumbuhkan sektor ekonomi," jelasnya.

As'at Malik, Bupati Lumajang menyatakan penghargaan tersebut merupakan bukti dari Pemerintah untuk membangun sektor pariwisata. Bupati mengajak Masyarakat Lumajang untuk menjadi masyarakat yang terbuka dan ramah dengan pendatang guna mendukung berkembangnya pariwisata Lumajang.

Baca juga: Camping di Ranu Regulo Senduro Lumajang Masih Jadi Primadona

"Pemerintah memiliki komitmen besar dalam mengembangkan sektor pariwisata. Kita mengajak masyarakat ikut mendukung dengan menjaga ojek wisata dan menjadi masyarakat yang ramah kepada para wisatawan," pungkasnya. (Yd/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru