Bang Poer : Sensus Ekonomi Sangat Penting Untuk Membaca Peluang Bisnis di Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Bang Poer : Sensus Ekonomi Sangat Penting Untuk Membaca Peluang Bisnis di Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur bersama H. Muhammad Nur Purnamasidi menggelar sosialisasi sensus ekonomi 2016. Acara sosialisasi ditempatkan di Pendopo Kabupaten yang juga dihadiri Bupati A'at Malik dan Wakil Bupati dr. Buntaran, Sabtu (16/04/2016).

Teguh Pramono Kepala BPS Jatim mengajak kepada para Kepala Desa dan Camat ikut mensukseskan sensus ekonomi yang akan dimulai pada bulan Mei 2016. Nantinya. petugas sensus akan datang ke masing-masing reponden diseluruh Lumajang dengan menggunakan tas dan pakaian khusus.

"Kami mengajak semua elemen mensukseskan sensus ekonomi 2016, petugas kami akan dilengakapi dengan tas, topi, rompi khusus sehingga tidak akan mudah disalah gunakan oleh oknum," paparnya.

Sementara itu, H. Muhammad Nur Purnamasidi anggota DPR RI Komisi XI dari fraksi Golkar menyatakan bahwa sensus sangat penting. Dengan melakukan sensus, maka akan diperoleh data tentang potensi dan peluang usaha yang ada di Lumajang.

"Dengan sensus, maka akan dikethaui pelaung usaha apa saja yang bisa dimabil oleh warga Lumajang maupun investor," jelas pria yang akrab dipanggil Bang Poer itu.

Bang Poer berharap dengan sensus ekonomi yang akan menikmati adalah orang indonesia. Bukan malah orang luar negeri, kerena Indonesia sudah masuk dalam era masyarkat ekonomi asean (MEA).

"Yang harus memanfaatkan dati data sensus ini adalah orang Lumajang sediri, jangan sampai oarang luar negeri yang malah menggunakan data peluang ekonomi itu," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Tag
Berasal dari Pesantren

Santri Pilar Peradaban Masa Depan

Lumajang - Dalam sejarah panjang peradaban umat manusia, munculnya setiap generasi yang berani memperjuangkan nilai-nilai luhur selalu menjadi tonggak perubahan besar. Di tengah dinamika dunia yang penuh tantangan ini, santri sebagai pewaris warisan spiritual dan intelektual Islam, memiliki misi besar: untuk membangun peradaban baru yang lebih mulia, lebih cemerlang, dan lebih berkah. Sebagai generasi yang ditempa dalam lingkungan pendidikan Islam yang penuh kedalaman, santri tidak hanya dibekali dengan ilmu agama, tetapi juga dengan tekad untuk mengarungi lautan perubahan zaman dengan bijaksana.