Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022

APBD Lumajang 2023 Belum Ada Prioritas Pengadaan Mobil Listrik

Penulis : lumajangsatu.com -
APBD Lumajang 2023 Belum Ada Prioritas Pengadaan Mobil Listrik
Bupati Lumajang Thoriqul Haq

Kedungjajang - Pemerintah menginstruksikan pembelian mobil listrik untuk kendaraan dinas melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2022. Namun, sejumlah daerah seperti Solo mencoret anggaran pengadaan mobil listrik pada APBD tahun 2023.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq usai parpurna penyampaian nota keuangan R-APBD tahun 2023 juga masih kebingungan soal pengadaan mobil listrik. Jika ada pengadaan mobil listrik, nantinya akan dipakai siapa, akan digunakan untuk apa, karena masih belum menjadi kebutuhan prioritas.

"Misalnya mau dipakai Bupati apa berkebutuhan. Terus kalau beli mobil listrik difungsikan untuk apa," jelas Cak Thoriq di gedung DPRD Lumajang, Rabu (09/11/2022).

Meski belum menjadi prioritas, karena sudah ada Instruksi Presiden, nantinya pengadaan mobil listrik akan dibahas dengan DPRD Lumajang. Namun, Cak Thoriq menilai pengadaan mobil listrik masih belum menjadi prioritas di R-APBD tahun 2023. "Nanti kita bahas bersama DPRD, butuh apa tidak," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.

Solidaritas

Harjalu ke-770, Lumajang Rayakan Momen Penenang yang Penuh Makna

Lumajang — Menjelang akhir tahun, Kabupaten Lumajang kembali menggelar rangkaian peringatan Hari Jadi ke-770 dengan suasana yang lebih teduh dan sarat makna. Tahun ini, seluruh kegiatan dikemas secara edukatif, menghadirkan pelayanan publik, serta memperkuat ikatan sosial masyarakat di tengah berbagai tantangan yang dihadapi daerah.