lumajang hari ini

TPA Sampah Penuh, DLH Lumajang Akan Bangun Yang Baru di Lempeni

Lumajang(lumajangsatu.com)- Meningkatnya jumlah penduduk pasti akan disertai dengan peningkatan sampah yang dihasilkan. Dengan jumlah penduduk yang mencapa 1 juta jiwa lebih, Lumajang setiap harinya bisa menghasilkan sekitar 750 kubik. "Asumsinya dengan dengan jumlah penduduk, setiap harinya sampah yang dihasilkan di Lumajang mencapai 750 kubik," ujar Nurul Huda kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kabupaten Lumajang, Kamis (14/08/2014). Saat ini dengan armada yang dimiliki DLH sudah bisa melakukan pelayanan sampah di 12 kecamatan dari 21 kecamatan yang ada di Lumajang. Meski tdak bisa menjangkau seluruh kecamatan, namun ada tempat pembuangan sampah (TPS) yang dibangun masyarakat secara mandiri. "Kita beleum bisa menjangkau ke 21 kecamatan, meski begitu ada TPS yang dibangun masyarakat sendiri," terangnya. Dengan 8 armada pengangkut sampah yang dimiliki DLH, dari 12 kecamatan yang ada TPS-nya, menghasilkan sekitar 300 kubik sampah. Sedangkan sampah yang dibuang ke tenpat pembuangan akhir (TPA) bisa mencapai 45-50 rit sampah. "TPA kita itu saat ini bagus ya, karean tidak ada bau, namun diperkirakan dengan volume sampah yang dihasilkan setiap harinya, maka selama 2 tahun TPA sudah penuh," jelasnya. Mulai saat ini, DLH akan merencanakan pembuatan TPA baru dengan luas 6,7 hektar yang akan ditempatkan di desa Lempeni kecamatan Tempeh. Sedangkan TPA yang sudah penuh dengan sampah, akan dijadikan taman kota yang berfungsi sebagai ruang terbuka hijau. "Mulai saat ini kita akan menyiapkan TPA baru, yang rencananya berada di desa Lempeni dengan luas 6,7 hektar," pungkasnya.(Yd/red)

Ada Api Diam, Upacara HUT RI Ke-69 Dilarang Dipuncak Semeru

Lumajang(lumajangsatu.com)- Karena gunung Semeru merupakan gunung yang aktif mengeluarkan semburan lava sewaktu-waktu, maka dalam upacara peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-69, maka upacara direkom hanya dilakukan ditiga titik. Hal itu berlaku bagi semua pendaki Semeru, yang akan menggelar upacara HUT RI ke-69 di gunung tertinggi di pulau Jawa itu. Inti rapat dengan berbagai pihak pengamanan gabungan, upacara hanya direkom ditiga tempat, yakni Ranupane, Ranu Kumbolo dan Kalimati, ujar Rochani Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupeten Lumajang kepada lumajangstau.com, Kamis (14/08/2014). Meski hingga kini tidak ada peningkatan aktivitas Semeru dan masih tetap dalam status waspada, namun pihak pengamanan tetap melarang para pendaki melakukan upacara di puncak Mahameru. sebab, sewaktu-waktu Semeru bisa mengeluarkan semburan lava. Meski masih dalam status waspada, tapi para pendaki Semeru tetap dilarang melakukan upacar di puncak Semeru dan hanya terakhir di Kalimati, terangnya. Disamping sewaktu-waktu bisa menyemburkan lava, pendaki dilarang sampai kepuncak karena adanya api diam yang berada sekitar 300 meter. Yang kedua di Semeru ada api yang diam itu, paparnya. Dalam pengamanan pendakian Semeru dalam rangka HUT RI ke-69 petugas BPBD akan bergabung dengan Tim SAR Lumajang. Pengamanan Semeru akan dimulai tanggal 14-18 Agustus 2014. Petugas kita akan bergabung dengan Tim SAR Lumajang mulai 14-18 Agustus, pungkasnya.(Yd/red)

Unjuk Rasa, Warga Minta Kades Sruni Turun

Lumajang(lumajangsatu.com)- Ratusan warga Desa Sruni Kecamatan Klakah Lumajang, banjiri kantor kecamatan setempat, guna meminta kades desa sruni turun dari jabatannya, Rabu (13/08/2014). Menurut informasi yang berhasil dihimpun lumajangsatu.com, Kades terpilih Endi Supriyadi, di duga menggunakan ijazah palsu untuk mendaftarkan diri ketika Pilkades kemaren. "Kami tidak mau di pimpin oleh kepala desa penipu, jangankan 5 tahun, 5 menitpun kami tidak sudi," ungkap joko salah satu warga. Dalam unjuk rasa itu, Camat Klakah dan Kapolsek Klakah berhasil meredam amarah masa, sehingga tidak sampai terjadi anarkisme dalam kejadian itu. Camat dan Kapolsek setempat berjanji, lima belas hari dari sekarang, Camat dan Kapolsek akan memberikan kepastian terkait status atau tindakan kecamatan terkait Kades yang di maksud.(Mad/red)

PDAM Perbaiki Pipa, Terpaksa Jalan Dialihkan

Lumajang(lumajangsatu.com)- Perbaikan Pipa Saluran Air oleh PDAM Lumajang di Jl. Raya Soekarno Hatta Lumajang, selatan Hotel Prima Lumajang, terpaksa mengalihkan arus lalulintas, Kamis (14/08/2014). Penglihan arus lalulintas, yang awalnya satu jalur menjadi jalur umum ini untk mempermudah perbaikan yang dilakukan oleh pihak PDAM Lumajang. "Kami terpaksa mengalihkan jalur ini mas, sebab kalau mobil PDAM kita taruh di jalan arah selatan ke utara, malah akan memperparah arus lalu lintas, jadi untuk beberapa saat jalan kita alihkan dulu untuk mempermudah perbaikan pipa ini," ungkap Nasir Kepala bagian perawatan pipa PDAM Lumajang. Pengalihan arus lalulintas ini, diperkirakan akan kembali normal dalam beberapa saat, sebab, perbaikan pipa bocor tidak akan memakan waktu lama. "Sebentar lagi selesai kok mas," tambahnya. Sementara, arus lalulintas, terlihat lancar dengan berjalan merayap. "Tidak apa-apa lah mas, saya tidak merasa terganggu kok, lagi pula perbaikan pipa itu kan juga untuk kita masyarakat Lumajang," papar Hadis salah satu pengguna jalan.(Mad/red)

Kaget Bunyi Klakson, Usman Tewas Terlindas Truck Gandeng

Lumajang(lumajangsatu.com)- Kecelakaan lalulintas, antara Sepeda Motor dengan NoPol N 5769 YU dengan Truck gandeng tangki dengan NoPol S 8139 US terjadi di Jl.Raya Klakah Lumajang, Rabu (13/08/2014). Usman (40), Tewas terbujur kaku di Jalan Raya Klakah Lumajang akibat terlindas truck gandeng tangki tanpa muatan. Pasalnya usman terjatuh karena kaget dengan klakson yang dibunyikan oleh truck gandeng milik fendem. Kejadian itu bermula, saat usman berboncengan dengan aris (20) keponakannya sendiri, dari arah selatan dengan kecepatan sedang, sementara truck gandeng dari arah yang sama mengklakson korban, karena kaget usmanpun terjatuh dan terlindas oleh ban belakang truck. "Dia jatuh karena kaget mas, diklakson oleh truck gandeng. terjatuh dan akhirnya terlindas," paparnya. Satu korban tewas, sementara aris, mengalami luka-luka, korban kecelakaan ini langsung dilarikan ke RSUD Dr. Haryoto Lumajang untuk mendapatkan perawatan. Sementara, truck gandeng, yang di kendarai oleh fendem, warga desa labruk kecamatan sumbersuko lumajang, berhasil di tangkap oleh polisi setelah berusaha melarikan diri.(Mad/red)

Sakit Bupati Lumajang, Tak Separah Kabar Yang Beredar di Facebook

Lumajang(lumajangsatu.com)- Cerita sakit yang diderita Bupati Lumajang DR H. Sjahrazad Masdar MA ternyata sudah menyebar kedunia maya yakni media sosial facebook. Sebuah Akun yang bernama Rahmad Sandi menulis tentang kondisi kesehatan Bupati Lumajang. "Saya baca di facebook yang menyebut bahwa pak bupati sakit parah, itu saya sebut sebagai fitnah yang tidak benar," ujar As'at Malik, Wakil Bupati Lumajang saat sambutan dalam deklarasi tolak ISIS di Pendopo, Selasa (12/08/2014).  Menurutnya, bupati sekitar sore sebelum acara deklarasi meminta ma'af karena tidak bisa hadir karena sedang berobat. Sehingga tidak benar jika kondisi bupati sangat parah dan perlu di kirim pembacaan suat Yasin seperti yang ditulis di facebook. "Akhir ramadhan lalu pak bupati juga bisa menghadiri acara, namun memang ada gangguan pita suaranya, saat ini yang sedang diobati adalah gangguan itu, mari kita sama-sama do'akan pak bupati agar segera sehat sehingga bisa kembali bersama kita" ujar wabup. Dari pantauan di media sosial facebook, ada akun atas nama Rahmad Sandi menulias bahwa bupati Lumajang sedang sakit parah dan dirawat di salah satu rumah sakit di Singapura. Posting status tersebut tak pelak mendaptkan komentar dari akun facebook yang lain. "Atas nama Masyarakat Lumajang TURUT BERDUKA CITA atas musiba pada BUPATI Lumajang. karena kondisi saat ini sangat KRITIS ada di salah satu rumah sakit Singapura. kebetulan mereka satu rumah sakit sama Olga saputra. sebaiknya bagi masyarakat Lumajang khususnya mari kita rame2 baca surat YASIN. karena penyakit yg di derita sangat Kronis." tulis Rahmad Sandi di dalam statusnya.(Yd/red)

Wabup Lumajang: ISIS Pengalihan Isu Dari Agresi Israel ke Gaza

Lumajang(lumajangsatu.com)- Wakil Bupati Lumajang As'at Malik menyebut gerakan ISIS sebagai bentuk pengalihan isu. Pasalanya, hari ini sedang terjadi pembantaian besar-besaran kepada umat muslim yang ada di jalur Gaza oleh Zionis Israel.    "Gerakan ISIS adalah bentuk pengalihan isu dari kekejaman Israel yang membantai saudara-saudara kita yang berada di jalur Gaza," ujar As'at saat acara deklarasi tolak ISIS di pendopo Lumajang, Selasa (12/08/2014). Wabup meminta kepada masyarakat untuk tidak terpancing dengan gerakan tersebut, apalagi ikut dalam gerakan yang sudah jelas radikal itu. ISIS sudah tidak sesuai dengan ajaran Islam yang jelas tidak membolehkan kekerasan. "Musuh Islam segala cara untuk memerangi kita, baik secara terang-terangan atau menyusup kedalam Islam," paparnya. Wabup meminta kepada masyarakat Lumajang untuk tidak terpancing untuk ikut berjihad didaerah lain. Sebab, di Lumajang juga masih banyak lahan jihad seperti jihad melawan kemaksiatan dan kemiskinan. "Tidak perlu berjihad di jalur Gaza, kita bisa berjihad di Lumajang dengan memerangi kemaksiatan dan kemiskinan," paparnya.(Yd/red)

Muspida dan Ormas di Lumajang Deklarasi Tolak ISIS

Lumajang(lumajangsatu.com)- Muspida Kabupaten Lumajang bersama Ormas Kepemudaan dan Keagamaan menggelar deklarasi tolak gerakan ISIS, di Pendopo, Selasa (12/08/2014). Setelah menggelar tanda tangan, acara dilanjutkan dengan pembacaan istigosah. "Kami bersama Muspida dan tokoh agama di Lumajang dengan tegas menolak gerakan ISIS," ujar AKBP Singgamata SIK Kapolres Lumajang saat melakukan sambutan. Menurut Kapolres, sejauh ini belum diketahui ada gerakan ISIS masuk ke Lumajang. Namun, pihaknya meminta kepada tokoh masyarakat dan agama untuk bersama-sama memantau agar ISIS tidak masuk Lumajang. "Hingga siang tadi tidak ada laporan ISIS masuk Lumajang, namun dijawa timur ISIS terpantau di Malang, Lamongan dan Kediri," paparnya. Senada dengan Kapolres, As'at Malik Wakil Bupati Lumajang meminta kepada masyarakat untuk menolak ISIS. Sebab, gerakan ISIS sudah tidak mencerminkan ajaran agama Islam. "Banyak hal bagi musuh-mush Islam untuk menyerang secara terang-terangan atau mengatasnamakan Islam dengan melakukan kegiatan yang mencoreng Islam," papar wabup dihadapan para undangan istigisah. Acara tanda tangan penolakan ISIS dilakukan Oleh PC NU Lumajang, PD Muhammadiyah Lumajang, Muslimat NU, PC Ansor Lumajang, HMI Lumajang, PC PMII Lumajang, MUI Lumajang, FKUB Lumajang dan Muspida Lumajang.(Yd/red)

Imbas Sengketa Pilpres, KPU Lumajang Buka 1.762 Kotak Suara

Lumajang(lumajangsatu.com)- Seluruh KPU Kabupaten/Kota seluruh Indonesia diperintahkan membuka seluruh kotak suara semua TPS dan tak terkecuali KPU Lumajang. Hal itu berkaitan dengan tambahan data untuk melengkapi alat bukti mengahdapi gugatan pilpres di MK. "Sesuai SE KPU RI kita diperintahkan buka kotak seluruh TPS sejumlah 1.762 untuk mengambil formulir DPK, DPTb, DPKTB dan formulir A 5 untuk pemilih pindah tempat dan sejumlah formulir yang dibutuhkan lainnya," ujar Ridhol Mujib SE, Komisoner KPU Lumajang, Selasa (12/08/2014). KPU Lumajang langsung mengirimkan surat kepada saksi pasangan capres nomor satu dan dua serta Panwaas dan pihak kepolisan untuk meminta pengamanan. KPU kata Ridho tidak melakukan penghitungan ulang, hanya mengambil sejumlah berkas untuk melangkapai alat bukti menghadapi gugatan pilpres di MK. "Tidak, kita tidak melakukan penghitungan ulang, cuma kita buka seluruh kotak suara untuk mengambil berkas-berkas yang dibutuhkan," paparnya. Setelah semua berkas-berkas yang dibutuhkan dimabil, KPU kemudian mengirimkan berkas tersebut kepada KPU RI dengan cara di scan. KPU Kabupaten/Kota hanya diberi waktu hingga tanggal 13 Agustus 2014 jam 00.00 untuk menyelesaikan tugas tersebut. "Kita berharap tanggal 13 Agustus jam 00.00 semua berkas-berkas yang dibutuhkan telah terkirim ke KPU RI," pungkasnya.(Yd/red)

Lampu Gapura Mati Hampir 3 Tahun, Lumajang Seperti Kota Tak Terurus

Lumajang(lumajangsatu.com)- Dinas lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lumajang berjanji akan memprioritaskan perbaikan dan penerangan gapura pintu masuk Lumajang. Bahkan, DLH mengaku setiap waktu para petugas selalu mengecek lampu-lampu gapura jika ada yang mati langsung diganti. "Pada prinsipnya kita akan prioritaskan penerangan pintu-pintu masuk Lumajang, dan setiap waktu selalau dicek oleh petugas kami," ujar Nurul Huda, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang, Selasa (12/08/2014). DLH juga mengupayakan agar PJU dimasing-masing perbatasan untuk terus menyala. Pada tahun 2014, DLH juga telah menganggarkan pemasangan Penerangan jalan umum (PJU) baru, mulai dari Lumajang hinga Ranuyoso, kemudian PJU di Tekung, Candipuro dan PJU dari Condro menuju pantai Bambang. "Dari Lumajang hingga Ranuyoso akan nyambung dan titik PJU didalam kota kita akan pasang pada tahun 2014," terangnya. selama tiga tahun kedepan melalui proses penganggaran secara bertahap, DLH akan memasang PJU jalur antar Provinsi, yakni yang menghubungkan Kabupaten Lumajang dengan kabupaten lain, PJU Kabupaten dengan kecamatan dan antar kecamatan. "Prioritas pertama PJU antar Daerah, kemudian PJU Kabupaten dengan Kecamtan dan PJU antar kecamatan seperti Tempeh dengan pasirian dan lainnya," jelasnya. Terget tersebut selam tiga tahun kedepan akan segera dituntaskan. Sebab fungsi dari PJU sangat penting untuk keselamatan pengguna jalan dan keamanan lingkungan dari aksi kriminalitas. "kita akan tuntaskan selama tiga tahun kedepannya," pungkasnya. Komitmen DLH tersebut dipertannyakan oleh sejumlah masyarakat. Pasalnya, di gapura kota Lumajang di pertigaan Wonorejo sudah hampir 3 tahun lampunya mati. Sehingga, ketika malam hari sangat tidak nyaman untuk dilihat dan seperti masuk kota tidak terawat. "Itu saja saya perhatikan sudah hampir 3 tahun lampu kelap-kelipnya sudah mati, kayak kota tidak diurus saja," ujar Untung warga yang sering melintas di pertigaan wonorejo.(Yd/red)