Kasus Tambang Berdarah

Rekonstruksi Pembacokan di Sumbermujur Diwarnai Hujan Tangis

Penulis : lumajangsatu.com -
Rekonstruksi Pembacokan di Sumbermujur Diwarnai Hujan Tangis
Sejumlah ibu-ibu menangis saat pelaku pembacokan tiba untuk rekonstruksi.

Lumajang (lumajangsatu.com) - Kapolres Lumajang, AKBP Arsal Sahban memimpin langsung Rekonstruksi peristiwa pembacokan soal kasus tambang pasir di Dusun Kajar Kunir Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro diwarnai hujan tangis keluarga pelaku, Miskal (53).

Setengah jam sebelum Kapolres tiba, warga sudah berkerumum. Kondisi cuaca masih hujan deras, warga berpayung dan berteduh di rumah warga tak jauh dari lokasi kejadian.

Ketika Kapolres tiba bersama pelaku, Miskal. Sejumlah ibu-ibu dari kerabat Miskal menangis haru. Pasalnya, hubungan antara Miskal dan Korban Matsun masih berkerabat atau ada hubungan kelurga.

"Duh, kok gara-gara pasir sampai bacok-bacoan, pahadal masih saudara," ujar seorang nenek renta sambil menutup mukanya.

"Duh, kalau tidak ada yang adu domba, gak bakalan saling bacok,"

Bahkan, saat pelaku Miskal tiba dilokasi saat hujan ada seorang perempuan langsung memeluk sambil menangis. Sejumlah warga yang hadir juga meneteskan air mata bersamaan hujan deras. (ls/red)

Editor : Redaksi

Lewat Kegiatan UKW

DPRD Lumajang Siap Support Peningkatan Kapasitas dan Profesionalitas Wartawan

Lumajang - DPRD Kabupaten Lumajang memberikan dukungan penuh atas peningkatan kapasitas dan profesionalitas wartawan di Lumajang. Hal itu terlihat dari pemberian bantuan dana hibah untuk Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Lumajang lewat Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) untuk kegiatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Kegiatan UKW bekerjasama dengan Unitomo sebagai lembaga pengujinya.