Jadi Langganan Setiap Hujan

Penyebab Banjir Biting Lumajang, Sungai Menjangan Dinormalisasi

Penulis : lumajangsatu.com -
Penyebab Banjir Biting Lumajang, Sungai Menjangan Dinormalisasi
Lokasi perkawinan sungai Menjangan dan Bondoyudo di normalisasi

Sukodono - Dusun Biting Desa Kutorenon Kecamatan Sukodono menjadi lokasi langganan banjir setiap musim penghujan. Sekitar 300 kepala keluarga (KK) selalu wasawas jika hujan turun deras, karena rumah warga akan tergenang banjir.

Keresahan warga mulai dapat respon dari Pemerintah Provinsi Jatim. Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Pengelolaan Sumberdaya Air (PU-PSDA) Jatim mulai melakukan normalisasi sungai Menjangan. Normalisasi dimulai di muara yang menghubungkan sungai Menjangan dan sungai Bondoyudo.

Satu alat berat mulai bekerja untuk melakukan pengerukan dan juga pelebaran sungai Menjangan. "Alhamdulillah, mulai hari ini ada satu alat berat yang diturunkan Dinas PU-PSDA Jatim untuk melakukan normalisasi," ujar Deddy Firmansyah anggota DPRD Lumajang yang juga warga Kutorenon, Kamis (21/04/2022).

Normalisasi informasi dari petugas sepanjang sungai sekitar 2 km. Harapannya, saat hujan turun sungai bisa mampu menampung debit air dan tidak lagi menimbulkan banjir yang menggenangi rumah-rumah warga.

Dari pantauan, sungai menjangan memang mengalami pendangkalan dan penyempitan. Pelebaran sungai sangat penting agar ancaman banjir bagi warga bisa berkurang.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Sosialisasi Keputusan Kemenpan-RB

Komisi A DPRD Dukung Penerapan P3K Paruh Waktu di Pemkab Lumajang

Lumajang - Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang terus menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan kesejahteraan tenaga kerja Non-ASN dengan menyelenggarakan sosialisasi Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KepmenPANRB) Nomor 16 Tahun 2025 tentang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu. Kegiatan ini berlangsung dalam format talkshow di acara Jelita yang disiarkan oleh LPPL Radio Suara Lumajang pada Kamis (13/02/2025).

Dindikbud

Tenaga Guru Honorer 718 di Lumajang Jalani Evaluasi

Lumajang - Sebanyak 718 tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang telah menjalani tahap evaluasi dalam dua kategori, yaitu Non Database (tidak ikut tahap 1) sebanyak 223 orang dan Data Based (ikut tahap 2) sebanyak 495 orang. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan keberlanjutan tenaga honorer sesuai dengan regulasi dan kebutuhan lembaga.