Bencana Lumajang

Pohon Tumbang Tutup Total Akses Jalan Menuju Ranu Pani Lumajang

Penulis : lumajangsatu.com -
Pohon Tumbang Tutup Total Akses Jalan Menuju Ranu Pani Lumajang
Petugas sedang memotong pohon yang tumbang agar jalur Ranu Pani bisa segera dilalui

Lumajang (lumajangsatu.com) - Jalur menuju Ranu Pani Kecamatan Senduro arah Lumajang ditutup total. Pasalnya, ada 8 pohon besar yang tumbang yang menutup total akses jalan.

Adiarto Hendro, Komandan TRC BPBD Kabupaten Lumajang menyatakan hujan lebat disertai angin kencang membuat sejumlah pohon tumbang. Besarnya pohon yang tumbang membuat penanganan membutuhkan waktu yang sangat lama.

"Hari ini jalur Ranu Pani arah Senduro tutup total karena banyak pohon tumbang," jelas Adiarto Hendro, Rabu (23/01/2019).

Tim TRC bersama relawan dan warga saat ini sedang melakukan evakuasi pohon untuk pembersihan jalan. Warga diminta selalu waspada, karena cuca sangat ektrim yang sewaktu-waktu bisa turun hujan disertai angin kencang.

"Kita terus lakukan evakuasi untuk membuka akses jalan. Kita himbau warga selalu waspada," pungkasnya.(Yd/red)

Editor : Redaksi

Spesialis Melukai Korban

Pelajar Disabet Saat Berteduh, Jejak Begal Sadis Lumajang Terungkap

Lumajang – Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan kasus kriminal di Kabupaten Lumajang. Dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso diketahui merupakan begal sadis yang kerap melukai korbannya. Aksi kejahatan keduanya diduga kuat telah berlangsung sejak 10 Mei 2025 sesuai cctv yang beredar dan terjadi di sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Begal Sadis

Teror Delapan TKP Berakhir, Pelaku Curanmor Lumajang Tewas Saat Diamankan

Lumajang * – Kepolisian Resor Lumajang berhasil mengungkap rangkaian tindak pidana pencurian dengan pemberatan, penganiayaan berat, serta perlawanan terhadap petugas, yang dilakukan dua tersangka berinisial AS (30) Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso dan MH (37) Desa Ranuyoso Kecamatan Ranuyoso. Keduanya diketahui terlibat dalam sedikitnya delapan tempat kejadian perkara (TKP) di wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya.