Satu Tahun Gugurnya Salim Kancil, 1000 Lilin Akan Menyala Didepan Pemkab

Penulis : lumajangsatu.com -
Satu Tahun Gugurnya Salim Kancil, 1000 Lilin Akan Menyala Didepan Pemkab

Lumajang (lumajangsatu.com) - Tanggal 26 Sepetember 2016 genap satu tahun Salim Kancil gugur. Sejumlah aktivis lingkungan dan banyak element masyarakat akan menggelar peringatan dengan menggelar do'a bersama dan menyalakan seribu lilin.

"Kita bersama banyak element di Lumajang akan menggelar peringatan satu tahun meninggalnya Salim Kancil," ujar A'ak Abdullah Al-Kudus, panitia peringatan satu tahuan Salim Kancil, Kamis (22/09/2016).

Meningglanya Salim Kanci yang dibunuh karena menolak penambangan illegal bukan aib bagi Lumajang. Sebab, Salim Kancil berjunag menolak wailyah pesisir seltan dijadikan lokasi tambang. "Beliau ingin pasisir selatan tetap jadi wilayah wisata bukan wilayah tambang," terangnya.

Salim Kancil sebgai pejuang lingkungan juga menjadi inspirasi bagi dareah untuk menggelar peringatan yang sama seperti di Lumajang. Sudah ada beberpa daerah yang telah melakukan konfirmasi kegitan satu tahun gugurnya Salim Kancil tanggal 26 Sepetmebr 2016.

"Sudah ada beberpa daerah yang menyatakan akan menggelar peringatan satu tahun Salim Kancil," terangnya.

Yang menarik, kegiatan satu tahun meninggalnya Salim Kancil digelar dihalaman Pemkab Lumajang. Bupati As'at Malik bersama sejumlah pejabat pemkab juga dijadawalkan akan hadir dalam kegiatan tersebut.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Pelaku Pembacokan Berhasil Diringkus

Polres Lumajang Dalami Motif Pembunuhan di Kebun Tebu Ranuyoso Lumajang

Lumajang - Tidak sampai 12 jam, Polres Lumajang berhasil meringkus meringkus pelaku pembunuhan terhadap Munaryo (48) yang terjadi di kebun tebu desa Wates Wetan, kecamatan Ranuyoso, pada Senin (25/11/2024). Pelaku yang berinisial SHR (36) ditangkap tanpa perlawanan di rumahnya di desa Penawungan Kecamatan Ranuyoso. Polisi masih mendalami aksi pembunuhan tersebut.

Berasal dari 6 Kasus Narkoba dalam 14 Hari

Berbahaya, Polres Lumajang Ungkap Puluhan Ribu Butir Pil Anjing

Lumajang - Peredaran Narkoba dan obat keras berbahaya (Okerbaya) menjadi musuh bersama. Peredaran obat berbahaya tersebut tidak hanya wilayah perkotaan, tetapi juga sudah masuk ke pedesaan dengan menyasar anak muda dan juga anak-anak sekolah. Dalam upaya memberantas peredaran narkoba, Polres Lumajang berhasil mengungkap enam kasus penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan terlarang jenis Okerbaya dalam kurun waktu 14 hari, terhitung sejak tanggal 5 hingga 19 November 2024.