wisata
Alun-Alun Probolinggo, Ruang Publik yang Selalu Hidup
Probolinggo – Menjadi ikon kota sekaligus pusat keramaian, Alun-Alun Probolinggo tak pernah sepi dari pengunjung. Terletak di jantung kota, alun-alun ini menjadi ruang publik yang nyaman untuk warga maupun wisatawan yang ingin menikmati suasana santai.
Dengan hamparan rumput hijau, pepohonan rindang, serta area jogging track, Alun-Alun Probolinggo kerap menjadi pilihan untuk olahraga pagi maupun sekadar bersantai sore hari. Anak-anak bisa bermain dengan bebas, sementara orang tua bercengkerama sambil menikmati semilir angin kota.
Menjelang malam, suasana semakin semarak dengan hadirnya pedagang kaki lima yang menyajikan aneka kuliner khas Probolinggo, mulai dari sate, bakso, hingga camilan tradisional. Lampu-lampu hias di sekitar alun-alun juga menambah nuansa hangat dan romantis.
Selain menjadi tempat rekreasi, alun-alun ini juga sering dipakai untuk berbagai kegiatan masyarakat, mulai dari acara budaya, peringatan hari besar, hingga konser musik. Tak heran jika alun-alun benar-benar menjadi pusat kehidupan sosial warga kota.
Menariknya, untuk menikmati keindahan Alun-Alun Probolinggo, pengunjung tidak dikenakan biaya masuk. Hanya saja, bila membawa kendaraan, tarif parkirnya cukup terjangkau, yakni sekitar Rp2.000 untuk motor dan Rp5.000 untuk mobil.
Dengan akses yang mudah dijangkau dan suasana yang ramah keluarga, Alun-Alun Probolinggo terus menjadi destinasi favorit warga lokal maupun wisatawan yang berkunjung ke kota ini.(adi/red)
*Artikel ini ditulis oleh Adi Cahya Ageng Ramadhani (PPL SMKN 1 Lumajang)
Editor : Redaksi