Tutup Hingga 23 Mei

Petugas Blokade Jalan Masuk Objek Wisata Pantai Selatan di Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Petugas Blokade Jalan Masuk Objek Wisata Pantai Selatan di Lumajang
Polisi berjaga di pintu masuk menuju objek wisata pantai selatan di Kecamatan Pasirian

Pasirian - Petugas gabungan TNI, Polri, Satpol PP dibantu Satgas Keamanan Desa (SKD) menjaga ketat penutupan objek wisata pantai selatan. Di Kecamatan Pasirian, wisata pantai mulai Cemoro Sewu, Watu Pecak, Bambang dan Dampar, petugas menghadang pengunjung yang akan datang.

Langkah penghadangan tersebut efektif, terlihat di hari ke-3 lebaran tidak ada pengunjung yang datang ke objek wisata. Sosialisasi dan woro-woro juga sangat gencar, sehingga masyarakat sudah tahu bahwa wisata pesisir pantai selatan ditutup.

"Kita jaga ketat mas, petugas gabungan TNI, Polri, Satpol PP dan SKD melakukan blokasi ke lokasi wisata," ujar Iptu Agus Sugiharto SH,. MH, Kapolsek Pasirian, Sabtu (15/05/2021).

Pejagaan ketat akan terus dilakukan hingga tanggal 23 Mei 2021 sesuai dengan surat edaran Bupati Lumajang. Mulai pagi hingga malam petugas bergantian melakukan penjagaan agar pengunjung tidak kucing-kucingan ke pantai.

"Penutupan sampai tanggal 23 Mei, atau hingga 3 hari setelah hari raya ke-7," terangnya.

Dari pantauan, jalan lintas selatan (JLS) yang biasanya ramai dengan pengendara yang ingin berwisata di pesisir pantai selatan kondisinya lengang. Tidak ada kepadatan pengguna jalan, hanya terlihat satu dua kendaraan yang melintas.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.