PU Fraksi Demokrat Kritisi Menurunnya Pelayanan Kesehatan RSUD dr. Hariyoto

Penulis : lumajangsatu.com -
PU Fraksi Demokrat Kritisi Menurunnya Pelayanan Kesehatan RSUD dr. Hariyoto

Lumajang (lumajangsatu.com) - Fraksi Partai Demokrat Lumajang menyetujui 10 Rancangan Peraturan Daerah yang diajukan Bupati Lumajang. Demokrat memadang sangat penting Lumajang memiliki 10 Perda tersebut karena perkembangan penduduk yang semakin meningkat.

"Kami fraksi Demokrat setuju dengan 10 Raperda yang diajukan oleh Bupati Lumajang," ujar Idris Marzuqi S.Pd ketua Fraksi Demokrat Lumajang, Rabu (06/04/2016).

Dalam Pandangan Umum (PU) pada rapat pariurna II di gedung DPRD Lumajang, Demokrat juga mengkritik pelayanan medis RSUD dr. Hariyoto Lumajang. Demokrat sering mendapatkan keluhan masyarakat atas menurunnya kualitas pelayanan kesehatan kepada pasien.

Terlebih lagi, para pengguna kartu BPJS kelas bawah yang merasakan buruknya pelayanan RSUD dr. Hariyoto. Demokrat meminta kepada Bupati agar rutin melakukan evaluasi secara menyeluruh terhadap kinerja dan pelayanan di RSUD dr. Hariyoto.

"Fraksi Demokrat meminta pemerintah daerah secara rutin melakukan evaluasi terhadap kinerja dan pelayanan rumah sakit dr. Hariyoto Lumajang," pungkasnya.

Sepuluh Raperda yang akan segera di bahas meliputi :

1. Perturan Prodak Hukum Daerah
2. Pelayanan Pubulik
3. Bangunan Gedung
4. Pengelolaan Sampah
5. Ruang Terbuka Hijau
6. Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
7. Penyelenggaraan Pemerintahan Desa
8. Retribusi Pelayanan Kesehatan RSUD Pasirian
9. Perubahan atas Perda Nomor 15 Tehuan 2011 tentang Izin Mendirikan Bangunan, dan
10. Perubahan atas Perda Nomor 16 tahun 2011 tentang Izin Gangguan.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Tag
Berasal dari Pesantren

Santri Pilar Peradaban Masa Depan

Lumajang - Dalam sejarah panjang peradaban umat manusia, munculnya setiap generasi yang berani memperjuangkan nilai-nilai luhur selalu menjadi tonggak perubahan besar. Di tengah dinamika dunia yang penuh tantangan ini, santri sebagai pewaris warisan spiritual dan intelektual Islam, memiliki misi besar: untuk membangun peradaban baru yang lebih mulia, lebih cemerlang, dan lebih berkah. Sebagai generasi yang ditempa dalam lingkungan pendidikan Islam yang penuh kedalaman, santri tidak hanya dibekali dengan ilmu agama, tetapi juga dengan tekad untuk mengarungi lautan perubahan zaman dengan bijaksana.