Lumajang(lumajangsatu.com)- Selama tahun 2014, bagian hukum pemkab Lumajang menargetkan mengajukan 15 reperda menjadi peraturan daerah (perda) Kabupaten Lumajang kepda DPRD. Dari target tersebut, tiga raperda sudah tuntas menjadi perda, yakni RPJMD, Perda cagar Budaya dan perda Pencabutan Perda BNK. "Kita targetkan 15 raperda, dan saat ini sudah ada tiga raperda yang sudah kita selesaikan, yakni perda RPJMD, Perda cagar Budaya dan Perda Pencubutan Perda BNK," ujar taufiq Hidayat kabag Hukum Pemkab Lumajang kepada lumajangsatu.com, Selasa (12/08/2014). Lebih lanjut Taufiq menjelaska, untuk 12 raperda sisanya akan segera diajukan, diantaranya Raperda penyelenggaran Pendidikan, raperda Pertambangan, Raperda Kawasan Tanpa Rokok, kemudian raperda tentang pemerintahan desa yang merupakan pelaksanaan dari Undang-undang nomor 6 Tahun 2014. Sedangkan raperda yang sudah siap untuk diajukan adalah raperda kawasan tanpa rokok, raperda pertambangan dan raperda pelaksanaan pendidikan. "Yang sudah siap diajukan, bahkan sudah di uji publik dan sudah ada naskah akademiknya adalah raperda kawasan tanpa rokok, raperda pertambangan dan raperda penyelenggaraan pendidikan," paparnya. Sedangkan untuk raperda tentang desa, pemkab masih menunggu peraturan menteri, karena dari peraturan pemerintah masih harus menunggu peraturan menteri. Disamping raperda tersebut, bagia hukum juga menyiapkan penyempurnaan perda kelembagaan, karena di Lumajang akan dibentuk dinas ESDM (Energi dan sumber Daya Mineral), Dinas Pasar dan disperindak nantinya juga akan berubah. "Insyaalloh hingga akhir tahun 2014 seluruh rencana penyelesaian 15 raperda tersebut akan tuntas," pungkasnya.(Yd/red)
lumajang hari ini
Bidan Keluhkan Cepatnya Lowongan Pendaftaran Bidan PTT
Lumajang(lumajangsatu.com)- Pemerintah kabupaten Lumajang mendapatkan jatah bidan PTT (pegawai tidak tetap) sebanyak tiga orang. Namun, waktu untuk memenuhi tersebut sangat cepet, inforasmi hari Jum’at siang (08/08) hari Senin (11/08) nama-nama bidan PTT tersebut sudah harus masuk kepada Kementrian Kesehatan. Menurut dr Bayu Wibowo, PLT Kepala Dinas Kesehatan Lumajang, setelah Mendapatkan informasi tersebut pihaknya langsung mengmumkan dan dilakukan pembukaan pendaftaran hari Sabtu dan Minggu. Minggu sore dilakukan seleksi administrasi dan Senin pagi hingga sore dilakukan tes tulis dan tes wawancara. "Kita langsung buat penumuman dan sabtu-minggu kita terima dan lakukan seleksi administrasi," papar dr Bayu kepada lumjangsatu.com, Senin (11/08/2014). Dari 45 peserta yang lulus tes adminitrasi dari skeitar 97 peserta yang mendaftar akan ditentukan 3 nama untuk diajukan kepada Kementrian. Tiga Bidan PTT tersebut nantinya akan ditempatkan di Ranupane, Argosari dan Tepursari. "Pengumuannya juga mendadak ya, dan kita sudah tentukan tiga bidan tersbut untuk bertugas dimana," terangnya. lebih lanjut ia menjelaskan, pihaknya juga diberi waktu mepet untuk memenuhi permintaan tersebut. sehingga para pedaftar memang harus cepat untuk mendaftar dengan segala persyaratan yang harus dipenuhi, Seperti mengurus SKCK dan surat dari dinas tenaga kerja kabupaten Lumajang. Sejumlah bidan yang enggan disebutan namanya mengeluhkan waktu yang mepet yang diberikan dalam melakukan pedaftaran. Bahkan sejumlah bidan mengaku waktu pendafatran sengaja dibuat mepet agar pendaftar sedikit sehingga mudah untuk melakukan selesksi dan hanya beberpa orang saja yang diberitahukan dengan keberaan lowongan PTT tersebut.(Yd/red)
Panwaslu Tidak Restui KPU Buka Kotak
Lumajang(lumajangsatu.com)- Pembukaan kotak suara yang dilaksanakan di Gedung KPU Jl. Veteran Lumajang, tidak mendapat restu dari Panwaslu Kabupaten Lumajang, pasalnya materi gugatan dari pasangan calon no.urut satu tidak menjadi kensentrasi KPU Kabupaten Lumajang, Minggu (10/08/2014) Menurut Almasudi, Ketua Panwaslu Kabupaten Lumajang, mengatakan, meteri gugatan itu yakni, tentang pemilih yang menggunakan hak pilihnya melalui daftar pemilih khusus dan pindah pilih (A5) atau Daftar Pemilih Khusus Tambahan (DPKTB). "Dan ternyata informasi yang disampaikan panwaslu tidak menjadi konsentrasi KPU, KPU hanya berkonsentrasi mengambil C1, sekali lagi itu sudut pandang yang berbeda dari konsep pengawasan dan kami Panwasslu tidak akan melegislasi atau menyetujui apa yang dilakukan oleh KPU," ungkapnya. Sementara, Aktifitas buka kotak suara oleh KPU Kabupaten Lumajang berlangsung di gedung KPU Lumajang, yang dihadiri oleh kedua saksi pasangan calon dan kepolisian. "Kami membuka kotak suara ini sesuai dengan surat edaran MK, yang memperkenankan kami selaku termohon untuk membuka kotak," tutur Siti Mudawiyah Ketua KPU Lumajang. Menurut Ketua KPU Lumajang, legislasi Panwaslu tidak terlalu penting dalam melaksanakan buka kotak, sebab menurutnya, kehadiran panwaslu hanya untuk mengawasi. "Kami sudah mengundang semua pihak melalui surat resmi mas, lagi pula kami buka kotak ini kan dengan dasar hukum dari Mahkamah Konstitusi".(Mad/red)
DPRD Lumajang Masa Bakti 2014-2019 Dilantik 21 Agustus
Lumajang(lumajangsatu.com)- Sekretariat DPRD Kabupaten Lumajang mulai mempersiapkan acara pelantikan anggota DPRD baru, masa bakti 2014-2019. Tanggal 20 Agustus 2014 akan dilakukan gladi bersih untuk pelantikan anggota DPRD yang baru. "Sedangkan pelantikan sendiri akan dilakukan tanggal 21 Agustus oleh Gubernur Jawa Timur mewakili Presiden," ujar Yossie Sudarso Sekretaris DPRD Lumajang, Sabtu (09/08/2014). Saat pelantikan juga akan dilakukan pengambilan sumpah jabatan oleh ketua Pengadilan Negeri Lumajang. Sesi pertama pelantikan akan dipimpin oleh ketua DPRD yang lama, sedangkan saat sesi kedua akan dilakukan serah terima ketua DPRD kepada ketua sementara yang akan dipimpin oleh dua orang, dari partai pemenang pertama dan kedua pemilu. "Sesi pertama dipimpin oleh ketua yang lama dan sesi kedua akan dipimpin oleh ketua sementara dari partai pemenang pertama dan kedua pemilu legislatif," ungkapnya. setelah upacara pelntikan selesai, tanggal 23 Agustus akan digelar acara pisah kenal antara anggota DPRD yang baru dan yang lama dengan menggelar wayangan di gedung DPRD Lumajang. "Tanggal 23 Agustus ada acra pisah kenal dengan pertunjukan wayang," terangnya. Setelah semuanya selesai, anggota DPRD yang baru mulai tanggal 24-27 Agustus akan melaksanakan pembekalan di Jawa Timur. Untuk kemudian akan diatur jadwal guna pembentukan perangkat dan kelengakpan dewan.(Yd/red)
Pansus Pasir: Tambang Pesisir Pantai Ilegal, Pemkab Lakukan Pembiaran
Lumajang(lumajangsatu.com)- Pansus pasir DPRD Kabupaten Lumajang sebentar lagi akan mengeluarkan rekomendasi kepada Pemrintah Daerah. Achmad Jauhari meyatakan bahwa DPRD telah selesai melakukan konsultasi dengan isntansi pusat seprti ESDM, Kementrian Keuangan dan juga kepada para penambang. Kita sudah selesai melakukan konsultasi kepada pemeirntah pusat dan pengusaha pertambangan, ujar Jauhari wakil ketua DPRD, saat di hubungi lumajangstau.com, Sabtu (09/08/2014). Dari hasil kunsultasi dan turun langsung melihat lokasi pertambangan, DPRD mulai memiliki kesimpulan sementara, yakni banyak penambangan yang ilegal yang dilakukan para penambang. Banyak kita temukan penambangan ilegal, baik itu tambang baru atau tambang lama yang sudah habis ijinya, terangnya. Disamping itu, keberadaan portal-portal yang didesa juga illegal. Padahal, dari pengakuan beberpa pihak bahwa penarikan tersebut mendapatkan restu dari pemerintah daerah. Hasil konsultasi DPRD kepada pemerintah pusat portal pasir di desa itu ilegal, padahal kita juga mendapatkan informasi bahwa penarikan tersebut direstui oleh pemerintah daerah, jelasnya. Lebih lanjut Jauhari menyatakan, kesimpulan yang juga dihasilkan pansus pasir, tidak ada pembinaan dari pemerintah dareah, Sehingga terkesan adannya pembiaran dari pemerintah. Keberadaan tambang juga tidak dinikmati hasilnya oleh masyarakat sekitar, hanya kerusakan lingkungan yang parah dan kerusakan infrasruktur. Kita lihat ada pembiaran oleh pemerintah, padahal dampaknya tidak dirasakan luas, hanya kerusakan lingkungan seperti yang bisa kita lihat saat ini, paparnya. Penambngan dibibir pantai selatan kata Jauhari semuanya adalah ilegal. Namun, tetap dibiarkan tanpa tindakan apapun oleh pemrintah dareah. DPRD hari senin (11/08) rencananya akan memanggil SKPD terkait untuk melakukan klarifikasi. Kita akan panggil SKPD terkait dan hasil rekomendasi DPRD yang berkaitan dengan tindak pidana akan disampaikan kepada kepolisian dan kejaksaan, pungkasnya.(Yd/red)
Ribuan Warga Hadiri Syukuran Habib Hadi Zainal Abidin
Lumajang(lumajangsatu.com)- Pasca Pileg 09 April 2014 lalu, Caleg DPR RI terpilih dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) daerah pemilihan Lumajang-Jember, Hadi Zainal Abidin menggelar syukuran atas terpilihnya di Lapangan Kecamatan Ranuyoso Lumajang, Sabtu (09/08/2014). Pasalnya dalam acara itu juga di meriahkan oleh pembagian dorprise secara gratis kepada para konstituennya. Ribuan Warga Lumajang, khususnya masyarakat ranuyoso, Klakah, Randuagung dan Kedungjajang, memadati halaman lapangan kecamatan ranuyoso lumajang, sejak pukul 17.00 WIB, Jumat (08/08) kemaren. kedatangan warga ini merupakan bentuk syukuran atas terpilihnya Hadi Zaina Abidin sebagai DPR RI Periode 2014-2019. Dalam acara itu, caleg terpilih, Hadi Zainal Abidin, menyapa para simpatisannya dengan lantunan sholawat dan doa, dalam sambutannya, Hadi Zainal Abidin berjanji akan berusaha menepati janji-janji yang akan ia perjuangkan untuk masyarakat indonesia. Menurutnya, Sesuai dengan apa yang telah ia niatkan sebelum terpilih atau pemilihan, 3 item yang akan menjadi prioritas dalam perjuangannya di kursi DPR RI. Pertama Hadi Zainal Abidin, akan memperjuangkan tentang haji, yakni untuk meminimalisir kelambatan proses pemberangkatan haji agar tidak sampai belasan tahun, Kedua ia juga berjanji akan memperjuangkan lembaga pendidikan agama agar sama dengan pendidikan umum, Yang Ketiga ia juga berjanji akan membangun dan memberikan bantuan terhadap tempat-tempat ibadah seperti masjid termasuk biaya operasionalnya. "Saya mohon doanya agar saya diberi keselamatan memperjuangkan janji atau niat saya itu," ungkapnya. "Terima kasih atas kepercayaan masyarakat telah berkenan memilih saya menjadi Anggota DPR RI Dapil Lumajang-Jember Periode 2014-2019 mudah-mudahan amanah" tambahnya.(Mad/red)
DPRD Segera Rampungkan Rekom Pansus Pasir Kepada Pemkab dan Kejaksaan
Lumajang(lumajangstau.com)- Memasuki akhir masa jabatan, anggota DPRD Lumajang periode 2009-2014 masih akan melakukan tiga agenda penting. "Sebelum masa jabatnnya berakhir, masih ada tiga agenda penting yang akan diselesaikan," ujar Sekretaris Dewan (Sekwan) Yossie Sudarso kepada sejumlah wartawan, Jum'at (08/08/2014). Menururtnya, DPRD lama sebelum digantikan dengan DPRD yang baru masih memiliki tiga agenda yang sangat penting. Yang pertama adalah menyelesaian rekomendasi terkait dengan pansus pasir yang rencananya akan dilakukan pada tanggal 19 Agustus 2014. Nantinya rekomendasi pansus pasir akan diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Lumajang dan juga instansi lain seperti Kejaksaan dan Kepolisian. Setelah menyelesaikan rekomendasi pansus pasir yang dibentuk pada akhir tahun 2013 akan dibubarkan. "Rekomendasi pansus pasir akan digelar pada tanggal 19 Agustus dan juga akan dilakukan pembubaran pasus pasir DPRD," terangnya. Agenda berikutnya dari anggota DPRD lama, kususnya badan anggran akan melakukan pembahasan kebijakan umum anggaran dan prioritas plafon anggaran sementara (KUA-PPAS). Acara berikutnya adalah kegiatan nasional terkait dengan peringatan hari kemerdekaan Republic Indoesia, seperti mendegarkan pidato kenegaraan, upacara dan resepsi kenegaraan. "Badan Anggaran juga akan menyelesaikan pembahasan KUA dan PPAS untuk RAPBD tahun 2015 dan juga akan mengikuti acara kenegaraan untuk peringatan HUT RI ke-69 tahun," pungkansya.(Yd/red)
Pasca Pengamanan Lebaran, Warga Lumajang Resah Begal Kembali Marak
Lumajang(lumajangsatu.com)- Operasi ketupat 2014 sejak tanggal 6 Agustus resmi ditutup. Pengamanan jalur-jalur utara tidak lagi dilakukan oleh polisi karena penjagaan tersebut hanya dilakukan karena adanya even arus mudik dan balik. Rokhmad, salah seorang warga Jatiroto berharap agar polisi tetap melakukan patroli dan penjagaan dijalur rawan terjadi begal, Mulai dari Ranuyoso, klakah, Kedungjajang hingga Jatiroto. Sebab jalur tersebut rawan terjadi aksi pembegalan yang menimpa pengguna jalan kususnya sepeda motor. "Kita berharap polisi tetap rutin melakukan penjagaan dijalur sepi dan rawandnegan pembegalan," ungkapnya kepada lumajangsatu.com, Jum'at (08/08/2014). Saat dilakukan pengamanan lebaran, mulai H-7 hingga H+7 nyaris tidak terdengar adanya aksi pembegalan kendaraan yang dilakukan oleh para penjahat. Kemungkian besar karena polisi melakukan pengamanan ketat dijalu-jalur sepi dan di posko pengamanan. "Kan banyak polisi yang wira-wiri melakukan penjagaan sehingga tidak pelaku takut untuk membegal pengguna jalan," terangnya. Sebelum ditempatkan posko pengamanan lebaran di sejumlah titik diwilayah utara, jalur rawan mulai Ranuyoso hingga Jatiroto sering terjadi aksi pembegalan yang menimpa pengguna jalan/ kususnya roda dua. Namun, saat digelar operasi ketupat dengan pengamanan selama 24 jam, nyaris tidak terdengar kabar adanya aksi pembegalan.(Yd/red)
Tronton Batu Bara Tabrak Rumah Warga
Lumajang(lumajangsatu.com)- Truck tronton NoPol B 9730 KUP bermuatan batu bara, tabrak rumah warga di desa mlawangan kecamatan klakah lumajang hingga terbalik, jumat (08/08/2014). Pasalnya rem truck tronnton itu blong. Menurut informasi yang berhasil di himpun lumajangsatu.com, truck tronton yang dikendarai oleh Zainul, menabrak bagian depan rumah warga, beruntung dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa, namun zainul sopir truck langsung di larikan ke RSUD Dr. Haryoto Lumajang untuk mendapatkan perawatan medis. Cong Noji, salah satu warga yang melihat kejadian itu, mengatakan, di duga rem truck tronton itu blong, karena ingin mengehentikan kendaraannya, sang sopir menabrakkan kendaraannya ke tiang papan reklame milik Puskesmas. "Perkiraan rem truck itu blong mas, sebab dari arah utara truck trontonn itu sudah di tabrak-tabrakan ke pepohonan, namun ketika pas di tabrakkan ke papan reklame trucknya terguling, sopirnya yang kejepit mas," ungkapnya. Akibat kejadian itu, akses jalan nasional Probolinggo-Lumjang-Jember mengalami kemacetan panjang, mencapai 2 Km, dan puluhan kendaraan roda empat dan dua berjalan merayap.(Mad/red)
Awas...!!! ISIS Ada di Lumajang
Lumajang(lumajangsatu.com)- Guna menangkal masuknya faham ISIS (Islamic State of Iraq and Sham) ke Lumajang, jajaran kepolisian akan menggandeng tokoh agama dan tokoh masyarakat. Pihak Kepolisian juga ters meningkatkan dteksi dini keberadaan ISIS di Lumajang. "Sesuai dengan perintah bapak Kapolri kita akan pertajam deteksi dini keberadaan dan masuknya ISIS di Lumajang," ujar AKBP Singgamata SIK Kapolres Lumajang kepada Sejumlah wartawan, Kamis (07/08/2014). Saat ini Tim dari kepolisian terus bergerak untuk menelusuri keberadaan ISIS di Lumajang. Sejauh ini, belum ada laporan tentang masuknya ISIS ke Lumajang atau orang Lumajang yang menjadi anggota ISIS. Meskipun ada sejumlah informasi bahwa ada 13 warga Lumajang yang bergabung menjadi anggota ISIS di luar Lumajang. "Alhamdulillah sejuah ini belum ada laporan ISIS masuk ke Lumajang," paparnya. Hal senada juga disampaikan oleh As'at malik, Wakil Bupati Lumajang. Menurutnya, warga Lumajang tidak perlu resah dengan kabar ISIS yang anggotanya sangat banyak. Sebab hal itu hanyalah dibesar-besarkan sehingga memantik simpatik dari masyarakat. ""Warga Lumajang tidak perlu resahlah, itu hanya dibesar-besarkan agar mendapatkan simpatik banyak orang," terang As'at kepada lumajangsatu.com. Lebih lanjut wabup menjelaskan, di Lumajang sebenarnya banyak hal yang bisa dilakukan dengan memaknai jihad dengan melakukan pemberantasn tempat prostitusi, memberantas minuman keras dan memberantas kemiskinan. Hal itu yang perlu dilakukan, tidak perlu ikut berperang di wilayah orang lain seperti datang ke Palestina. "Di Lumajang banyak hal yang bisa dilakukan dengan semangat jihad, seperti perang melawan tempat prostitusi, perang melawan peredaran miras dan perang melawan kemiskinan," ungkap As'at. Disinggung tentang adanya warga Lumajang yang menjadi anggota ISIS di luar daerah, wabup menyebut tidak ada yang bergabung, meskipun ada informasi orang Lumajang yang akan ke Palestina untuk melakukan jihad. "Saya kira tidak perlu datang ke jalur Gaza lah, cukup semangatnya saja untuk berjihad melawan kemiskinan yang ada di Lumajang, itu sudah cukup," pungkasnya.(Yd/red)