Plt Kadisbubpar Minta Saran FKWL Untuk Membangun Pariwisata Lumajang Lebih Mendunia

Penulis : lumajangsatu.com -
Plt Kadisbubpar Minta Saran FKWL Untuk Membangun Pariwisata Lumajang Lebih Mendunia

Lumajang (lumajangsatu,com) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lumajang menggelar diskusi rutin dengan Forum Komunikasi Wartawan Lumajang (FKWL). Jum'at malam (01/04), diskusi rutin ditempatkan di umbulan desa Wonorejo yang masuk dalam satu Kecamatan satu desa wisata.

Deni Rohman AP, Plt Kadisbudpar mengajak media di Lumajang melakukan sinergitas untuk mempromosikan destinasi wisata. Tanpa bantuan media, mustahil wisata-wisata di Lumajang akan dikenal oleh seluruh dunia.

"Kami minta masukan kepada teman-teman media, jika ada seuatu hal yang mungkin tidak berkenan, bisa dikomunikasikan terlebih dahulu," ujar Deni saat sambutan.

Achmad Arif, ketua FKWL menyambut baik kegiatan rutin pertemuan Disbubpar dengan insan media di Lumajang. Pertemuan kedua itu, tentunya akan memberikan hasil positif karena akan menimbulkan komunikasi aktif dan terjalin sinergitas untuk membangun Lumajang.

"Kalau ada komunikasi yang baik, pasti hasilnya baik karena tidak akan muncul salah faham yang mengakibatkan ketidak singkronan antara Disbubpar dan media," jelasnya.

Arif berharap tidak hanya pertemuan tiga bulanan saja, namun komunikasi aktif harus dibangun setiap saat meski tidak formal. Dari komunikasi itu, akan muncul ide-ide untuk membangun pariwisata Lumajang semakin maju.

"Tidak harus formal, bertemu dan berdiskusi diwarung kopi juga baik, sehingga akan akan muncul ide-ide untuk memajukan wisata Lumajang," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Antisipasi Pecah Kericuhan

Ketua DPRD Hadiri Latihan Lapangan Pengamanan Konflik Sosial Pilkada Lumajang

Lumajang - Ketua DPRD Hj. Oktafiani, S.H., M.H hadir pada Latihan Lapangan Pengamanan Konflik Sosial Korem Triwulan IV TA 2024 di Kabupaten Lumajang. Komandan Resimen Induk Kodam V/Brawijaya, Kolonel Inf Mukhamad Albar menekankan pentingnya sinergisitas antara TNI dan pemerintah serta stakeholder terkait dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama masa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.