Penemuan Mayat

Carok, Warga Meninjo Lumajang Mati Bersimbah Darah

Penulis : lumajangsatu.com -
Carok, Warga Meninjo Lumajang Mati Bersimbah Darah
Korban tergeletak dirumput dalam kondisi berlumuran darah

Lumajang - Seorang petani ditemukan meninggal bersimbah darah di kawasan perbukitan keramat Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso. Korban bernama Niran (42) warga Dusun Kebonan Desa Meninjo Kecamatan Ranuyoso mengalami luka bacok pada sekujur tubuhnya, sedangkan pelaku masih belum diketahui identitasnya.

Menurut informasi yang dihimpun oleh Tim Lumajangsatu.com korban diduga dibunuh oleh orang tak dikenal dengan cara melakukan duel carok terlebih dahulu. Hal tersebut ditegaskan dengan penemuan barang bukti berupa clurit oleh pihak kepolisian.

Sebelumnya kejadian ini baru diketahui sekitar siang hari bermula saat istri korban curiga bahwa suaminya tak kunjung pulang hingga menjelang sore. Kemudian sang istri mencari suaminya yang sebelumnya pamit mencari rumput.

Nahasnya sesaat sampai dilokasi sang suami ditemukan tergeletak dengan kondisi berlumuran darah. Kejadian ini membuat ramai warga sekitar hingga menjadi tontonan, tak lama kemudian petugas pun datang untuk melakukan olah TKP serta mengevakuasi korban.

Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Hari Siswanto ketika dikonfirmasi mengenai kejadian tersebut, pihaknya masih belum bisa memastikan apakah ini carok atau bukan. "Kami perdalam dulu apakah ini pembunuhan atau duel carok" kata Hari Senin, (3/4/2023).

Sedangkan kondisi korban mengalami luka pada tangan, kaki, bahkan wajahnya sudah tak dapat dikenali akibat penuh darah. Sampai berita ini diturunkan untuk memastikan penyebab kematian korban polisi membawa mayat ke Rumah Sakit Umum dr. Haryoto untuk dilakukan otopsi (Ind/red).

 

Editor : Redaksi

Kesehatan

PKK Lumajang Dorong Deteksi Dini Kanker Payudara Lewat Jejaring Dasawisma

Lumajang - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lumajang, Dewi Nathalia Yudha Adji Kusuma, menegaskan pentingnya peran jaringan PKK hingga tingkat dasawisma dalam meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai deteksi dini kanker payudara. Hal itu disampaikan dalam kegiatan edukasi kesehatan Breast Cancer Awareness dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2025 di Lantai 3 Gedung Poliklinik Terpadu RS Wijaya Kusuma, Sabtu (15/11/2025).