Lumajang (lumajangsatu.com) - Kapolres Lumajang, AKBP Rachmad Ichwan Nusi memberikan reward pada anggota TNI/POLRi dan warga yang terlibat dalam pengungkapan pabrik miras illegal di Desa Sentul Kecamatan Sumbersuko.
Ada anggota TNI dari Babinsa KOramil Sumbersuko, Serda Isawan Samsukdin dan Kepala Dusun Kembang, Mansur mendapat reward atas kerjasama dan kepedulian menciptakan lingkungan aman dan nyaman.
Baca juga: KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Lumajang 2024
Ungkap Pabrik Miras Illegal sebuah kejadian luar biasa di Lumajang, dikarenakan belum pernah ada sebelumnya. Masyarakat Kota Pisang sejak dulu belum pernah memproduksi miras.
"Jika kepedulian semua eleman masyarakat, Polri dan TNI sangat terbantukan," papar Kapolres.
Baca juga: Beredar Foto Mesra Mirip Ketua DPRD Lumajang, Masyarakat Peduli Moral dan Pendekar Lapor ke BK Dewan
Bagi dia, Jika TNI/POLRI didukung rakyat maka ancaman baik dalam dan luar terhadap bangsa Indonesia mudah diredam dan ditaklukan. Peran serta masyarakat dalam menjaga lingkungan sangat penting dan berguna..
"Mari kita jaga lingkungan kita masing-masing, kami butuh Informasi berbagai hal dari masyarakat," jelasnya.
Baca juga: Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan
Kasus adanya pabrik miras diungkap, tambah Kapolres, menyelamatkan ribuan anak muda untuk menjadi target peredaran. "bersama TNI/Polri, Indonesia kuat," tegasnya.
7 Anggota Polri mendapat reward, Aiptu Gogot, Aiptu Sigit, Aipda Susanto, Brigadir Aulia Dheta, Brogadir Didik Dwi, Brigadir eko Alfian dan Bripda Ahmad Jepriana.(ls/red)
Editor : Redaksi