Diduga Kurang Waspada

Pejalan Kaki Meninggal Ditabrak Pemotor Sidoarjo di Tukum Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Pejalan Kaki Meninggal Ditabrak Pemotor Sidoarjo di Tukum Lumajang
Lokasi korban tertabrak pemotor di jalan raya Desa Tukum Kec. Tekung

Tekung - Sepeda motor yang dikendarai oleh Slamet Riyadi (50) warga Desa Terik Kecamatan Krian Kabupaten Sidoarjo menabrak pengguna jalan Abdul Wakhid (69) warga Dusun Muder Desa Tukum Kecamatan Tekung. Korban saat saat itu hendak menyabrangkan anak sekolah di jalan umum Dusun Krajan Desa Tukum Kecamatan Tekung tepat di depan Masjid Riyadhotul Muttaqin. Akibat ditabrak korban alami cidera otak dan meninggal dunia di Rumah Sakit dr. Haryoto, Jum'at (28/05/2021).

Semula kendaraan sepeda motor Yamaha mio warna putih No. Pol. W-4927-YK berjalan dari arah Barat ke Timur kurang waspada sehingga menabrak pejalan kaki. Korban langsung tersungkur di jalan dan tak sadarkan diri.

Menurut Kanit Laka Ipda Loni Roi faktor yang mempengaruhi laka lantas pengguna sepeda motor. "Korban Abdul Wahid seketika langsung dilarikan ke rumah sakit Mbak" Kata Ipda Loni.

Polisi yang saat itu mengevakuasi korban masih dalam keadaan tak sadarkan diri lantaran cidera otak namun ketika jam 15.00 WIB korban sudah meninggal dunia. Pihaknya juga menghimbau masyarakat agar selalu hati-hati dijalan supaya terhindar dari laka lantas.

Korban yang setiap harinya sebagai penyiar amalan masjid jami' Riyadhotul Muttaqin dan dikenal baik dikalangan masyarakat Tukum lantaran sering menyebrangkan jalan bagi anak-anak yang sekolah. Sedangkan menurut Akhiyak yang saat itu menjadi saksi kecelakaan terjadi bahwa korban sudah lebih dari 10 tahun menyeberangkan murid sekolah setiap hari.

"Karena menurut korban sudah menganggap bahwa murid yang sekolah sebagai anaknya sendiri," kata Akhiyak.(Ind/yd/red)

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.

Hikmah Kehidupan

Urgensi Tasawuf Dalam Menghadapi Krisis Spiritual di Era Modern

Lumajang - Di tengah gemerlapnya dunia yang serba digital dan material, manusia semakin terjerat dalam pusaran kehidupan yang cepat dan penuh tekanan. Keberhasilan diukur dengan angka, kebahagiaan dinilai dengan kepemilikan, dan kedamaian seolah menjadi barang langka yang hanya bisa diraih oleh segelintir orang. Namun, meskipun segala kemajuan teknologi dan inovasi telah memberikan kenyamanan fisik, banyak yang merasakan kekosongan jiwa yang mendalam, kehilangan arah, dan semakin jauh dari makna hidup yang sejati. Krisis spiritual ini bukan hanya sekedar fenomena individu, tetapi sebuah bencana sosial yang mengancam dasar-dasar kemanusiaan kita.

Diringkus Polres Lumajang

Pelaku Judi Online di Lumajang Mulai Karyawan Swasta Hingga Mahasiswa

Lumajang - Satreskrim Polres Lumajang terus melakukan pemberantasan aktivitas perjudian, baik itu judi online atau judi konvensional. Terbaru, Polres Lumajang mengamankan 10 orang tersangka yang terlibat dalam praktik judi online (judol). Penangkapan pelaku judi online ini merupakan bagian dari program Asta Cita, sebuah instruksi langsung dari Presiden RI untuk memberantas aktivitas ilegal yang meresahkan masyarakat.