Tim Basket SMA Katolik Mgr. Soegijapranata Juara 1 Se Yayasan Karmel Se Jatim

Penulis : lumajangsatu.com -
Tim Basket SMA Katolik Mgr. Soegijapranata Juara 1 Se Yayasan Karmel Se Jatim

Lumajang(lumajangsatu.com) - Tim Basket SMA Katolik "Mgr. Soegijapranata" Lumajang menjadi kampiun dalam Pekan Olah Raga dan Seni se Yayasan Karmel di Panjen -Kabupaten Lumajang. Keberhasilan ini diluar dugaan, karena tim besutan Coach Ninda Wahyu dianggap underdog.

"Kita tak menyangka, tapi ini kerja keras anak-anak di Lapangan," ujar Ninda yang juga staf KONI Lumajang itu.

Baginya, keberhasilan SMAK Lumajang menjadi juara ditahun 2016 ini, akan menjadi semangat anak asuhnya dari tahun ke tahun. Pasalnya, dua tim unggulan dari Malang dan Pasuruan tidak mampu membendung permaianan anak asuhnya.

"Ini semua demi Lumajang dari SMAK," jelas pria low profile itu.

Ninda sebenarnya dalam menentukan siapa pemain tim Basket SMAK harus putar otak. Dikarenakn para pelajar yang ikut Porseni ada yang mengikuti dua kejuaraan.

"Di tim Bakset, ada yang ikut bulu tangkis, bola voli dan tenis meja, alhamdulillah SMAK mampu jadi kampiun usai mengalahkan Tim SMAK Pasuruan," paparnya.(ls/red)

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).