Indeks Berita

KPK Lumajang Siap Menangkan BERKAH Dalam Pilgub Jatim 2013

Lumajang(lumajangsatu.com)- Arus dukungan untuk Pasanga BERKAH (Khofifah-Herman) Terus Mengalir. Komunitas Pendukung Khofifah (KPK) Lumajang mengaku siap untuk memenangkan Pasangan Nomor 4 itu, dalam Pilgub jatim 29 Agustus 2013. "Kita akan All Out untuk menangkan Pasangan BERKAH," Ujar Fahrur Rozi S.IP Ketua KPK Lumajang, Jum'at (16/08/2013) Meski ditetapkan paling terakhir menjadi peserta Pilgub Jatim 2013, Namun KPK Lumajang  optimis bahwa pasangan BERKAH akan menang. Sebab, para kader-Kader Muda NU serta PKB sekalu partai pengsusung begitu bersemngat untuk memenangkan Khofifah. "Kita Optimis BERKAH akan menang," Terangnya. KPK Merupakan komponen kader muda NU lintas lembaga yang tergerak untuk  melawan ke doliman dalam pilgub Jatim. Peluang kader NU (Khofifah) sangat terbuka lebar untuk meraih kemenganan menjadi L1. "Ini fakta yang tak terelakkan jika kader-kader NU dengan penuh ke ikhlasan menbantu Bunda Khofifah meraih kemenangan yg tertunda," Pungkas Wakil Pengasuh Pondok Pesantre Ulul Albab Kecamatan Candipuro ini.(Yd/red)

Saling Menghormati Menjadi Salah Satu Poin Pidato Kenegaraan SBY

Lumajang(lumajangsatu.com)- Acara rutinan rapat Paripurna Istimewa dalam rangka mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia Setiap tanggal 16 Agustus hanya dihadiri oleh 35 Anggota DPRD Lumajang dari 50 anggota Dewan, Jum'at (16/08/20130. Tak hanya itu, jajaran Muspida Lumajang juga tidak hadir hanya diwakilkan dan bupati tidak nampak hadir. Menuurt Drs As'at Malik M.Ag Wakil Bupati Lumajang, Pemerintah daerah akan mensinergikan apa yang menjadi program dari pemerintah pusat. Khusunya dalam hal pemerataan bidang kesejahteraan. "Jangan sampai ada warga Indonesia khususnya Lumajang yang tidak menikmati buah pembangunan," Ujar As'at usai acara Rapat Istimewa. Dismaping itu, dalam sambutannya presiden juga berpesan untuk saling menghargai antar sesama dan antar bangsa. Dengan saling menghargai, maka stabilitas akan terjaga. "Jangan sampian bangsa lain menyakiti hati bangsa kita, karena rakyat Indonesia tidak akan menyakiti hati bangsa lain," Tiru As'at. Sementara itu, Agus Wicaksono S.Sos mengatakan inti dari pidato presiden SBY menekankan pentingnya sinergitas pemerintah guna lebih meningkatkan pelayanan. Siapapun yang jadi dalam pemilu kepala daerah, pemilu legislatif atau pemilu presiden adalah representasi dari rakyat Indonesia, bukan hanya wakil dari satu kelompok maupun golongan. "Siapaun yang jadi mereka adalah represntasi dari seluruh rakyat Indonesia," Ungkapnya.(Yd/red)

Lowongan Kerja, Banyak Butuhkan Lulusan SLTA dan Sederajat

Lumajang(lumajangsatu.com)- Salah satu cara cepat untuk mendapatkan informasi lowongan pekerjaan adalah datang ke Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Sebab, dikantor tersbut biasanya ditempel sejumlah lowongan pekrjaan dari sejumlah perusahaan. "Banyak yang datang kesini untuk melihat lowongan pekerjaan," Ujar Ismail, Kepala Disnakertran Kabupaten Lumajang, Jum'at (16/08/2013). Menurutnya, sejumlah perusahaan baik Lumajang maupun luar Lumajang banyak yang memasang info lowongan pekerjaan. Sedangkan jumlah karyawan dan formasi yang dibutuhakan berfariasi tergantung dari kebutuhan masing-masing perusahaan. "Ada dari probolinggo juga," Terangnya. Rata-rata lulusan sekolah yang dibutuhkan oleh perusahaan banyak dari lulusan SLTA. Ia menambhkan, banyak dari lulusan SLTA sederajat meminta kartu kuning. "Kebanykan yang dibutuhkan lulusan SLTA," Pungkasnya. DInas Tenaga Kerja dan Transmigrasi juga menggelar Job Market Fair-JMF (Bursa Pasar Kerja) Tahun 2013. JMF 2013 akan ditempatkan di gedung dr Soedjono Jalan alun-alun selatan pada tanggal 27 Agustus 2013, jam 08.00 sampa selesai. Bagi para pencari kerja yang ingin mendapatakan info lebih lanjut bisa datang langsung ke kantor Disnakertran di jalan veteran No 72 Lumajang, atau Telefon 0334-881546 atau SMS 08123487845.(Yd/red)

Tingkatkan Pelayanan Kesehatan, Puskesmas Pasirian Segera Jadi Rumah Sakit

Lumajang(lumajangsatu.com)- Untuk memaksimalkan pelayanan dalam bidang kesehatan, Puskesmas Pasirian akan diajukan untuk menjadi Rumah sakit. Sehingga, masyarakat Lumajang bagian selatan tidak perlu ke Lumajang untuk medapatkan pelayanan kesehatan. "Konsep ini disisusun agar pelayanan kesehatan di Lumajang semakin baik, sehingga memperpendek jarak bagi orang sakit dengan rumah sakit" Ujar Drs As'at Malik Wakil Bupati Lumajang, Jum'at (16/08/2013). Menurutnya, dari segi tempat Puskesmas Pasirian paling memenuhi syarat untuk dijadikan rumah sakit. Nantinya, setelah menjadi rumah sakit, pemerintah akan membangun puskesmas yang baru sebagai penggantinya. "Puskesmas pasirian yang paling layak, karena ruang rawat inapnya sudah memenuhi persyaratan. Ungkapnya. Ditanya soal tenaga medis jika puskesmas Pasirian menajadi rumah sakit, As'at mengaku akan dipenuhi sesuai dengan kemampuan pemerintah. "Secara bertahap kita berupaya untuk penuhi", Jelasnya. Karena baru, tentunya diawal akan ada kekurangan-kekurangan yang tarus akan dibenahi.(Yd/red)

Sebelum Dilantik, Bupati Lumajang Lakukan Mutasi Pejabat Pemkab

Lumajang(lumajangsatu.com)- Untuk memmbatu mensukseskan pemerintahan SA'AT jilid II, Sjahrazad Masdar kembali mengelar mutasi PNS Pemkab untuk eselon III sebanyak 6 pejabat dan 2 pejabat eselon IV di pendopo Kabupaten di Jl. Alun-alun Selatan, Kamis(15/8/2013). Dalam Sambutannya Sjahrazad mengatakan, mutasi jabatan ini untuk mengisi kosongan dan mengeser PNS untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat. Pasalnya, ada beberapa camat yang pensiun dan sebelumnya ada kekosongan. "Jadi mutasi saya lakukan, agar pelayanan masyarakat tidak terganggu," Paparnya. Pasca dilantik menjadi pejabat, para camat, sekcam dan lurah diharapkan bisa melayani masyarakat dengan baik sesuai program serta visi misi menjadikan Masyarakat Lumajang Sejahtera dan Bermartabat. Sehingga, perlu dilakukan kinerja lebih baik lagi, inovasi dan publikasi. "Jadi pejabat dan PNS harus pasang mata dan hati," paparnya. PNS yang dimutasi  antara lain, Drs. Agus Triyono menjadi jadi Camat Lumajang, Trikondo Cahyono S.sos Camat Sukodono, Isom Parikesit Camat Sumbersuko, Sukono SH Camat Senduro, Drs.Haryono Camat Tempeh, Rufi Yuanitasari S.sos M.Si Sekcam Lumajang, Kutum Hadi Kasian SH Lurah Jogoyudan dan Edi Mulyadi Kasi Trantib Lumajang. Dalam mutasi itu, Bupati Lumajang juga menyampaikan soal program kerjanya 2013-2014 mengenai pendirian Rumah Sakit di Kecamatan Pasirian, Perguruan Tinggi Negeri dan Santunan Kematian pada warga miskin satu juta rupiah. "Saya harap untuk santunan kematian ada kritikan mengenai lambatnya pencairan, tolong dilakukan secepatnya," pungkasnya.(Yd/red)

PDI Perjuangan Lumajang, All Out Menangkan Pasangan JEMPOL

Lumajang(lumajangsatu.com)- Guna memenangkan Pilgub jatim 2013, tim Pemenangan Bambang-Said (BangSa) di Lumajang terus melakukan gerakan door to door mengenalkan pasangn jempol dengan segala programnya. Gerakan secara internal partai berlambang banteng moncong putih digencarkan pada masyarakat pedesaan serta perkotaan. Agus Wicaksono S.sos Ketua Tim Pemenangan BangSa, mengatakan pihaknya melakukan segala upaya dalam memenangkan calon dari PDI-P dengan memperkuat internal parpol. Tim jempol juga melakukan komunikasi pada tokoh masyarakat dan agama guna meningkatkan elektabilitas calon yang diusun PDI Perjuangan. "Kita maksimalkan mesin partai dan ekternal," ungkap Ketua DPRD Lumajang itu, Kamis(15/08/2013). Sejumlah pengenalan denghan baliho berisi program digencarkan dipelosok desa. "Harap kami, Bambang-Said menjadikan Jatim Baru, dengan program pro-rakyat," paparnya. Sementar itu, Sekretaris Pemenangan Bangsa, Solikin SH mengaku timnya terus bergerak dalam memenangkan pasangan Jawa-Madura dengan budaya gotong royong. Sehingga, masyarakat Lumang yang dikenal dengan pandalungan, mampu mengenal cagub/cawagubnya. "Segala kekuatan kami kerahkan," Ungkapnya.(Yd/red)

Ubur-ubur Pantai Selatan Lumajang Telan Korban

Lumajang(lumajangsatu.com)- Musim liburan lebaran 1434 H, diapantai selatan Lumajang juga musim dengan ubur-ubur. Akibatnya, dipantai Bambang, pasirian 15 orang menjadi korban sengatan hewan laut yang berbisa itu. "Info dari Dinas Kesehatan Tanggal 10 Agustus ada 15 orang yang tersengat ubur-ubur dan tanggal 13 dirujuk ke Puskesmas Pasirian," Ujar Rochnai Kepala Badan Penanggulangn Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Rabu (15/08/2013). 9 korban sengatan ubur-ubur merupakan anak-anak dan 6 sisanya adalah orang dewasa. Info adanya korban akibat sengatan ubur-ubur dibantah oleh Rocahni. "Tidak ada korban jiwa dari 15 orang yang disengat ubur-ubur," Jelasnya. Ia menambahkan, pihaknya bersama panitia tempat wisata telah memasang rambu tanda bahaya. Sehingga warga yang akan madi dipantai agar selalu wapasda dan menjaga keselamtannya masing-masing. "Kita juga telah pasang rambu tanda bahaya di pantai mulai Tempursari hingga Yosowilangun," Pungkasnya.(Yd/red)

Lumajang Akan Segera Miliki Perguruan Tinggi Negeri

Lumajang(lumajangsatu.com)- Bupati Lumajang akan segera merealisasikan janjinya agar Lumajang memiliki Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Pemerintah sedang melakukan lobi kepada Kementerian Pendidikan untuk pendirian PTN. "Ini masih dalam tahap proses ke Kementerian Pendidikan," Ujar As'at Malik Wakil Bupati Lumajang, Kamis (15/08/2013). Rencanya PTN tersebut akan diberi nama dengan Akademi Komunitas Negeri Lumajang (AKNL) yang diharpakan menjadi cikal bakal dari PTN di Lumajang. "Untuk awal akademi komunitas dulu," Terangnya. Informasinya, seluruh pembanguan gedung dan fasilitas rencananya akan ditanggung oleh Kementrian Pendidikan. Sedangkan untuk lahan akan difasilitasi pemerintah melalui APBD Lumajang. Terkait tempat ada dua alternatif yakni di Klakah atau dikawasn jalan lintas. "Rencananya di Prayuana-Klakah atau di Kawasan JLT," Pungkasnya. Sementra itu, Winhatno Hari Surya, Kepala DInas pendidikan Lumajang berharap AKL bisa segera terealisasi. Rencananya, bersamaan dengan pelantikan Buptai Pemerintah Lumajang akan melakukan MoU dengan Kemendiknas terkait dengan AKNL. "Kita berharap Secepatnya ya," Terangnya. Nantinya, AKNL akan ada sekitar 7 jurusan. Antara lain Tekni pengolahan pasir, teknik pengolahan hasil pertanian, Pariwisata, Perhotelan, Menejmen, Komputer, Kriya Logam dan furniture. Namun, jurusan tersebut tenunya akan disetujui sesuai dengan kesipan di daerah."Kita berharap minimal ada 3 jurusan yang akan disetujui," Jelasnya.(Yd/red)

Tim SAR Lumajang Amankan Pedakian Semeru dan Lemongan

Lumajang(lumajangsatu.com)- Tim Search and Rescue (SAR) Kabupaten Lumajang menugaskan 7 personilnya bergabung dengan Tim TNBTS dalam pendakian ke gunung tertinggi di Pulau Jawa. Hal itu dilakukan untuk pengamanan dan pemantauan upacara hari kemerdekaan RI di Puncak Gunung Semeru tanggal 17 Agustus 2013. Menurut Komandan SAR Kabupaten Lumajang, Nugroho Dwi Atmoko seperti tahun-tahun sebelumnya, pihaknya telah menerjunkan anggotanya dalam pengamanan pendakian. Penerjunan personel itu  untuk menghindari kejadian yang tidak-tidak pada pendakian, yang informasinya sudah mencapai ribuan. "Kita ini bertugas sesuai dengan ke-ahlian yang dimiliki, sesuai permintaan dari TNBTS," Ujar Nugroho saat ditemui dikantornya, Rabu (14/08/2013). Selain di Gunung Semeru, 5 personil SAR Lumajang juga dikerahkan untuk melakukan di puncak Gunung Lemongan. Sebab, selain semeru sejumlah pendaki juga melakukan upacara 17 Agustus di puncak Lemongan. "Untuk anggota SAR lainya, tetap siaga di Mako dan Obyek Wisata pantai selatan," Papar Nugroho.(Yd/red)

Tak Ada Koordinasi, Dua Partai Pengusung Karsa di Lumajang Jalan Ditempat

Lumajang(lumajangsatu.com)- Peta pilgub Jati di Lumajang nampaknya semakin menarik. Pasalnya, dua Partai politik (parpol) pengusung Karsa di Pilgub Jatim, PAN dan PKNU belum ada komunikasi serta koordinasi dari Partai Pengusung Utama Incumbent, Demokrat. Sehingga, dalam proses pemenangan Pak De dan Gus Ipul di Lumajang seperti jalan ditempat. Menurut Ketua DPC PAN Lumajang, H. Thoriq Alkatiri sampai saat ini, belum ada strategi pemenangan oleh parpol koalisi. Namun, pihaknya menunggu koordinasi dalam pemenangan Karsa. "Sampai saat ini, komunikasi politik antar parpol pengusung karsa di Lumajang sepi," ungkap mantan ketua tim sukses SA'AT Rabu(14/08/2013). Sebagai pengusung Gus Ipul di Pilgub 2008 lalu, PAN Lumajang berharap ada komunikasi inten, agar Karsa bisa menang. "Kami tetap menunggu," ungkapnya. Hal senada juga diungkapakan Ketua DPC PKNU Lumajang, Atok S.Ag. Menurtnya PKNU sama sekali belum dihubungi parpol pengusung utama Karsa. Padahal usai pertemuan di hotel di Juanda ada intruksi dalam pemenangan Karsa. "Sampai masuk masa kampanye, tidak ada komunikasi dan koordinasi," terangnya. Sementara, Wakil Ketua DPC Demokrat Lumajang, Samsul Hudak mengatakan, untuk parpol pengusung karsa sudah ada intruksi masing-masing dari DPW. "Mungkin ada intruksi sendiri-sendiri," Terangnya.(Yd/red)