Hadapi Banyak Lawat Berat

Tim Takraw Jatim Asal Lumajang Ikut Sumbang Medali di PON Aceh-Sumut

Penulis : lumajangsatu.com -
Tim Takraw Jatim Asal Lumajang Ikut Sumbang Medali di PON Aceh-Sumut
Saiful Rijal, atlet sepak takraw Jawa Timur asal Lumajang

Lumajang - Bermain di ajang PON XXI ACEH-SUMUT, Tim Sepak Takraw Jawa Timur mempersembahkan 1 Emas, 2 Perak dan 1 Perunggu. Hal itu diungkapkan Saiful Rijal, atlet sepak takraw Jawa Timur asal Lumajang saat dikonfirmasi di sela kegiatannya, Selasa (17/09/2024).

"Kita main di dua nomor Tim Regu dan Tim Double, alhamdulillah yang putra dapat 2 medali perak, untuk keseluruhan Sepak Takraw Jawa Timur 1 emas 2 perak dan 1 perunggu," ungkapnya.

Saiful Rijal mengungkapkan, prestasi gemilang berhasil diukir oleh tim sepak takraw putri dengan raihan 1 emas dan 1 perunggu. 

Sementara tim sepak takraw putera harus mengakui keunggulan Tim Sulawesi Selatan dan harus puas mendapat 2 medali perak. "Kita harus mengakui keunggulan Tim Sulsel, tahun ini mereka didominasi atlet nasional jadi untuk menembus agak susah. Lebih berat dari tahun sebelumnya karena tim Sulsel yang notabene didominasi pemain nasional, Jawa Timur hanya saya saja," ungkapnya.

Perolehan 2 medali perak yang berhasil ditorehkan oleh Tim Sepak Takraw Putra Jatim menjadi cambuk penyemangat agar kedepannya bisa mempersembahkan hasil lebih untuk Jawa Timur khususnya masyarakat Lumajang. Ia juga bersyukur, saat ini telah muncul atlet sepak takraw potensial dari Lumajang.

"Ini sudah muncul atlet muda namanya Nurike yang mendapatkan emas di PON XXI Aceh-Sumut ini, ke depan saya berharap akan muncul lagi, karena di Lumajang sendiri sudah mulai banyak pertandingan yang bisa memunculkan bibit-bibit yang harapannya bisa berprestasi di tingkat daerah, nasional maupun internasional," pungkasnya.(Kom/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Bantuan dari Presiden RI

Pemerintah Lumajang Hadirkan Pembangunan Berorientasi Manusia Melalui Becak Listrik

Lumajang  – Arak-arakan becak listrik yang melintas di pusat Kota Lumajang menjadi penanda arah pembangunan daerah yang menempatkan manusia sebagai pusat kebijakan. Program ini menunjukkan bahwa pembangunan tidak semata diukur dari proyek infrastruktur berskala besar, melainkan dari kebijakan yang benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat kecil, khususnya tukang becak lansia yang selama ini menjadi bagian penting mobilitas kota.