Pemilik Rugi Jutaan Rupiah

Viral, CCTV Rekam Komplotan Emak-emak Gasak Baju di Butik Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Viral, CCTV Rekam Komplotan Emak-emak Gasak Baju di Butik Lumajang
Kawanan maling emak-emak saat keluar dari Butik di jawal Swandak Lumajang

Lumajang - Butik pakaian muslim Rokanisa di jalan Swandak Barat No 17 Lumajang disatroni kawanan maling eman-emak. Diduga maling tersebut 4 komplotan ibu-ibu beraksi pada Selasa siang sekitar jam 11.00 WIB.

Para pelaku menggasak 11 busana muslim dengan total harga jutaan rupiah itu. Seperti yang tersebar di rekaman CCTV, awalnya ada seorang perempuan yang sudah agak berumur masuk ke dalam butik. Beberapa detik kemudian masuk lagi seorang wanita selanjutnya masuk lagi beberapa wanita, hingga jumlahnya empat orang.

Sedangkan dari karyawan di toko tersebut tidak menaruh curiga dengan para ibu-ibu itu, karena mereka masuk tidak bersamaan.

Namun setelah wanita kedua dan selanjutnya masuk bersamaan, penjaga butik langsung curiga akan terjadi sesuatu. Benar saja, komplotan emak-emak itudengan gerak cepat mengambil pakaian-pakai yang dijual dan keluar dari butik.

Dari kejadian viral ini tim Lumajangsatu.com langsung konfirmasi kepada Kapolsek Kota Lumajang Iptu Samsul Hadi bahwa kejadian tersebut masih belum ada laporan dari pihak korban.

"Belum ada laporan Mbak, mungkin di Polres Lumajang korban lapornya" kata Kapolsek Kota yang kerap di sapa dengan Pak Bella.

Meskipun begitu, pihak kepolisian berusaha untuk mengungkap dari pelaku tersebut.(Ind/yd/red)

Editor : Redaksi

Wujudkan Swasembada Pangan

Petani Lumajang Harus Mulai Gunakan Teknologi Pertanian Modern

Lumajang - Pertanian modern kini menjadi tantangan bersama bagi para petani di Lumajang untuk mewujudkan ketahanan pangan dan swasembada pangan. Ketua Genta Pangan Lumajang, Prayit menyampaikan pentingnya perubahan pola pikir petani dalam bercocok tanam guna menghadapi tantangan pertanian masa kini. Melalui program sosialisasi, Genta Pangan berupaya mengedukasi para petani untuk beralih dari metode konvensional menuju metode yang lebih modern dengan pemanfaatan teknologi pertanian.

Berbeda Jaman

Prospek dan Tantangan Santri di Era Modern

Lumajang - Peran santri dalam sejarah bangsa Indonesia telah diakui sejak zaman perjuangan kemerdekaan hingga era modern saat ini. Sebagai kelompok yang memiliki pondasi kuat dalam ilmu agama, santri selalu tampil sebagai penjaga moralitas dan pelopor dalam membangun masyarakat yang berakhlak mulia. Namun, seiring perkembangan zaman yang ditandai oleh globalisasi, teknologi, dan perubahan sosial, peran santri juga mengalami transformasi yang signifikan. Tak lagi hanya di ranah keagamaan, kini santri memiliki potensi besar untuk berperan di berbagai sektor kehidupan seperti pendidikan, ekonomi, teknologi, dan politik.