Sudah Bergulir ke Ranah Hukum

Kejaksaan Selidiki Dugaan Pemalsuan 16 Dokumen Haji Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Kejaksaan Selidiki Dugaan Pemalsuan 16 Dokumen Haji Lumajang
Ferdy Siswandana SH., MH, Kasi Intel Kejaksaan Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kejaksaan Negeri Lumajang mulai melakukan penyedilikan atas dugaan pemalsuan dokumen 16 calon jama'ah haji Lumajang. Kejaksaan sudah mengundang para pejabat Kementrian Agama Lumajang untuk dimintai informasi.

"Untuk kasus itu, masih pada tahap penyelidikan dan jika ada perkembangan akan kita sampaikan lebih lanjut," ujar Ferdy Siswandana SH., MH, Kasi Intel Kejaksaan Lumajang, Kamis (23/08/2018).
kantor kemenag lumajangkantor kemenag lumajang
Kejaksaan juga telah melayangkan surat panggilan kepada beberapa pihak, seperti pejabat Kementrian Agama Lumajang dan juga 16 calon jama'ah haji. Namun, karena masih ada kegiatan, dari pejabat Kemenag baru dua orang saja yang datang untuk memberikan keterangan.

Baca juga : Kasus Pemalsuan 16 Dokumen Haji Lumajang Masuk Ranah Hukum

"Karena masih ada kegiatan, baru dua orang saja dari Kemenag yang memberikan kesaksian," paparnya.

H. Muhammad, Kepala Kantor Kemenag Lumajang juga menyebut bahwa kasus 16 CJH Lumajang sudah jadi perhatian nasional. Dirjen dari Kemenag RI juga telah selesai melakukan investigasi atas dugaan pemalsuan dokumen haji, yang membuat 16 calon jama'ah Lumajang gagal berangkat ke tanah suci.

Baca juga : Ini Penjelasan KBIH Al-Haromain Soal 16 CJH Lumajang Gagal Berangkat

"Karena jadi isu nasional soal haji ini, dari Dirjen sudah selesai melakukan investigasi dan hasilnya akan segera disampaikan," terang Muhammad.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Dibuat Dari Bambu Muda

Jadi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia, Krecek Bung Kuliner Asli Lumajang Bertekstur Daging Empuk

Lumajang - Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali menorehkan kebanggaan di kancah nasional. Salah satu kuliner tradisional khasnya, Krecek Rebung, resmi ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia oleh Menteri Kebudayaan Republik Indonesia pada 16 November 2024. Pengakuan ini menjadi bukti keunikan dan kekayaan budaya lokal Lumajang yang terus dilestarikan.

Hikmah Kehidupan

Urgensi Tasawuf Dalam Menghadapi Krisis Spiritual di Era Modern

Lumajang - Di tengah gemerlapnya dunia yang serba digital dan material, manusia semakin terjerat dalam pusaran kehidupan yang cepat dan penuh tekanan. Keberhasilan diukur dengan angka, kebahagiaan dinilai dengan kepemilikan, dan kedamaian seolah menjadi barang langka yang hanya bisa diraih oleh segelintir orang. Namun, meskipun segala kemajuan teknologi dan inovasi telah memberikan kenyamanan fisik, banyak yang merasakan kekosongan jiwa yang mendalam, kehilangan arah, dan semakin jauh dari makna hidup yang sejati. Krisis spiritual ini bukan hanya sekedar fenomena individu, tetapi sebuah bencana sosial yang mengancam dasar-dasar kemanusiaan kita.

Diringkus Polres Lumajang

Pelaku Judi Online di Lumajang Mulai Karyawan Swasta Hingga Mahasiswa

Lumajang - Satreskrim Polres Lumajang terus melakukan pemberantasan aktivitas perjudian, baik itu judi online atau judi konvensional. Terbaru, Polres Lumajang mengamankan 10 orang tersangka yang terlibat dalam praktik judi online (judol). Penangkapan pelaku judi online ini merupakan bagian dari program Asta Cita, sebuah instruksi langsung dari Presiden RI untuk memberantas aktivitas ilegal yang meresahkan masyarakat.