Inilah Nama Para Korban Tewas Terseret Ombak Wisata Pantai Wotgalih

Penulis : lumajangsatu.com -
Inilah Nama Para Korban Tewas Terseret Ombak Wisata Pantai Wotgalih
Salah seorang korban terseret ombak di pantai Wotgalih

Lumajang (lumajangsatu.com) - Setelah dilakukan identivikasi, akhirnya 3 korban tewas pantai Wotgalih berhasil diketahui. Korban ke 3, bernana Saifi Imdad (19) warga Krai Kecamatan Yosowilangun.

Korban meninggal lain atas nama Ali (35) warga Kebonan Desa Krai, Rokin (46) warga Krai Kecamatan Yosowilangun. Sedangkan 1 korban selamat bernama Saiful (21) warga Kebonan Desa Krai.

"Tiga meninggal dan satu selamat langsung dirawat di Puskesmas mas," ujar Ir. Teguh Wijayono, Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Senin (03/07/2017).

Saat itu, para korban mandi di pantai Wotgalih dan diterjang ombak. Saat diterjang korban jatuh, korban langsung diseret ombak dan akhirnya tenggelam dan tidak dapat di tolong.

Tim dari BPBD dan SAR juga menempatkan posko di tiga pantai yakni Wotgalih, Bambang dan Dampar. Petugas sudah meminta kepada pengunjung agar tidak mandi karena ombak pantai selatan sangat berbahaya.

"Kita sudah tempatkan petugas dan menghimbau pengunjung tidak mandi, namun karena sangat banyak pengunjung jadi himbauan itu kurang dihiraukan," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Berada di Zona Rawan Bencana

Lumajang Perlu Penambahan Alat Pemantau Banjir dan Aktivitas Vulkanik Gunung Semeru

Lumajang - Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Patria Dwi Hastiadi mengungkapkan bahwa penambahan alat pemantau aktivitas vulkanik Gunung Semeru sangat penting untuk meningkatkan sistem peringatan dini (Early Warning System/EWS) di wilayah rawan bencana. Hal ini menyusul adanya kebutuhan mendesak di sejumlah wilayah yang berada di sepanjang jalur aliran lahar dingin Gunung Semeru.