Motif Sakit Hati

Kesal Tak Disapa, Warga Lumajang Gondol Motor Mahasiswa KKN

Penulis : -
Kesal Tak Disapa, Warga Lumajang Gondol Motor Mahasiswa KKN
Sepele tapi Fatal! Kesal Tak Disapa, Warga Desa Curi Motor Mahasiswa KKN di Lumajang

LUMAJANG – Aksi pencurian motor di Desa Alun-alun, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang, menyisakan motif mengejutkan. Polisi menangkap seorang pelaku berinisial **SM**, warga setempat, yang nekat mencuri sepeda motor milik mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jember (UNEJ) hanya karena **merasa tidak dihargai**.

 

SM mengaku sakit hati lantaran mahasiswa KKN di desanya enggan menyapanya setiap kali berpapasan.

“Saya kesal, mahasiswa KKN saat disapa nggak mau nyapa,” ujar SM di hadapan penyidik.

 

Lebih jauh, SM menegaskan kekesalannya terutama tertuju pada mahasiswa laki-laki.

“Kalau yang perempuan masih nyapa saya, tapi yang laki-laki nggak pernah nyapa,” ungkapnya tanpa penyesalan.

 

Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar, menyebut aksi SM dilakukan bersama rekannya berinisial SH yang kini masih buron.

“Pelaku SM sudah kita amankan, sementara rekannya SH masih dalam pengejaran,” kata Alex.

 

Motif pencurian ini pun menjadi sorotan karena dilandasi alasan sepele: hanya gara-gara **tidak disapa**. Polisi menegaskan akan mengusut tuntas kasus ini, termasuk memburu pelaku lain yang terlibat (Ind/red).

Editor : Redaksi

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.

Solidaritas

Harjalu ke-770, Lumajang Rayakan Momen Penenang yang Penuh Makna

Lumajang — Menjelang akhir tahun, Kabupaten Lumajang kembali menggelar rangkaian peringatan Hari Jadi ke-770 dengan suasana yang lebih teduh dan sarat makna. Tahun ini, seluruh kegiatan dikemas secara edukatif, menghadirkan pelayanan publik, serta memperkuat ikatan sosial masyarakat di tengah berbagai tantangan yang dihadapi daerah.