Ditemkan Tewas Mengambang

Ini Dugaan Penyebab Korban Tewas Tenggelam di Sumber Mrutu Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Ini Dugaan Penyebab Korban Tewas Tenggelam di Sumber Mrutu Lumajang
Korban saat dievakuasi oleh pengunjung di Sumber Mrutu Desa Pandansari Kecamatan Kedungjajang

Kedungjajang - AK (21) pemuda jalan Cut Mutiah Kelurahan Rogotrunan tewas tenggelam di wisata Sumber Mrutu Desa Pandansari Kecamatan Kedungjajang. Pengunjung heboh, karena korban saat ditemukan sudah tidak bernyawa dan mengapung di kolam pemandian sebelah timur.

"Korban ditemukan sudah tewas sekitar pukul 12.00 wib," ujar Bripka Firman Prastiyo, Kanit Reskrim Polsek Kedungjajang, Minggu (07/11/2021).

Dugaan korban tewas tenggelam karena mandi dalam kondisi mabuk. Berdasarkan sepupu korban, saat itu AK berangkat dengan 4 temannya ke Sumber Mrutu dalam kondisi mabuk.

"Kemungkinan korban saat mandi tak sadarkan diri dan lambat ditemukan, sehingga sampai meninggal dunia," jelasnya.

Korban ditemukan tertelungkup mengambang oleh pengunjung yang lain. Pihak keluarga tidak menghendaki korban dilakukan otopsi. Jasad korban langsung dibawa ke rumah duka untuk segera dimakamkan.

Pemandian Sumber Mrutu sebenarnya tidak telalu dalam sekitar 1,5 meter. Namun, kedalaman rata-rata hanya satu meter saja. Bagi anak kecil memang tidak direkomendasikan, namun bagi orang yang berumur diatas 19 tahun pemandian Sumber Mrutu tidak terlalu berbahaya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Polri

Gagasan Strategis Kombes Arsal Sahban Antar Raih NASTRAP Terbaik di Sespimti Polri

Lumajang – Di balik kemajuan teknologi blockchain yang selama ini dipuja sebagai simbol transparansi dan efisiensi, tersimpan ancaman serius bagi stabilitas keuangan negara. Kejahatan tanpa wajah, bergerak lintas negara, dan nyaris tanpa jejak kini menjadi tantangan nyata aparat penegak hukum. Isu krusial ini diungkap Kombes Pol Dr. M. Arsal Sahban, S.H., S.I.K., M.M., M.H., melalui Naskah Strategis (NASTRAP) yang mengantarkannya meraih predikat NASTRAP Terbaik di Sespimti Polri Dikreg 34 Gelombang 2.