Agar Mampu Bersaing, 2017 Empat Pasar Tradisional Lumajang Akan di Modernisasi

Penulis : lumajangsatu.com -
Agar Mampu Bersaing, 2017 Empat Pasar Tradisional Lumajang Akan di Modernisasi

Lumajang (lumajangsatu.com) - Untuk pertama kalinya Komisi C DPRD Lumajang menggelar rapat dengan kepala Dinas Pasar sejak dijabat oleh Yossie Sudarso yang sebelumnya menjadi Sekwan DPRD. Rapat tersebut membahas tentang modernisasi pasar-pasar tradisional yang berbatasan dengan kabupaten tetangga.

"2017 kita anggarkan modernisasi 4 pasar tradisional yang berbatasan dengan kabupaten tetangga," ujar Suigsan ketua Komisi c DPRD Lumajang, Jum'at (19/02/2016).

Empar pasar itu antara lain pasar Randuagung, pasar Ranuyoso, pasar Yosowilangun dan pasar Pronojiwo. Diharapkan dengan pembangunan pasar tersebut maka semakin banyak warga luar daerah yang berbelanja di Lumajang dan roda perputaran uang semakin besar.

"Dengan semakin bagus, maka pasar-pasar tradisional kita yang sudah dimodernisari akan semakin diminati," papar politisi Golkar itu.

Yossie Sudarso kepada Dinas Pasar Lumajang menyatakan akan terus meningkatkan daya saing pasar-pasar tradisional. Terlebih lagi, 2016 Indobesia sudah memasuki Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) sehingga masyarakat Lumajang juga harus siap menghadapi masuknya barang-barang dari luar.

"Kita akan terus tingkatkan sumber daya mansusia dan infrastruktur pasar tradisional agar mampu bersaing di era MEA," terang Yossie.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).