Kecelakaan Maut di Labruk, Seorang Cewek Manis Tewas Ditempat

Penulis : lumajangsatu.com -
Kecelakaan Maut di Labruk, Seorang Cewek Manis Tewas Ditempat

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kecelakaan tragis yang terjadi di jalan Labruk ramai di upload di media sosial facebook. Foto korban yang meninggal ditempat di unggah oleh facebooker sambil menyertakan do'a agar korban diterima disisi Tuhan Yang Maha Esa.

Sebuah akun Iis Sugianti mengunggah foto korban saat berada di jalan dan sedang ditangani oleh pihak kepolisian. "Kecelakaan maut di Labruk hari ini, semogal amal ibadanya diterima Allah SWT," tulis akun fb Iis Sgianti, Sabtu (04/06/2015).

Sementara itu, akun lain berana Zahura memberikan informasi bahwa korban kecelakaan di Labruk berna Khusnul warga Desa Kaliwungu Kecamatan Tempeh. "Ternyata arek-arek upload foto anak yang kecelakaan di Labruk betul anak Kaliwungu, namanya Khusnul. Innalillihi wa inna ilaihi rojiun. Selamat jalan tetanggaku semoga amal ibadahmu diterima Allah SWT," tulis Zahura di grup FB Tongkrongan Arek-arek Lumajang-Jatim.

Sementara itu, pihak kepolisian dari Satlantas Polres Lumajang belum bisa dihubungi terkait dengan kecelakaan tersebut. Apakah kecelakaan yang membuat seorang perempuan itu tewas ditempat merupakan kecelakaan tunggal atau melibatkan kendaraan lain.(Yd/red)

Foto : fb Zahura

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).