Kenakalan Remaja
Jalanan Bukan Sirkuit! 8 Motor Pembalap Liar Digaruk Polres Lumajang
Lumajang – Polres Lumajang melalui Kompi Siaga A menggelar patroli skala besar untuk menekan aktivitas balap liar di wilayah hukumnya, Sabtu (15/11/2025) malam.
Patroli diawali apel kesiapan di halaman Mapolres Lumajang yang dipimpin Pamenwas Kompi A, Kompol Noer Andhi Setyawan. Sebanyak 51 personel dikerahkan, kemudian dibagi ke tiga titik yang selama ini menjadi lokasi rawan aksi balap liar.
Lokasi pertama berada di Jalan Nasional 3 (Semar) – Jalan Slamet Riyadi, Kelurahan Citrodiwangsan di bawah pengawasan Ipda Dheta. Titik kedua berada di kawasan JLT Utara yang dipimpin Ipda Untoro, sementara titik ketiga difokuskan di Jalan Embong Kembar dengan pengamanan Ipda Rahmat.
Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandy Siregar melalui Kasubsi PIDM Si Humas Polres Lumajang, Ipda Untoro, mengatakan patroli ini dilakukan sebagai langkah tegas untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Patroli ini merupakan komitmen Polres Lumajang dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif. Balap liar meresahkan sekaligus membahayakan pengguna jalan lain,” ujar Untoro.
Dalam kegiatan tersebut, petugas mengamankan delapan sepeda motor yang diduga digunakan untuk balap liar. Kendaraan tersebut kemudian dibawa ke Kantor Satlantas Polres Lumajang untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Motor yang diamankan sebagian besar tidak memenuhi standar kelengkapan. Pemilik akan diminta hadir ke Satlantas untuk klarifikasi serta diberikan pembinaan,” tambahnya.
Untoro menegaskan patroli serupa akan terus digelar, terutama pada akhir pekan sebagai upaya menekan potensi kecelakaan dan gangguan kamtibmas lainnya.
“Kami mengimbau masyarakat, khususnya remaja, agar tidak terlibat balap liar. Selain berbahaya, kegiatan tersebut mengganggu ketertiban umum. Polres Lumajang akan menindak tegas setiap pelanggaran yang membahayakan keselamatan,” tegasnya.
Polres Lumajang berharap, melalui patroli intensif, ruang gerak pelaku balap liar semakin terbatas sehingga situasi keamanan dan kenyamanan masyarakat tetap terjaga (Red).
Editor : Redaksi