Jadi Keluhan Warga Lumajang

Komisi B DPRD Lumajang Minta Ada Pendampingan Khusus Pupuk Subsidi

Penulis : lumajangsatu.com -
Komisi B DPRD Lumajang Minta Ada Pendampingan Khusus Pupuk Subsidi
Talkshow Komisi B DPRD dan Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan Kabupaten Lumajang

Sukodono - Komisi B DPRD Lumajang mengaku delematis menanggapi soal keluhan persoalan pupuk. Pasalnya, setiap kali turun ke masyarakat, warga Lumajang yang kebanyakan sebagai petani mengeluh soal sulitnya mendapatkan pupuk bersubsidi ketika tanaman masuk waktunya pemupukan, (12/11)

Sujiarti, dari anggota Komisi B DPRD menyatakan ada perubahan sistem dalam mendata penyaluran pupuk bersubsidi. Jika dulu, mengguna rencana definitif kebutuhan kelompok tani (RDKK) saat ini sudah bergeser menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK).

Batas lahan pertanian yang bisa dapat pupuk bersubsidi hanya 2 hektar saja. Jika ada satu orang dengan satu NIK, jika lebih dari 2 hektar, maka lebihnya lahan tersebut tidak akan dapat pupuk bersubsidi.

Nah, perubahan sistem pendataan dalam penerimaan pupuk bersubsidi ini harus disosialisasikan dan harus ada pelayanan khusus. Ada juga program pengurangan penggunaan pupuk kimia dan menggalakan kembali menggunkan pupuk organik.

"Memang harus ada pelayanan khusus untuk permasalah pupuk ini, sebab warga Lumajang yang mayoritas petani selalu mengeluh soal pupuk," jelas Sujiarti.

Eko Sugeng Prasetyo , Kabid Prasarana, Sarana dan Penyuluhan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Lumajang menyatakan petani yang memiliki lahan 2 hektare, maka tidak berhak lagi mendapatkan pupuk bersubsidi. Jika dipaksakan mendaftar, maka secara sistem juga akan tertolak.

"Salah satu kendala dalam pendataan kebutuhan soal imput data ini," jelas Eko.

Eko menambahkan, kewenangan penuh alokasi pupuk bersubsidi penuh berada di pemerintah pusat. Daerah hanya mengusulkan saja, selebihnya pusatlah yang akan menentukan berapa banyak pupuk subsidi bisa disalurkan ke Lumajang.

"Kementrian Pertanian nantinya yang akan menentukan berapa kuota pupuk subsidi untuk Lumajang, itu yang kemudian disalurkan," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Hikmah Kehidupan

Urgensi Tasawuf Dalam Menghadapi Krisis Spiritual di Era Modern

Lumajang - Di tengah gemerlapnya dunia yang serba digital dan material, manusia semakin terjerat dalam pusaran kehidupan yang cepat dan penuh tekanan. Keberhasilan diukur dengan angka, kebahagiaan dinilai dengan kepemilikan, dan kedamaian seolah menjadi barang langka yang hanya bisa diraih oleh segelintir orang. Namun, meskipun segala kemajuan teknologi dan inovasi telah memberikan kenyamanan fisik, banyak yang merasakan kekosongan jiwa yang mendalam, kehilangan arah, dan semakin jauh dari makna hidup yang sejati. Krisis spiritual ini bukan hanya sekedar fenomena individu, tetapi sebuah bencana sosial yang mengancam dasar-dasar kemanusiaan kita.

Diringkus Polres Lumajang

Pelaku Judi Online di Lumajang Mulai Karyawan Swasta Hingga Mahasiswa

Lumajang - Satreskrim Polres Lumajang terus melakukan pemberantasan aktivitas perjudian, baik itu judi online atau judi konvensional. Terbaru, Polres Lumajang mengamankan 10 orang tersangka yang terlibat dalam praktik judi online (judol). Penangkapan pelaku judi online ini merupakan bagian dari program Asta Cita, sebuah instruksi langsung dari Presiden RI untuk memberantas aktivitas ilegal yang meresahkan masyarakat.

Berikan Kepercayaan Bagi Pelanggan

6 Pasar Tradisional Lumajang Dapat Penghargaan Kategori Tertib Ukur dari Kemendag RI

Lumajang - Kabupaten Lumajang kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional dengan meraih Piagam Penghargaan Perlindungan Konsumen kategori Pasar Tertib Ukur 2023. Penghargaan ini diberikan oleh Wakil Menteri Perdagangan RI, Dyah Roro Esti Widya Putri kepada Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kabupaten Lumajang, Muhammad Ridha yang mewakili Pj. Bupati Lumajang. Prosesi penghargaan berlangsung di Hotel Fugo, Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada 18 November 2024 kemarin.