Sumpah Pemuda, Bupati Asat Malik Ajak Anak Muda Lumajang Kreatif

Penulis : lumajangsatu.com -
Sumpah Pemuda, Bupati Asat Malik Ajak Anak Muda Lumajang Kreatif

Lumajang (lumajangsatu.com) - Bupati Lumajang As'at memimpin langsung upacara peringtan sumpah pemuda ke-88 di Stadin Semeru. Usai memimpin upacara, bupati membuka unjuk karya hasil kreasi pemuda Lumajang dengan bazar hasil kreasi anak muda Lumajang.

Bupati As'at didampingi ketua KONI H. Ngateman dan juga Muspida memberikan penghargaan kepada atlet Lumajang yang menyumbangkan medali di PON Jabar. As'at juga memberikan apresiasi kepada KONI yang telah membina para atlet sehingga berprestasi.

"Saya apresiasi kepada KONI, nanti anggran KONI bisa ditambah namun prestasinya juga harus meningkat," terangnya.

Bupati mengajak anak muda Lumajang kreatif dan bisa membaca semua peluang. Jika anak muda sudah kreatif, maka hidupnya akan sukses duni dan akhirat.

"Burung Garuda burung Cindrawasih, hinggapnya ditelaga juga, jika pemuda sudah kreatif, maka hidupnya bahagis dan matinya masuk surga," ujar As'at dengan pantun khasnya.

Para anak muda Lumajang juga sudah siap untuk mengelola potensi daerahnya. hal itu terbukti dengan semakin banyak yang menggali potensi lokal untuk terus dikenalkan ke daearah luar.

"Anak muda Lumajang sudah banyak yang mengeloa potensi daerah menajdi sebuah peluang usaha, sepeti anak muda Gucialit yang getol mengenalkan teh dan kopi Gucialit," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Lumajang Maju dan Makmur

Bak Lautan Manusia di Lapangan Jokarto Lumajang Sholawat Doa Bersama Cak dan Ning

Lumajang - Dalam rangka membangun kedamaian dan persatuan di wilayah Lumajang, relawan paslon 01 (Cak Thoriq – Ning Fika) bersama Gus Hafidzul Ahkam dari Probolinggo dan jamaah Riyadhul Jannah Lumajang mengadakan acara Sholawat & Do’a Bersama. Acara ini berlangsung di Lapangan Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang Kamis, (21/11/2024) malam.

Opini

Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Lumajang - Saat ini dunia ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat dan sudah sangat maju khusus pada bidang kesehatan. Dengan adanya kemajuan tersebut segala hal akan menjadi lebih mudah untuk dilakukan, seperti dalam hal mendiagnosis penyakit dan menentukan kemungkinan waktu kematian seseorang dengan tingkat akurasi tinggi dan hal tersebut dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan logis. Bahkan para dokter kini pun juga dapat memberikan bantuan dalam mengakhiri kehidupan pasien  dengan kondisi medis yang memiliki tingkat kesembuhan relatif rendah atau dalam kondisi penyakit terminal. Proses ini dikenal dengan istilah Euthanasia (Fahrezi & Michael, 2024).