Dramatis, Turangga FC Bekuk Rajawali FC Lewat Adu Pinalti 4-3

Penulis : lumajangsatu.com -
Dramatis, Turangga FC Bekuk Rajawali FC Lewat Adu Pinalti 4-3

Lumajang (lumajangsatu.com) - Dramatis, laga final sepak bola U-15 Piala KONI 2015 yang mempertemukan Turangga FC melawan Rajawali FC. Arek-arek Kota Lumajang mampu mengalahkan Arek Jatiroto melalui adu pinalti setelah 2 X 30 menit bermain dengan skor kaca mata di Stadion Semeru, Jum'at(23/9).

Dalam pertandingan itu, sebenarnya kedua tim sama-sama menerapkan permainan menyerang sejak menit awal. Meski hujan menguyur, tensi pertandingan tetap tinggi untuk bisa mencetak gol. Sayang hingga babak kedua, tidak mampu mencetak gol dan dilanjutkan adu pinalti.

Dalam adu pinalti, Turangga FC menang atas Rajawali dengan skor 4-3. Kemenangan ini, membuat turangga mampu menyandingan sebagai jawara untuk U-15 dan Divisi Utama. Sedangkan Rajawali harus puas menjadi runner-up dikedua even itu.

"Sungguh pertandingan yang luar biasa, apalagi kedua tim ini adalah tempat penemapaan atlet muda di Lumajang," ujar Ketua PSSI, H. Thoriq pada lumajangsatu.com.

Sementara, Ketua KONI Lumajang, H. Ngateman mengaku pembinaan pemain muda harus terus dilakukan untuk bisa menjaring pemain bertalenta. Sehingga, nantinya sepak bola juga bisa menyumbang mendali bagi Lumajang di PORPROV 2019.

"Sangat senang sekali, banyak pemain muda yang berkualitas mulai bermunculan dan ini perlu ada pembinaan terus menerus dan roda kompetisi berkesinambungan," jelasnya.(ls/red)

Editor : Redaksi

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.

Hikmah Kehidupan

Urgensi Tasawuf Dalam Menghadapi Krisis Spiritual di Era Modern

Lumajang - Di tengah gemerlapnya dunia yang serba digital dan material, manusia semakin terjerat dalam pusaran kehidupan yang cepat dan penuh tekanan. Keberhasilan diukur dengan angka, kebahagiaan dinilai dengan kepemilikan, dan kedamaian seolah menjadi barang langka yang hanya bisa diraih oleh segelintir orang. Namun, meskipun segala kemajuan teknologi dan inovasi telah memberikan kenyamanan fisik, banyak yang merasakan kekosongan jiwa yang mendalam, kehilangan arah, dan semakin jauh dari makna hidup yang sejati. Krisis spiritual ini bukan hanya sekedar fenomena individu, tetapi sebuah bencana sosial yang mengancam dasar-dasar kemanusiaan kita.

Diringkus Polres Lumajang

Pelaku Judi Online di Lumajang Mulai Karyawan Swasta Hingga Mahasiswa

Lumajang - Satreskrim Polres Lumajang terus melakukan pemberantasan aktivitas perjudian, baik itu judi online atau judi konvensional. Terbaru, Polres Lumajang mengamankan 10 orang tersangka yang terlibat dalam praktik judi online (judol). Penangkapan pelaku judi online ini merupakan bagian dari program Asta Cita, sebuah instruksi langsung dari Presiden RI untuk memberantas aktivitas ilegal yang meresahkan masyarakat.