Wakapolres Akan Evaluasi Kinerja Babinkamtibmas

Penulis : lumajangsatu.com -
Wakapolres Akan Evaluasi Kinerja Babinkamtibmas
Kompol Andy Arisandi, Wakapolrer Lumajang
Lumajang-salah satu upaya pihak kepolsian untuk memudahakan Masyarakat melapor jika terjadi sesuatu, dengan menempatkan satu desa satu polisi, atau lebih dikenal dengan Babinkamtibmas. Namun, sejumlah masyarakat banyak yang menyayangkan menyayangkan para Babinkamtibmas yang jarang turun kepada masayarkat.

Sementara itu, Menurut Kompol Andy Arisandy, Wakpolres Lumajang adanya program satu desa satu polsi adalah sebagai fasilitator masyarakat yang enggan kekantor polisi, agar bisa melaporkan kepada para Babinkamtibmas.

ia juga berharap Babinkatibmas bisa diterima di Masyarakat dan diperankan sesuai fungsinya. Seluruh keluhan terkait dengan keamanan dan lainnya, bisa disampaikan kepada anggota kepolsian yang sudah ditempatkan dimasing-masing desa.

"saya berharap Babinkabtibmas bisa diperankan sesuai dengan fungsunya," Ungkap Wakapolres.

Banyaknya masukan masyarakat yang menilai Babinkatibmas tidak turun ke bawah, akan menjadi evaluasi bagi kepolisan terhadap anggotanya yang ada di Desa. Intinya konsep dari Babinkamtibmas adalah mendekatkan polisi dengan rakyat. Jika banyak hal yang tidak sesuai, hal itu akan menjadi masukan, apakah karena sistemnya, atau karena SDM dari aparatur kepolsiannya itu sendiri.

"Masyukakan Masyarakat akan menjadi evaluasi, apkah sistemnya atau SDM-nya," Pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Tag
Harjalu 770

Asta Cita Nararya Jadi Kompas Baru Pembangunan Lumajang

Lumajang– Momentum peringatan Hari Jadi Lumajang ke-770 (Harjalu 770) yang digelar dibPendopo Arya Wiraraja, Senin (15/12/2025), dimanfaatkan Bupati Lumajang Ir. Hj. Indah Amperawati, M.Si untuk menegaskan arah dan komitmen kepemimpinan bersama Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma, S.H. dalam membangun daerah yang berpihak pada rakyat.

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.