Peristiwa

Perbaikan Pipa Diperkirakan Akan Memakan Waktu Tiga Hari

Lumajang(lumajangsatu.com)- PDAM Lumajang bagian pemeliharaan perbaiki pipa saluran air yang bocor di bawah jembatan depan Hotel Grand Aloha Jl. A. Yani Lumajang, sabtu (14/06/2014). Pasalnya perbaikan pipa itu baru dimulai hari ini sekitar jam 09.00 WIB dan diperkirakan akan selesai selasa (17/06) besok. Nasir, kepala bagian pemeliharaan mengatakan perbaikan pipa itu akan memakan waktu 3 hari, dan baru bisa kembali normal selasa mendatang. "Sabtu dan Minggu baru pembongkaran permukaan jembatan dan pemotongan pipa mas, seninnya baru penyambungan," paparnya saat dikonfirmasi lumajangsatu.com sekitar pukul 11.00 WIB di lokasi perbaikan. Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa minggu dan senin saluran air bersih akan dimatikan untuk sementara. Kami sudah sosialisasi ke masyarakat khususnya keselatan dari jembatan ini, dan air akan kembali normal senin sore," tambahnya. Pipa yang dipakai dalam perbaikan itu adalah jenis pipa PVC 6 dem, yang terbuat dari plastik, sebab mengantisipasi terjadinya pengkaratan kalau memakai yang besi. "Kita pakai pipa plastik ini agar tidak berkarat lagi mas," imbuh pria itu. Pipa yang bocor itu menurutnya karena sudah termakan usia, sehingga kebocoran pipapun tidak bisa di hindari. Ia berharap setelah perbaikan pipa ini persediaan air bersih kepada masyarakat bisa terpenuhi dengan baik. "Setelah diperbaiki saya yakin air yang mengalir di masyarakat tidak akan tersendat-sendat," tegasnya. (Mad/red)

Pipa PDAM Bocor, Ganggu Pengendara Jalan Soekarno Hatta Lumajang

Lumajang(lumajangsatu.com)- Kebocoran pipa saluran air di Jl.Raya Soekarno Hatta depan SPBU Sokodono Lumajang diperbaiki. Pasalnya kebocoran pipa itu disebabkan oleh truck tronton dan akar pohon yang  masuk kedalam pipa di sumber mata air Inspeksi Sumbertopo Kedungjajang Lumajang, Kamis (12/06/2014). Nasir, kepala bagian pemeliharaan pipa PDAM Lumajang mengaku, banyak pipa saluran air yang bocor disepanjang Jl. A.Yani sampai Jl.Soekarno Hatta. "Dari Jl.A.yani sampai Soekarno Hatta," ujarnya. Menurut informasi yang berhasil dihimpun oleh lumajangsatu.com, Pipa yang bocor adalah jenis pipa Acipit 12 dem, yang terbuat dari cor-coran (campuran semen dan batu). "Ini yang bocor pipa jenis acipit mas," tambahnya. Kebocoran pipa yang disebabkan oleh tronton yang melintas di jalan tersebut, pasalnya juga disebabkan oleh akar pohon jenis sengon laut yang sengaja ditanam di sisi pipa disumbertopo. "Selain tronton, kebocoran pipa itu juga disebabkan oleh akar pohon yang masuk ke pipa pdam, akar yang dapat kita bersihkan kemaren itu terkumpul sebanyak 1 sak," terang pria itu. Perbaikan pipa yang bocor diharapkan sebelum bulan ramadhan tiba bisa rampung. "Kalau bisa sebelum puasa sudah selesai perbaikan pipa ini mas," harapnya.(Mad/red)

Tebing Candipuro Longsor, Akses Jalan Lumajang-Malang Lumpuh Total

Lumajang(lumajangsatu.com)- Longsor kembali terjadi di Jalan Raya Candipuro Desa Sumberwulu Kecamatan Candipuro Lumajang, akses jalan penghubung Lumajang-Malang lumpuh total, Selasa (10/06/2014). Pasalnya longsor itu terjadi karena pohon berdiameter 1 meter itu terjatuh dari tebing dengan ketinggian 7 meter. Rochani, kepala Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang mengatakan, longsor itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB sore, sehingga akses jalan Lumajang-Malang lumpuh total selama 4 Jam. "Jam 4 sore kejadiannya mas," ungkapnya. Lebih lanjut, ia mengatakan longsor itu terjadi karena pohon bringin raksasa yang berada di tebing sisi jalan sudah termakan usia, sehingga akar pohon pun tidak mampu lagi menahan batang pohon. pasalnya sebelum tejadi longsor tidak terjadi hujan maupun angin kencang dilokasi. "Pohonnya sudah lapuk, karena sebelumnya tidak terjadi hujan deras maupun angin kencang ini mas," tambahnya. BPBD Lumajang bersama Polisi dan koramil dibantu masyarakat setempat bergotong-royong melakukan pembersihan sejak sore tadi, menurutnya akses jalan bisa kembali normal sekitar pukul 20.00 WIB. "setengah jam lagi jalan sudah bisa dilalui, kepada para pengendara harus lebih bersabar menunggu selesainya pembersihan," jelasnya. Untungnya, dalam peristiwa itu tidak menelan korban jiwa, sebab saat terjadi longsor tidak ada kendaraan yang melintas di jalan tersebut. "Untungnya tidak menelan korban mas," ucapnya dengan nada lega.(Mad/red)

Orchestra Gambus Al Aziz, Hibur Ratusan Santri dan Alumni PP Bustanul Ulum

Lumajang(lumajanngsatu.com)- Orchestra Gambus Al Aziz hibur ratusan santri, wali santri dan alumni PP Bustanul Ulum di halaman Pesantren, Sabtu (07/06/2014) sekitar pukul 21.00-23.00 WIB malam. Pasalya Orchestra Gambus itu sengaja di hadirkan oleh Panitia pelaksana Haul Alm. KH.Affan Abdul Malik dan Harlah Pesantren ke-32. Orchestra Gambus Al Aziz yang berasal dari PP.Salafiyah syafi'iyah Asyhariyah Curahlele Balung Jember sering tampil dalam acara-acara pesantren di Jawa Timur. "Gambus itu musik khas pesantren mas, dan kita tampilnya biasanya dipesantren-pesantren," ujar Muslim salah satu vocalis ganteng itu. Menurutnya, Gambus Al-Aziz sering tampil dengan 13 personil dan 3 Vocalis diantaranya, Muslim, Gufron Zen, dan Mahrus. Penonton yang berhasil dihipnotis oleh penampilan group musik gambus itu sangat antusias bahkan ada yang ikut bergoyang di depan pentas. "Sip west pokoknya, kami senang sekali mas kalau ada hiburan Orchestra Gambus seperti ini," ujar Umar Ro'ib salah satu Alumni PP Bustanul Ulum asal Desa  Kedungrejo itu. Ubed, salah satu putra pengasuh PP Bustanul Ulum berharap tahun depan gambus yang mengisi acara harlah pesantren dari Bustanul  Ulum Sendiri. "Tahun depan Gambus El-Bustan yang harus mengisi," harap santri mbah Maimun Zubair Serang itu.(Mad/red)

Tiga Ribu Alumni Siap Hadiri Harlah Ke-32 PP Bustanul Ulum

Lumajang(lumajanngsatu.com)- Harlah Pondok Pesantren Bustanul Ulum yang ke-32 digelar di halaman pesantren Jl. Doktren No.26 Krai Yosowilangun Lumajang, Sabtu (07/06/2014). Pasalnya acara itu akan dihadiri sekitar 3000 Alumni dari berbagai penjuru Kabupaten/Kota di Jawa Timur. Abdul Mughits Naufal, salah satu Dewan Pengsuh PP.Bustanul Ulum mengaku, acara itu sengaja digelar untuk memperkuat hubungan silaturrahmi antar alumni, Wali santri dan santri di lingkungan pesantren serta untuk mengingat perjuangan pendiri pesantren. "Mengingat dan mendoakan pendiri pesantren Alm.KH Affan Malik, dan sekalian dijadikan momentum reunian alumni pesantren mas," ujarnya saat dikonfirmasi lewat seluler. Sementara Pihak pondok membantah mendukung salah satu Capres/Cawapres di Pilpres 09 Juli 2014 mendatang, pengasuh menegaskan acara itu murni acara pesantren tidak ada kaitannya dengan Pilpres. "Tidak ada tamu politisi, kami netral," jawab alumni UNISMA Malang itu. Hal sedana juga diungkapkan oleh ketua pengurus Pondok, M. Imron Huda. Ia mengaku acara sengaja di gelar dengan berbagai rentetan acara dari Wisuda Pendidikan, Peresmian Poskestren, Haul Pendiri serta hiburan orkes Gambus. "Ya tidak ada deklarasi, ini harlah Pesantren mas," ujar pria asal desa kunir lor itu.(Mad/red)

Hilang 5 Hari di Semeru, Azis Pendaki Asal Tegal Ditemukan Selamat

Lumajang(lumajangsatu.com)- Setelah hilang selama lima hari (02/06) saat melakukan pendakian di Gunung Semeru, Azis Aminuddin asal Desa Pesayangan rt/rw 09/02 Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah akhirnya ditemukan dengan selamat, Jum'at (06/06/2014) jam 12.55 oleh tim gabungan SAR dan TNBTS. "Alhamdulillahh laporan dari petugas sudah ditemukan Azis Aminuddin dalam kondisi selamat," ujar Ayu Dwi Utari Kepala Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Azis tersesat di puncak blank 75 dan terus bergerak menuju Tawon Songo dan petugas berhasil melacak jejak Azis yang megarah ke Tawon Songo. Setelah dilakukan open SAR sejak hari Rabu (05/06) akhirnya korban ditemukan di Tawon Songo dalam kondisi selamat. "Saat ini petugas gabungan sedang melakukan evakuasi korban kebawah, dan di bawa ke Puskemas" terang ayu melalui pesan singkatnya Saat ini keluarga korban juga sedang menunggu kedatangan Azis di Ranupane. Dari penuturan korban kepada petugas, korban mengikuti dua orang, namun akhirnya kehilangan jejak dan tersesat di blank 75. "Orang tua korban saat ini sedang menunggu di Ranupane," paparnya.(Yd/red)

Ingkar Janji, Warga Segel Kantor Notaris

Lumajang(lumajangsatu.com)- Kantor Notaris PPAT H. Lutfi Irbawanto, SH. Jl.KH.Wachid Hasyim 36 Citrodiwangsan Lumajang disegel warga. Pasalnya pihak Notaris tidak menepati janji kepada pengguna jasa pembuat akta tanah, Kamis (05/06/2014). Kusnadi, pengguna jasa Notaris asal Kecamatan Klakah mengaku, pihaknya memakai jasa pembuatan sertifikat kilat kepada H. Lutfi Irbawanto seharga Rp.6.000.000 dengan durasi waktu 3 bulan, namun hingga 7 bulan berjalan sertifikat kusnadi tidak selesai. "Saya kesal mas, Janjinya hari ini jam 1 mau mengclearkan, Tapi buktinya  H.Lutfi tidak datang," ungkap pria yang akrab dipanggil Kacong itu pada sejumlah wartawan. Upaya yang dilakukan oleh kusnadi dalam mengkonfirmasi pihak Notaris  sudah sering, namun tidak ada kejelasan dari H. Lutfi. "Sudah moroton dalam 7 bulan ini," ungkapnya. Geram dengan kelakuan H. Lutfi yang tidak menepati janji, akhirnya puluhan warga dari klakah segel kantor dengan rantai dan gembok. "Sebelum H.Lutfi menyelesaikan urusannya dengan saya, jangan harap kantor ini bisa dibuka ini tetap akan ada gejolak," tambahnya. Setelah menyegel kantor notaris, kusnadi meminta kepada sejumlah karyawan untuk menghubungi H.Lutfi bahwa kantornya disegel. "Samean hubungi H.Lutfi atau istrinya, bilang kalau kantornya disegel kacong," mintanya pada karyawan Notaris. Sementara Fahmi, salah satu karyawan kantor Notaris mengaku tidak tahu dengan keterlambatan pembuatan sertifikat ini. "Saya tidak tahu mas, jenengan tanya ke atasan saja," sautnya saat ditanya sejumlah wartawan.(Mad/red)

Sebelum Hilang, Aziz Pendaki Asal Tegal Sempat Berfoto di Puncak Semeru

Lumajang(lumajangsatu.com)- Sebelum dinyatakan menghilang di Gunung Semeru kabupaten Lumajang, Aziz Aminuddin warga Tegal, Jawa Tengah, masih sempat berfoto dipuncak Gugung semeru (02/06) bersama rekannya. Namun, setelah turun dari puncak survivor ini terpisah dari lima temanya. "Aziz sempet berfoto bersama dengan temen-teman," ujar Haki salah satu teman korban, Rabu (04/06/2014). Saat diajak turun oleh temen-temannya, korban menolak karena masih ingin berfoto. selama dua jam korban ditunggu di kawasan arcopodo hingga jelang malam hari. karena tak kujung tiba, rekan korban berusaha mencari dikawasan tersebut hingga ke kalimati. setelah usahanya sia-sia rekan korban terpaksa turun dan melaporkan ke petugas Taman Nasional Bromo Tengger (TNBTS) pos ranupane. “saat dipuncak kita sudah ajak turun, namun korban menolak,karena mau foto dulu,kita sempat tunggu korban turun hingga dua jam di area batas vegetasi, namun tak kunjung turun,dia sendiri,dari enam rekanya dia yang paling ngotot muncak” tabah haki. Diduga korban hilang saat menuruni puncak semeru dan terpisah dari rekannya ketika memasuki batas vegetasi atau diatas arcopodo. mendapat laporan hilangnya korban, petugas langsung menurunkan tim advance untuk mencari di lokasi hilangnya korban. Namun, hingga senin sore korban tak kunjung ditemukan. Saat ini petugas gabungan melakukan open sar yang melibatkan tim gabungan dan sar kabupaten lumajang dan petugas TNBTS, SAR dan BPBD. “Tim advan sempat melakukan pencarian namu hingga kemarin korban belum juga ketemu, hari ini kita lakukan open sar menurunkan tim sar gabungan” ungkap Ahmad Sudjono kepala TNBTS wilayah II pos Ranupae Lumajang.   proses pencarian sat ini di fokuskan di sekitar wilayah arcopodo hingga kalimati, karena di lokasi tersebut para pendaki sering tersesat dan jatuh di area blank 75. sementara itu untuk memudahkan pencarian korban pendakian semeru ditutup hingga pencarian korban berkahir. (Yd/red)

Kemarau Melanda, 16 Desa di Lumajang Krisis Air Bersih

Lumajang(lumajangsatu.com)- Memasuki musim kemarau, 4 kecamatan dari 6 kecamatan yang rawan kekeringan mulai dilanda krisis air bersih. Antara lain, kecamatan Kedungjajang, Klakah, Ranuyoso dan Randuagung. "Ada 4 Kecamatan yang sudah krisis air bersih dan sudah di lakukan droping air bersih oleh BPBD," ujar Hendro Wahyono Kabid Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik (PKL) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Rabu (04/06/2014). Dari 4 kecamatan itu, ada 16 desa yang telah mengajukan suplai air bersih kepada BPBD. Dengan 3 unit mobil tangki air BPBD, warga yang mengalami krisis air di droping untuk kebutuhan air setiap harinya. "16 desa kita droping air bersih menggunakan 3 mobil tangki BPBD yang berkapasitas 5.000 liter," tambahnya. Satu unit mobil tangki BPBD setiap harinya bisa kembali sampai 3 kali. Sehingga setiap hari BPBD melakukan droping 9-10 kali. Air bersih dari BPBD ditaruh ditandon, namun ada juga sebelum sampai ke tandon, air sudah habis karena dicegat warga. "Tiap hari satu unit bisa kembali tiga kali, air dari BPBD kita tempatkan ditandon-tandon penyimpanan," jelasnya.   Diperkirakan jumlah desa yang akan mengalami krisis air bersih akan terus bertambah, mengingat bulan Juni baru memasuki awal musim kemarau. BPBD tidak akan melayani droping air bersih diluar desa yang telah mengajukan. "Kemungkinan akan terus bertambah, karena baru memasuki awal kemaru dan kita hanya akan droping desa yang telah mengajukan," pungkasnya.(Yd/red)

Nekat Kepuncak, Pendaki Asal Tegal Hilang di Gunung Semeru

Lumajang(lumajangsatu.com)- Nekat tak hiraukan peringatan dari petugas, Aziz Aminuddin pendaki asal Kabupaten Tegal Jawa Tengah hilang di puncak Gunung Semeru Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (04/06/2014). Rombongan berjumlah 6 orang berangkat dari posko ranu pane hari Minggu (01/06), dan sudah diingtakan petugas agar pendakian hanya sampai kalimati. "Ada satu pendaki yang dilaporkan hilang oleh rekan-rekannya hari Selasa (03/06) karena ditunggu sampai 24 jam korban tidak sampai di kalimati," ujar Ayu Dwi Utari Kepala Taman Nasional Bromo Tengger (TNBTS) kepada lumajangsatu.com. Mendapatkan informasi tersebut, petugas sebanyak 9 orang jam 8 ​pagi (03/06) melakukan pencarian. Karena belum berhasil ditemukan, hari Rabu (04/06) dilakukan Open SAR. "Diperkirakan korban tersesat diarea blank 75 dan terakhir porter bertemu korban tanggal 2 Juni di puncak. Hari ini dilakukan open SAR," paparnya. Sementara itu, AKP Sugianto, Humas Polres Lumajang membenarkan adanya informasi satu pendaki asal Tegal hilang di Gunung Semeru. Pihak Polsek Senduro langsung bergabung dengan SAR, TNBTS untuk melakukan pencarian. "Iya benar, ada informasi dari TNBTS ada satu pendaki hilang, saat ini jajaran dari polsek Senduro sudah bergabung di posko Ranupane," terangnya. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang juga telah mengirimkan petugasnya untuk bergabung dengan SAR dan TNBTS untuk melakukan pencarian. "Kita tadi ​pagi jam 5, telah memberangkatkan anggota TRC dari BPBD ​bergabung dengan TNBTS dan SAR," ungkap Rochani Ketua BPBD Lumajang.(Yd/red)