Wisata Lumajang

Wisata Ranu Bedali Semakin Banyak Spot Selfie Menawan

Penulis : lumajangsatu.com -
Wisata Ranu Bedali Semakin Banyak Spot Selfie Menawan
Salah satu spot selfie yang baru selesai dibangun di wisata Ranu Bedali Lumajang

Lumajang (lumajangsatu.com) - Wisata Ranu Bedali di Desa Ranu Bedali Kecamatan Ranuyoso erus berbenah. Pengelola dari Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) melengkapi sarana dan prasarana termasuk tempat spot selfie yang diminati oleh pengunjung.

"Alhamdulillah mas, saat libur panjang dan tahun baru tingkat kunjungan terus meningkat," ujar Yoyon, salah seorang pengelola, Kamis (03/01/2019).


Spot selfie yang menjorok dipinggir tebing sudah selesai dibanguan. Diharapkan, dengan banyaknya spot-spot selfie, jumlah kunjungan ke Ranu Bedali akan semakin bertambah.

"Spot selfie yang dengan latar belakang gunung Lemongan dan menjorok ke tebing sudah selesai dibangun," jelasnya.

Sedangkan disisi bawah, rumah pohon dan joglo untuk pengunjung juga telah dibangun. Pengunjung yang datang hanya dikenakan tiket 4 ribu dan parkir 2 ribu roda 2 dan 5 ribu untuk mobil.

"Dibawah juga dibangun joglo dan rumah pohon, untuk joglonya sudah selesai untuk tempat beristirahat," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.