Solar Langka, Ikan Laut Ikut Menghilang di Pasaran

Penulis : lumajangsatu.com -
Solar Langka, Ikan Laut Ikut Menghilang di Pasaran
Lumajang- Isu santer kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan langkanya Solar membuat harga ikan laut menjadi mahal dan langka di pasaran. Kondisi itu dikeluhkan oleh sejumlah pedangang ikan laut.

"Iya komoditi jenis ikan laut menjadi agak langka," Ujar Amat, Kepala Dinas pasar kabupaten Lumajang, Senin (29/04/2013).

Menurutnya, komoditi ikan laut menajadi langka dan sedikit mahal, karena memang nelayan tidak bisa melaut karena adanya kelangkaan Solar. Semantar untuk komoditi bahan pokok lain tidak mengalami kenaikan dan kelangkaan.

"Untuk komuditi lain masih stabil," Tambahnya.

Pihaknya bersama Dinas Perdagangan dan perindustrian, terus malakukan pengawasan agar tidak sampai terjadi lonjakan harga yang tidak normal, seperti yang terjadi pada komuditi bawang putih beberap waktu lalu.

"Kita bersama Diperindag terus melakukan pemantauan haraga di pasar Tradisional," Ungkapnya.

Pemantauan oleh tim gabungan dilakukan dibeberapa pasar besar tradisonal seperti pasar baru Lumajang dan pasar Pasirian.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Tag
Mulai Alat Pertanian Hingga BLT

Banyak Bantuan Diberikan Bagi Petani Tembakau Lumajang dari DBHCHT

Lumajang - Penyaluran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) ditujukan untuk meningkatkan produksi tembakau dan meningkatkan kesejahteraan petani tembakau. Selama tiga tahun terakhir, bantuan untuk petani tembakau dari DBHCHT semakin bervariasi, seperti bantuan pupuk, alat pertanian, bantuan langsung tunai (BLT) dan juga gudang pengering tembakau bagi kelompok tani tembakau.

Kerangka kisaran tahunan

Heboh, Penemuan Kerangka Manusia di Lahan Tebu Lumajang

Lumajang, (Lumajangsatu) - Penemuan kerangka manusia di area perkebunan tebu milik PG Jatiroto menggemparkan warga Desa Banyuputih, Kecamatan Jatiroto. Penemuan ini dilaporkan pertama kali oleh seorang petani yang tengah bekerja di lahan tersebut pada Rabu, (30/10/2024) Kapolsek Jatiroto, AKP Agus Sugiharto, saat dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan tersebut.