Kompetisi Internal Digelar, PSSI Berharap Muncul Pemain Lokal Berkualitas

Penulis : lumajangsatu.com -
Kompetisi Internal Digelar, PSSI Berharap Muncul Pemain Lokal Berkualitas

Lumajang(lumajangsatu.com) - Sebanyak 10 Tim sepak bola anggota Assosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Lumajang akan mengarungi kompetisi Divisi Utama di Stadion Semeru mulai 20 Mei hingga Juli 2016. PSSI berharap dengan adanya kompetisi internal nantinya akan muncul pemain-pemain lokal berkualitas dan memperkuat PSIL tim kebanggaan masyarakat Lumajang.

Ketua PSSI, H. Thoriq mengaku pihaknya sangat ingin sekali ada kompetisi internal jangka panajng dan sekarang bisa terlaksana. Apalagi, bermain di Stadion Kebangga Masyarakat Lumajang dengan kualitas rumput level Nasional.

"Sekarang sudah waktunya, Sepak bola Lumajang menjadi olah raga yang sangat dicintai dan diperkuat pemain lokal," jelasnya.

Inilah 10 tim Divisi Utama PSSI Lumajang, SSB Senduro, Patra Jaya, Taruna Putra, PSBK, Mustikatama, Turangga, Mitra Buana, Persegen, Rajawali dan Kharisma.

Sementara, Sueb Sulaimi selaku komite wasit mengaku sudah waktunya sepak bola Lumajang menggunakan aturan resmi statuta PSSI. Sehingga, kualitas pertandingan tidak kalah dengan kompetisi Amatir Nasional.

"Selain kompetisi ini mencari pemain muda, tetapi juga ajang menambah kualitas para wasit," ungkapnya.(ls/red)

 

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.

Hikmah Kehidupan

Urgensi Tasawuf Dalam Menghadapi Krisis Spiritual di Era Modern

Lumajang - Di tengah gemerlapnya dunia yang serba digital dan material, manusia semakin terjerat dalam pusaran kehidupan yang cepat dan penuh tekanan. Keberhasilan diukur dengan angka, kebahagiaan dinilai dengan kepemilikan, dan kedamaian seolah menjadi barang langka yang hanya bisa diraih oleh segelintir orang. Namun, meskipun segala kemajuan teknologi dan inovasi telah memberikan kenyamanan fisik, banyak yang merasakan kekosongan jiwa yang mendalam, kehilangan arah, dan semakin jauh dari makna hidup yang sejati. Krisis spiritual ini bukan hanya sekedar fenomena individu, tetapi sebuah bencana sosial yang mengancam dasar-dasar kemanusiaan kita.