Turun ke Polsek, Kapolres Lumajang Tekankan Polisi Semakin Profesional Layani Masyarakat
Lumajang (lumajangsatu.com) - Kapolres Lumajang AKBP Raydian Kokrosono SIK, melakukan kunjungan ke polsek-polsek. Saat berada di Polsek candipuro, Kapolres memebruikan arahan agar polri solid secara internal dan mengutamakan pelayanan yang prima dan cepat kepada masyarakat.
"Ini untuk memberikan semangat kepada jajaran polri di Polsek-polsek, dan menyampikan 10 program Kapolri dan juga kampanye I Lumajang Sae," ujar Kapolres, Rabu (23/11/2016).
Dalam program prioritas kapolri yang berisi tentang 10 program serta 1 Quick wins terdapat 2 poin yakni poin 7 dan 8 yaitu membangun kesadaran dan partisipasi masyarakat terhadap kamtibmas serta penguatan harkamtibmas (pemeliharaan keamanan dan ketertiban).
Kedua poin itu dijabarkan menjadi program Polres Lumajang dengan nama I Like Lumajang Sae dengan Take Line "Bersama Polri Peduli Kamtibmas dan Kamseltibcar Lantas". Dengan 3 teknis pelaksanaan dilapangan meliputi kegiatan Preemtif, Cegah dini, Deteksi dini, peduli kamseltibcar lantas, publikasi medsos.
Preventif, penggelaran personil dilapangan, langit biru Lumajang, patroli skala besar bersama anggota TNI dan Satpol PP. Represif, Berantas penyakit masyarakat (3C), Sikat Narkoba, Penindakan Tilang, razia premanisme, senpi dan handak.
"Kata I Like Lumajang Sae diadopsi melalui jargon kota pisang yakni I Like Lumajang karena kata itu sudah membooming dikalangan remaja muda yang sering diucapkan yakni I Like Lumajang yang bertujuan untuk mengajak masyarakat dalam maupun luar kota untuk mengunjungi kota Lumajang ini. Namun, Slogan I Like Lumajang itu tidak ada muatan kamtibmasnya dan hanya berisi ajakan untuk mengunjungi Lumajang. Maka dari itu Saya mengadopsi kata itu dengan menambahkan kata Sae, dengan Kamtibmas yang mantap maka pengunjung dalam maupun luar kota akan merasa aman, nggak bakalan takut lagi ke Lumajang," jelasnya.
Selain itu Kapolres juga memperingatkan anggota untuk tidak melakukan pelanggaran semisal Backing perjudian, bermain pasir illegal. Polri saat ini terus membangun citra positip dengan membangun kepercayaan terhadap masyarakat (public trans) .
Kegiatan tatap muka serta pengarahan Kapolres kepada anggota diharapkan dapat terwujud polisi yang profesional dalam melayani, mengayomi dan melindungi masyarakat. "Kami minta polisi semakin profesinal dalam memberikan pelayanan," pungkasnya.(Yd/red)
Editor : Redaksi