Dunia Lain Lumajang

Cerita Mistis Hantu Perempuan Jalan Hutan Jati Senduro

lumajangsatu.com
Jalan Antar Kecamatan Senduro di Kawasan Hutan Jati Milik Perhutani. (Foto By Indana)

Senduro (lumajangsatu.com) - Kasus kecelakaan kerap kali terjadi di sejumlah jalan raya. Kecelakaan terkadang bukan hanya disebabkan karena faktor manusia, tetapi ada faktor tertentu yang berbau mistis. Percaya atau tidak, hal ini ternyata sudah menjadi bagian dari kepercayaan masyarakat kita.

Sering kali, kejadian mistis di jalan raya kadang kala dikaitkan dengan cerita-cerita berbau hantu masa lalu. Di Desa Sarikemuning, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, lokasi yang dinilai angker yaitu Hutan Jatian. Banyak pengendara yang mengaku merinding saat melintas di jalur tersebut.

Baca juga: Dam Boreng Hampir Rampung, Air Akan Aliri Ratusan Hektar Persawahan di Lumajang

Banyak versi yang menceritakan mengenai keangkeran Hutan Jati menuju kecamatan Senduro. Sejumlah kecelakaan yang terjadi di tempat tersebut ,di sebabkan karena pengendara motor atau mobil melihat penampakan sosok perempuan yang tiba-tiba saja menyeberang.

"Biasanya korban kecelakaan menceritakan tentang kejadiannya, kebanyakan demi menghindari perempuan yang menyeberang tersebut, pengemudi lalu membanting stir dan berakhir dengan kecelakaan" Kata Wahida (42) warga Sarikemuning

Hutan_Jati_Senduro

Tak hanya jalan umum, jalan bebas hambatan juga menyimpan sejumlah cerita misteri. Yang paling sering didengar publik tentu keangkeran Hutan Jatian. Rentetan kecelakaan yang sering terjadi konon ada kaitan dengan penghuni di jalan tersebut.

Baca juga: Menyala: STKIP PGRI Lumajang Sukses Gelar Dies Natalis Ke-39

"Jalan itu menjadi yang paling sering diperbincangkan, apalagi setelah terjadi kecelakaan yang dialami salah satu keluarga dari Wahyu Desa Pagowan tewas seketika" ujar dia

Cerita mistik jalur-jalur darat di tanah air memang menjadi bumbu perjalanan. Percaya atau tidak banyak masyarakat yang meyakini kebenaran cerita itu. Sebagai penangkalnya membunyikan klakson, mengedipkan lampu sen dilakukan demi terhindar dari malapetaka.

Tidak hanya cerita angker saja, Hutan Jatian pernah dikenal rawan tindak kejahatan. Jalur yang panjang dan sepi membuat pengendara takut melewati jalan tersebut sendiri jika malam hari.

Baca juga: Diterjang Ombak, Akses Jalan Alternatif Pasirian-Tempursari Lumajang Putus Total

Banyak penjahat mulai dari begal sampai bajing loncat. Saking rawannya, kendaraan yang melintas malam hari tidak berani.

"Mereka baru berani melintasi jalan Jatian ketika pukul 05.00 WIB. Kalau pun ada yang berani melintas malam hari, harus menunggu kendaraan lainnya. Minimal enam kendaraan" Kata Zulaikha(23) Warga Senduro.

Misteri adanya mahluk gaib penyebab kecelakaan di Jalan antar Kecamatan Senduro sudah menjadi rahasia umum. Bahkan, para pengendara motor yang percaya kerap membaca ayat suci atau kulon nuwun. (ind/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru