Maulid Nabi Muhammad SAW

Paketan Buah Mauludan Diburu Masyarakat Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Paketan Buah Mauludan Diburu Masyarakat Lumajang
Paketan Buah Mauludan Lumajang.

Lumajang - Memasuki bulan Maulid Nabi Muhammad Rasulullah SAW, turut meningkatkan penjualan buah segar yang dikemas dalam bentuk parsel, dimasa pandemi para pedagang buah banting setir untuk memasarkan lewat online ternyata banyak diminati.

Salah satu pedagang buah Ain (26) warga Desa Wonokerto Kecamatan Tekung mengaku bahwa pesanan parsel buah kini makin banyak permintaan melalui online. Awalnya menjual buah-buahan di pasar Nogosari berhubung sepi pembeli ia berinisiatif untuk di jual online.

"Alhamdulillah mbak, penjualan naik apalagi saya kemas dalam paketan parsel" tandasnya.

Rudi (38) salah satu pedagang juga mengungkapkan bahwa penjualan buah dikemas dalam bentuk parsel lebih banyak diminati terlebih untuk harga sangat terjangkau. Harga parsel buah dibandrol mulai 10 ribu hingga 50 ribu, itupun sesuai dengan permintaan pembeli.

"Untuk nanti hari ini mbak, kami dapat orderan 100 parsel untuk digunakan maulid" ujar Rudi.

Nurul (46) warga Desa Tukum sebagai pembeli menuturkan bahwa parsel yang ia minta cukup beragam, Biasanya berisi berupa aneka kue, makanan kering, minuman, buah-buahan, dan beragam kebutuhan sekunder lainnya. Barang-barang tersebut dikemas dalam berbagai bentuk kerinjing. (Ind/ls/red)

Editor : Redaksi

Kampus Lumajang

STKIP PGRI Lumajang Gelar Workshop Virtual Reality For Education Bersama Pendekar VR Jawa Timur

Lumajang- STKIP PGRI Lumajang kembali menunjukkan komitmennya dalam inovasi pendidikan dengan menggelar workshop desain media pembelajaran berbasis Virtual Reality (VR). Acara yang berlangsung mulai tanggal 5 – 7 Juni 2024 ini, menjadikan STKIP PGRI Lumajang sebagai satu-satunya kampus di Lumajang yang memberikan pelatihan berfokus pada teknologi VR dalam Pendidikan.

Nama : Naomi Nathanael

Mahasiswa Perlu Peka Menyikapi Kenaikan Harga Pokok Masyarakat

Surabaya - Kenaikan harga bahan pokok, termasuk bahan bakar minyak (BBM), merupakan isu yang kerap kali menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. BBM adalah komponen vital yang mempengaruhi hampir setiap aspek kehidupan, mulai dari transportasi hingga produksi barang dan jasa. Ketika harga BBM naik, efek domino yang dihasilkan bisa merambah ke berbagai sektor, mengakibatkan kenaikan biaya hidup secara keseluruhan. Dalam situasi seperti ini, peran mahasiswa sebagai agen perubahan sosial sangatlah krusial. Namun, tidak semua mahasiswa memiliki kepekaan atau pemahaman yang cukup dalam menyikapi fenomena ini.