Gaya Hidup

Atraktif, The Bless Mania Dukung PSIL Tanpa Henti

Lumajang(lumajangsatu.com) - The Blessmania memberikan dukungan dengan atraktif dan kreatif tanpa henti ke PSIL Lumajang. Meski kalah, The Blessmania terus menyayikan lagu-lagu dukungan ke pemain yang berlaga dilapangan. Dengan membawa alat musik snar drum, para supporter tidak henti menyanyikan lagu dengan mengibatkan bendera dukungan. "Kita mendukung PSIL adalah sebuah identitas," ungkap Wawan salah satu Supporter. "Ini baru dimulai, insyallah kalau pertandingan resmi bakalan lebih banyak lagi," terang Mohammad. Dukungan The Blessmania diakui sangat baik dan juga memberikan hiburan di stadion disaat PSIL bertanding.(ls/red)

Sebentar Lagi Sahabat.....! Jalur Pendakian Gunung Semeru Akan Dibuka

Lumajang(lumajangsatu.com)- Setelah 4 bulan lamanya Jalur pendakian Gunung Semeru ditutup, akhirnya Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) resort Ranupani bersama pihak terkait merekomendasikan kepada Kepala Balai Besar TNBTS bahwa jalur pendakian sudah dapat dilalui para pendaki, Rabu (22/04/2015). "Iya dari hasil rapat kkordinasi  tadi, jalur sudah siap dilalui oleh para pendaki mas," papar Ahmad Susjoto saat dikonfirmasi lumajangsatu.com. Meski jalur sudah bersih, pendakian Gunung tertinggi dipulau jawa ini masih belum secara resmi dibuka, masih harus menunggu ketetapan dari Kepala Balai Besar TNBTS. "Rekomendasinya bahwa jalur sudah bersih mas, namun yang memiliki kebijakan untuk membuka jalur pendakian yakni kepala balai," tambahnya. Tidak hanya itu, dari hasil rapat koordinasi yang digelar sejak pagi tadi, Pihak PVMBG Pos Sawur hanya merekomendaikan jika nanti jalur sudah kembali dibuka, para pedaki hanya  diperbolehkan mendaki sampai kali mati. "Namun kalaupun nanti sudah dibuka sama kepala balai, para pendaki hanya diperbolehkan mendaki sampai kali mati," tambahnya. Diperkirakan Gunung Semeru akan dibuka pada awal Mei mendatang, jika cuaca tidak lagi ekstrim dan membahayakan para pendaki. (Mad/red)

Bupati dan Ketua DPRD Kompak Dukung Eni KDI, Sudah Waktunya Yang Lain

Lumajang(lumajangsatu.com) - Lolosnya Eni Hamdiyah satu-satunya Kontestan Dangdut Indonesia (KDI) di Stasiun Televisi Swasta. Ketua Komisi C DPRD Lumajang, Suigsan berharap ada dukungan selanjutnya dari semua pejabat, PNS dan semua elemen masyarakat. "Kekompakan antara Bupati Lumajang dan Ketua DPRD dalam mendukung Eni," ungkapnya. Menurut dia, Eni Hamdiyah adalah aset Lumajang dalam mempromosikan kabupaten yang berada dibawah kaki Gunung Semeru. Selain itu, Eni bisa menjadi duta dalam memperkenalkan Lumajang melalui dunia televisi. "Lumajang merindukan memiliki aktris, seperti Jember ada Anang Hermansyah dan Dewi Persik, sehingga bisa dikenal di Ibu Kota," jelas Politisi Golkar itu. Bentuk dukungan ke eni dengan melakukan SMS saat tampil di KDI.(ls/red)

Sambut Hari Bumi, Pemuda Gucialit Tanam Pohon Kenari Sepanjang Jalan Protokol

Lumajang (lumajangsatu.com) - Menyambut peringatan hari bumi 22 April 2015 puluhan aktifis lingkungan yang tergabung dalam Gucialit Organisasi Wisata Alam (g'OWA) menanam ratusan pohon Kenari. Ratusan pohon tersebut ditanam sepanjang jalan protokol mulai tanjakan Sono hingga di depan kantor Kecamatan Gucialit. "Ini menyambut peringatan hari bumi mas, hari Jum'at kemaren (18/04) kita tanam 500 pohon Kenari disepanjang jalan Gucialit mas," ujar Irawan koordinator g'OWA kepada lumajangsatu.com, Sabtu (19/04/2015). Penanaman pohon sepanjang jalan tersebut sebagai bentuk kepedulian para pemuda pada pemanasan global. Dimana, suhu wilayah puncak Gucialit sudah tidak sedingain 10 tahun yang lalu. "Keseimbangan alam dan manusia harus tetap terjaga mas, saat ini Gucialit sudah tidak sedingin 10 tahun lalu karena semakin sedikitnya pohon dan akibat pemanasan global," papar pria murah senyum itu. Para pemuda yang getol kenalkan wisata Gucialit itu tidak akan berhenti melakukan penghijauan. Setiap kali ada kesempatan, para pemuda Gucialit melakukan penanaman pohon di tempat-tempat yang sudah gundul. "Kita tidak hanya menyambut hari bumi saja mas, kita terus melakukan penghijauan diwilayah Gucialit agar daerah kami tetap menjadi wilayah yang sejuk dan udaranya segar," pungkasnya.(Yd/red)

Warga Tempursari Geger Penemuan Batu Akik 200 Kg Yang Ditawar Ratusan Juta

Lumajang (lumajangsatu.com) - Demam batu akik benar-benar melanda hampir di seluruh pelosok Lumajang, mulai Jatiroto, Rowokangkung dengan batu bulu macannya, Ranuyoso dengan batu Dadalinya dan kini Tempursari dengan batu jenis rubi. Puji warga desa Tegalrejo Kecamatan Tempursari menemukan batu yang indah dalam bentuk bongkahan besar. "Tetangga saya itu nemukan batu mas, warnanya bagus dan warna wani ada yang merah, biru pokok warna warni," ujar Harno tetangga Puji kepada lumajangsatu.com, Sabtu (18/04/2015). Tak tanggung-tanggung berat batu yang ditemukan dipegunungan Tempursari itu mencapai 200 kg atau 2 kwintal. Untuk menurunkan batu itu, membutuhkan enam orang dimana batu jenis rubi itu telah dipecah dalam bongkahan cukup besar. "Beratnya dua kwintal mas, untuk menurunkan dari pegunungan Tempursari harus dengan enam orang," paparnya. Yang menarik, ada seorang dari Solo telah menawar batu tersebut seharaga 100 juta lebih. Namun pemilik batu tersebut tidak memberikannya karena inforamasinya batu sejinis tersebut harganya bisa mencapi 20 miliar rupiah. "Kemaren ada yang menawar 100 juta lebih, namun tidak dijual karena katanya batu sejenis itu harganya sampai 20 miliar dengan berat 200 kilo gram," jelasnya. Saat ini sebagian dari pecahan batu tersebut juga sudah dibentuk untuk cincin. Namun, warga Tempursari tidak ada yang membeli karena dianggap mahal, dimana satu butir batu dipatok 700 ribu rupiah. "Ada yang sudah jadi mas, namun warga Tempursari tidak ada yang membeli karena harganya dianggap sangat mahal," pungkasnya.(Yd/red)

Tonton KDI Langsung di Ruang Kerjanya, Bupati Lumajang Dukung Eni Bareng Sekda dan SKPD

Lumajang(lumajangsatu.com) - Bupati Lumajang, As'at Malik, Sekda Buntaran Supriyanto, Kadiparbu Gawat Sudarmanto, Kepal RTP Aziz bersama Ketua Komisi C DPRD LUmajang mengelar nonton bareng Kontes Dangdut Indonesia (KDI) di ruang kerjanya di Kantor Pemkab, Jum'at(17/04) malam. Orang nomor satu Lumajang berharap Eni Hamdiyah bisa lolos ke babak selanjutnya dengan berharap dukungan masyarakat. "Semoga Eni lolos babak selanjutnya," kata As'at Malik. Bupati mengaku sangat bangga ada anak Lumajang yang ikut serta dalam kontestan dangdut dan mengenalkan daerah kelahirannya. Apalagi, Eni adalah sosok perempuan berkerudung yang memiliki talenta yang luar biasa. "Mari kita dukung dengan ketik KDI (Spasi) Eni ke 95151, sebagai bentuk kecintaan pada talenta kelahiran Lumajang," ungkap As'at. Pengamatan lumajangsatu.com, Bupati didampingi Sekda Buntaran tampak was-was melihat hasil polling sementara berada di nomor 4. "Semoga dukungan masyarakat Lumajang bisa membawa  Eni ke babak selanjutnya," ungkapnya.(ls/red)

Jadi Peserta Bicycle Night Colorful, Sekda Buntaran Pakai Uni Khas Warok Reoq Ponorogo

Lumajang(lumajangsatu.com) - Bicycle Night Colorful pertama kali di Indonesia digelar di Lumajang pada jam 17.00 WIB, Jum'at (17/04/2015) malam. Sekda Lumajang, Buntaran Supriyanto yang menjadi peserta memakai pakaian khas Tradisional Warok Reog Ponorogo. "Ini bagian dari kreasi unik untuk memeriahkan sepeda malam colourful," ungkap Buntaran saat tiba di Pemkab untuk berangkat gowes. Lanjut dia, dirinya sangat senang dengan kegiatan sepeda malam jadi bagian dari ajang promosi Kabupaten Lumajang. Karena dengan kegiatan bersepeda bagian dari hidup sehat dengan olah raga. "Semoga ini menjadi agenda tahunan Lumajang sebagai sarana promosi," jelas pria yang sangat hobi mengayuh sepeda pancal itu. Berbagai macam aksesoris yang dikenakan peserta sepda malam warna-warni di Lumajang. Bahkan, para peserta juga ada gaya sebagai peserta terkeren melintasi jalur 10 kilometer.(ls/red)

Jempol & Kofipon Kopdar Serta Motret Bareng di Obyek Wisata Serambi Semeru - Gucialit

Lumajang(lumajangsatu.com) - Komunitas Fotografi Ponsel (Kofipon) Jawa Timur akan mengelar kopi darat di Kabupaten Lumajang pada tanggal 19 April 2015. Komunitas Jepretan Kamera Ponsel (Jempol) menjadi tuan rumah dan sekaligus panitia dalam mempromosikan Lumajang melalui bidakan kamera ponsel di kawasan obyek wisata Serambi Semeru-Gucialit. Mendapat kehormatan sebagai tuan rumah ajang kumpul komunitas fotografi se Jawa Timur, Desa Wisata Kertowono dipilih sebagai pusat pertemuan. Pasalnya, Kebun Teh Kertowono dinilai memiliki banyak obyek untuk di bidik dan juga layak dipromosikan. "Kita pilih Gucialit, karena juga dibantu oleh Komunitas pemuda "GOWA"," ungkap Bendy Aza, Kamis(16/4). Menurutnya, kegiatan memotret dengan kamera ponsel potensi wisata dan keindahan alam bagian dari ikut mempromosikan Lumajang ke luar daerah dan dunia. "Ini ajang kumpul komunitas ponsel antara Kofipon dan Jempol untuk berbagi pengalaman," ungkapnya. Kegiatan yang digelar Jempol dimulai dengan Pameran Foto di Alun-Alun Lumajang (Lapangan Tenis) Jam 05.00-08.30 WIB, Minggu(19/4) saat Car Free Day. Kemudian Diskusi di Loji Perkebunan Teh PTPN XII Kebun Kertowono-Gucialit. Dilanjutkan dengan Jelajah Wisata Alam Guciait dan Hunting bareng wisata Alam didampingi komunitas G'OWA. (ls/red)

Wow...Foto Keindahan Coban Sewu Semeru Terbaru terus Mendunia Lewat Twitter

Lumajang(lumajangsatu.com) - Foto keindahan obyek wisata Coban Sewu Semeru terus menjadi daya tarik Kabupaten Lumajang. Bahkan, setiap ada foto baru yang menampilkan keindahan Air Terjun yang mengalir dari sumber mata air tertinggi di pulau Jawa langsung mendapat respon twepss. Coban Sewu semeru memang terus menjadi daya tari wisatwan domestik dan mancanegara. Meski medan yang sangat sulit menunju bagian bawa dari air terjun berada di aliran Sungai Glidik di Desa Sido Mulyo Kecamatan Pronojiwo. Ternyata menjadi magnet sendiri bagi wisatan yang tertantang dalam adrenalinya. Bahkan, banyak wisawtawan lokal mencoba lewat disejumlah jalur baru. "Ini luar biasa, Coban Semeru destinasi baru bagi Lumajang dan Jawa Timur," ungkap Suko, warga Asal Surabaya. Foto yang ditampilkan oleh pemilik akun Infopendaki di Twitter terus mendapat respon di kalangan medsos. Tak jarang gambar keindaan Coban Semeru di Share kepada agen perjalanan serta komunitas pendaki serta Traveler/ Backpaker.(ls/red)

Belum Dibuka, 16 Pendaki Ilegal Asal Tanggerang Nekat Naik Gunung Semeru

Lumajang (lumajangsatu.com) - Meski pendakian Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang Jawa Timur belum dibuka, namun ada saja pendaki yang nekat menerobos. Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menemukan 16 pendaki ilegal di Ranu Kumbolo asal Tanggerang-Banten. "Iya, saat petugas kami lakukan ricek kondisi jalur pendakian kita temukan 16 pendaki ilegal yang nekat menerobos meski kita belum lakukan pembukaan pendakian," ujar Ayu Dwi Utari kepala TNBTS kepada lumajangsatu.com, Rabu (15/04/2015). Karena belum dibuka, maka petugas TNBTS langsung memerintahkan 16 orang itu untuk segera turun. TNBTS hanya melakukan pembinaan, namun jika ada lagi pendaki yang nekat menerobos dalam kondisi jalur belum dibuka maka akan diambil langkah yang lebih tegas lagi. "Kemaren kita hanya lakukan pembinaan saja, jika masih ada yang membandel maka kita akan lakukan black list dan kita akan informasikan kepada taman nasional yang lainnya," jelasnya. Rencana pembukaan pendakian gunung Semeru masih menunggu hasil koordinasi dengan instansi samping. Rencananya, TNBTS baru menggelar rapat koordinasi tanggal 22 April 2015 di Lumajang. "Tanggal 22 April minggu depan kita baru lakukan rapat koordinasi untuk menentukan kapan pendakian Semeru kemabli dibuka," pungkasnya.(Yd/red)