Tunggu Cuaca Membaik

Nelayan TPI Tempursari Lumajang Tak Lagi Melaut Akibat Ombak Besar

Penulis : lumajangsatu.com -
Nelayan TPI Tempursari Lumajang Tak Lagi Melaut Akibat Ombak Besar
Nelayan TPI Tempursari sedang memperbaiki mesin perahu sambail menunggu cuaca membaik agar bisa melaut lagi

Tempursari - Para nelayan di TPI Tempursari tidak lagi melaut karena angin dan ombak besar. Para nelayan hanya mengisi waktu kosong dengan memperbaiki parhu dan jaring untuk melaut.

Agung, salah seorang nelayan TPI Tempursari mengaku tiga hari tidak melaut dengan pertimbangan keselamatan. Saat ini, hasil tangkap juga tidak begitu banyak, bahkan hasil penjualan ikan hanya cukup membeli BBM.

"Kadang hanya dapat uang 60 ribu mas," ujar Agung kepada Lumajangsatu.com Kamis (14/05/2020).

Hasil 60 ribu untuk membeli BBM 40 ribu dan tersisa 20 ribu dibagi dua orang. Sebab, sekali melaut dalam satu perahu ada dua nelayan. "Ikannya sedikit mas, kita juga tidak bisa melaut agak jauh karena anginnya besar," paparnya.

Jika lagi mujur, satu kali melaut bisa dapat uang 500 ribu rupiah. Biasanya, para nelayan turun ke laut sekitar pukul 04.00 wib dan pulang pukul 12.00 wib. "Kita berangkat pagi mas, siang kita sudah pulang," terangnya.

Saat ini, kondisi TPI Tempursari sudah rusak akibat abrasi yang terjadi bertahun-tahun. Padahal, TPI Tempursari pernah jadi salah satu wisata andalan Kabupaten Lumajang dengan keindahan cemara udang dan kuliner ikan bakarnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.

Solidaritas

Harjalu ke-770, Lumajang Rayakan Momen Penenang yang Penuh Makna

Lumajang — Menjelang akhir tahun, Kabupaten Lumajang kembali menggelar rangkaian peringatan Hari Jadi ke-770 dengan suasana yang lebih teduh dan sarat makna. Tahun ini, seluruh kegiatan dikemas secara edukatif, menghadirkan pelayanan publik, serta memperkuat ikatan sosial masyarakat di tengah berbagai tantangan yang dihadapi daerah.