Hujan Turun, Warga Lumajang Was-was Terjadi Banjir

Penulis : lumajangsatu.com -
Hujan Turun, Warga Lumajang Was-was Terjadi Banjir

Lumajang-Curah hujan yang tinggi akhir-akhir ini, berakibat timbulnya banjir genangan disejumlah titik di Kota Lumajang.Salah satu titik yang sering terjadi Banjir Genagang di tikungan Jl Jend. Haryono ( dekat jembatan Joguyudan).

"Kami was-was kalau hujan turun sangat deras," Ujar Achmad Solahuddin, warga Kelurahan Jogoyudan yang rumahnya tepat berada ditikungan.Sabtu (19/01/2013)

Menuerutnya, tak harus menunggu lama, jika hujan sangat deras dalam waktu 15 sampai 30 menit, rumah yang berada ditikungan Jogoyudan akan kebanjiran. Wargapun harus menyiapkan kayu dan karung pasir, untuk mencegah banjir masuk kerumah-rumah. Namun, jika hujan tidak segera reda pengahalang airpun juga tidak bisa menahan air hujan.

"Tidak perlu lama, 15-30 menit hujan lebat pasti banjir wes," Tambanya.

Banjir genangan diakibtakan karena sempitnya saluran pembuangan ke sungai. Ditambah lagi, adanya sampah yang terkadang menyumbat saluran. Warga berharap kepada pemerintah agar ada perhatian. Sehingga warga tidak lagi was-was bila hujan turun.

"Kami berharap pemerintah ada perhatian," Pungkasnya.

Sementara itu, Rochani Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, membenarkan banyknya banjir genangan disejumlah titik di Kota Lumajang, saat turun hujan. Pihkanya terus melakukan koordinasi dengan Dinas PU, untuk mengatasi banjir genangan yang ada.

"Kita teus koordinasi dengan Dinas PU," Ujar Rochani kepada Wartawan.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Tag
Jaga Kebersihan Lingkungan Bersama

Pemerintah Ajak Warga Lumajang Bisa Kelola Sampah Mandiri

Lumajang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang meluncurkan program "Sampah Mandiri" sebagai upaya untuk membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Program ini bertujuan agar masyarakat lebih bijak dalam membuang sampah dan memahami dampak positif dari lingkungan yang bersih dan sehat. DLH juga mengajak masyarakat melakukan pengelolaan sampah mandiri untuk menjaga kebersihan lingkungan masing-masing.