Polres Lumajang Periksa 6 Saksi Pasca Tewasnya Wisatawan Asal Malaysia

Penulis : lumajangsatu.com -
Polres Lumajang Periksa 6 Saksi Pasca Tewasnya Wisatawan Asal Malaysia
Turis Asing sering datang ke Tumpak Sewu Lumajang

Lumajang - Polres Lumajang melakukan olah TKP pasca-tewasnya wisatawan mancanegara asal Selangor, Malaysia di wisata Tumpak Sewu, Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo. Wisatawan asing yang diketahui bernama Josephine Tham Sook Min (58) itu jatuh ke jurang sedalam 15 meter hingga kepalanya terbentur batu dan tewas.

Polisi memeriksa 6 orang saksi atas meninggalnya wisatawan mancanegara. Keenam orang saksi itu dari keluarga korban, pemandu wisata lokal yang mendampingi, pemandu wisata dari Kota Malang, serta kelompok sadar Wisata (Pokdarwis) Tumpak Sewu.

"Kami memeriksa 6 orang saksi dari rombongan wisatawan, guide lokal, guide dari Kota Malang serta Pokdarwis Tumpak Sewu," ujar Kapolres Lumajang AKBP Boy Jeckson Situmorang Jumat (12/5/2023).

Sebelumnya, pada Rabu (10/5/2023), korban bersama 5 wisatawan asing lainnya berwisata di Tumpak Sewu. Korban dan wisatawan lainnya menuruni tangga untuk ke dasar air terjun, namun korban terpeleset hingga kepalanya membentur batu

Korban dievakuasi pengelola wisata dan dibawa ke Puskesmas Pronojiwo. Namun, korban akhirnya dinyatakan meninggal. Korban selanjutnya dibawa ke RSUD dokter Haryoto Lumajang untuk dilakukan proses autopsi.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq akan mengevaluasi belum adanya asuransi jiwa bagi para wisatawan di Wisata Air Terjun Tumpak sewu. Pihaknya juga akan mengevaluasi infrastruktur tangga yang digunakan turun ke dasar air terjun.

"Kami akan evaluasi infrastruktur dan belum adanya asuransi bagi wisatawan di Tumpak sewu. Kedepannya kami akan berikan pendampingan kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) untuk pengurusan asuransi bagi para wisatawan," ujar bupati yang akrab dipanggil Cak Thoriq

Rencananya, Pemkab Lumajang akan memfasilitasi perbaikan tangga yang turun ke dasar Air Terjun Tumpak Sewu dan asuransi jiwa bagi para wisatawan. Sehingga, para wisatawan bisa nyaman dan aman saat berwisata di Kabupaten Lumajang.

Sebelumnya, rombongan 6 wisatawan asal Malaysia berwisata di Air Terjun Tumpak Sewu. Sebelum tiba di Lumajang, mereka terlebih dulu wisata ke Malang. Rombongan tiba di Tumpak Sewu didampingi pemandu wisata pukul 09.30 WIB.

Dalam perjalanan menuju tempat wisata air terjun Tumpak Sewu itulah rombongan melalui jalan yang biasa dilalui pengunjung dengan cara saling bergandengan tangan. Namun, di tengah perjalanan korban Josephine terpeleset hingga terjatuh sedalam sekitar 15 meter hingga kepala bagian belakangnya terbentur batu.

Sekitar pukul 11.30 WIB, korban berhasil dievakuasi dari dasar jurang untuk selanjutnya dilarikan ke Puskesmas Pronojiwo. Sekitar pukul 11.50 WIB korban tiba di Puskesmas, namun oleh dokter yang menangani yang bersangkutan dinyatakan telah meninggal.

Setelah ditangani di Puskesmas, sekitar pukul 13.10 WIB jenazah wisatawan itu dirujuk ke RSUD dr Haryoto dengan ambulan Puskesmas Pronojiwo. Jenazah tiba di rumah sakit sekitar pukul 15.05 WIB kemudian dilakukan autopsi. Jenazah akhirnya diambil pihak Kedubes Malaysia, Kamis (11/5/2023). (ind/har/red)

Editor : Redaksi

Hikmah Kehidupan

Masjid Pilar Peradaban Islam

Lumajang - Dalam sejarah panjang peradaban Islam, masjid tidak hanya berperan sebagai tempat ibadah, tetapi juga menjadi pusat kebangkitan intelektual, sosial, dan politik. Masjid-masjid besar seperti Masjid Nabawi di Madinah dan Masjid Al-Qarawiyyin di Maroko telah menjadi saksi bagaimana Islam membangun masyarakat yang berbudaya tinggi, berbasis ilmu pengetahuan, serta penuh nilai-nilai kemanusiaan. Masjid bukan hanya simbol spiritualitas, tetapi juga motor penggerak perubahan sosial. Lalu, bagaimana masjid di masa kini dapat tetap berperan sebagai pilar peradaban dalam dinamika masyarakat modern?