Lumajang (lumajangsatu.com) - Gunung Wayang di Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro akan dikembangkan menjadi wisata paralayang. Tim paralayang Jatim sudah melakukan survey kelayakan lokasi bersama dengan perangkat Desa Sumberwuluh."Kemarin sudah dilakukan survey oleh tim paralayan Jatim dan juga Dinas Pemuda dan Olahraga Lumajang," ujar Abdul Aziz, Pj Kepala Desa Sumberwuluh, Jum'at (22/02/2019).Jika hasil survey dinyatakan layak maka akan dikembangkan untuk wisata paralayang. Sehingga Gunung Wayang akan semakin variatif dalam pengelolaan wisatanya."Jika hasil survey tim dinyatakan layak akan kembangkan juga wisata paralayang seperti di Batu Malang," imbuhnya.Saat ini, Gunung Wayang masih difokuskan untuk wisata camping ground dan spot selfie. kelompok sadar wisata dan pemuda Sumberwuluh juga sangat bersemnagat untuk menjadikan Gunung Wayang jadi icon wisata Lumajang."Kita terus lengkapi fasilitas di Gunung Wayang. Semoga bisa jadi salah satu icon wisata Lumajang," pungkasnya.(Yd/red)
Sumberwuluh
Pelaku Pembacokan Konflik Tambang Pasir Lumajang Melarikan Diri
Lumajang (lumajangsatu.com) - Miskal (40) warga Kajarkunig Desa Sumberwuluh masih buron. Pelaku membacok Matsun Hadi (51) warga yang ikut menolak truck pasir melintas dijalan dusunya."Pelaku setelah membacok korban langsung melarikan diri dan sedang dilakukan pengejaran," jelas AKP Ernowo, Kapolsek Candipuro, Selasa (05/02/2019).Kejadian berdarah konflik pasir bermula saat korban diminta oleh seseorang membuka portal yang menutup jalan. Korban tidak mau dan tiba-tiba datang pelaku yang membawa celurit.Pelaku langsung membacokkan celurit yang masih terbungkus kertas koran mengenai siku kiri lengan korban. Warga kemudian menolong dan membawa korban ke Puskesmas sebelum akhirnya dirujuk ke rumah sakit Haryoto."Korban mengalami luka di siku kiri lengan karena dibacok oleh pelaku menggunkan celurit," pungkasnya.(Yd/red)
Warga Dibacok, Konflik Pasir Lumajang Kembali Tumpahkan Darah
Lumajang (lumajangsatu.com) - Konflik sosial pertambangan pasir di wilayah Candipuro mulai memakan korban. Matsun Hadi (51) warga Kajar Kuning Desa Sumberwuluh dibacok karena menolak membuka blokade jalan dari angkutan tambang pasir.AKP Ernowo, Kapolsek Candipuro menyatakan korban saat itu berada di portal blokade truck pasir. Ada seseorang yang meminta korban membuka portal namun korban menolak untuk membuka portal.Tiba-tiba pelaku bernama Miskal (40) warga Kajarkunig datang dari arah timur dengan mengendari sepeda motor. Pelaku turun dan membawa sebliah celurit yang masih terbungkus dengan kertan koran. "Korban ini menolak untuk membuka portal pasir, ujar Ernowo kepada Lumajangsatu.com, Selasa (05/02/2019).Pelaku langsung membacok korban mengenai siku lengan sebelah kiri. Korban langsung ditolong warga dibawa ke Puskemas Candipuro kemudian di rujuk ke RSUD Haryoto. "Kita sudah tangani kasus penmbacokan warga ini mas," pungkasnya.(Yd/red)
Gunung Wayang Lumajang Makin Viral Dikunjungi Ratusan Anak Millenial
Lumajang (lumajansatu.com) - Wisata Camping Ground Gunung Wayang di Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro mulai populer. Setiap akhir pekan, ada puluhan anak muda yang datang dan berfoto di sejumlah spot yang sangat indah.Abdul Aziz S.STP, PJ Kepala Desa Sumberwuluh menyatakan wisata gunung Wayang terus dilakukan perbaikan. Setiap akhir pekan, pasti ada puluhan anak muda yang datang untuk berfoto selfie di spot yang sudah disediakan."Alhamdulillah mas, semoga di 2019 ini wisata camping ground dan spot sefie gunung Wayang semakin viral," ujar Aziz kepada Lumajangsatu.com, Minggu (03/02/2019).
Warga Kajar Kuning Sumberwuluh Blokir Jalan dari Angkutan Pasir
Lumajang (lumajangsatu.com) - Warga Kajar Kuning Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro juga memblokir dari angkutan tambang. Pasalnya, warga tidak diajak berunding bahwa jalan dusunnya tiba-tiba dijadikan jalan tambang.Abdul Aziz, Pj Kepala Desa Sumberwuluh menyatakan tambang pasir berada di Curah Kobokan masuk Pronojiwo. Namun, rencana untuk angkutan tambangnya akan melwati Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro."Lokasi tambangnya ada di Curah Kobokan masuk Kecamatan Pronojiwo mas," papar Aziz, Rabu (23/01/2019).Pemblokiran jalan sudah dilakukan oleh warga beberapa waktu lalu. Pemblokiran murni inisiatif dari warga Kajar Kuning, yang tidak ingin jalan Dusunnya rusak akibat dileati angkutan tambang."Pemblokiran jalan murni inisiatif warga, mereka merasa tidak ada sosialisasi dan tidak diajak bicara oleh pemilik tambang," pungkasnya.(Yd/red)
Wisata Baru Lumajang #2019YukViralkanGunungWayang
Lumajang (lumajangsatu.com) - Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro terus bangun wisata camping ground gunung Wayang. Pokdarwis juga mulai membangun rumah pohon, lokasi spot selfie agar gunung Wayang semakin viral di tahun 2019."Hari Minggu (13/01) Pokdarwis mulai membangun tempat spot selfie untuk para pengunjung," ujar Abdul Aziz, Pj Kepala Desa Sumberwuluh, Senin (14/01/2019).
Wisata Camping Ground Gunung Wayang Siap di Lauching Malam Tahun Baru
Lumajang (lumajangsatu.com) - Pihak Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro sudah membersihkan gunung Wayang. Rencananya, pada malam pergatuan tahun, gunung Wayang kembali dibuka untuk wisata camping ground.Abdul Aziz S.TP, PJ Kades Sumberwuluah menyatakan pembersihan gunung Wayang sudah dilakukan. Beberapa pihak seperti Pramuka Saka Bhayangkara Polsek Pasirian dan Cadipuro serta penggiat lingkungan Selok Awar Awar juga hadir. Pembersihan jalur dan lokasi camping ground sebagai persipan malam tahun baru.
Gunung Wayang Sumberwuluh Pernah Populer Jadi Wisata Camping Ground
Lumajang (lumajangsatu.com) - Gunung Wayang di Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro pernah dibuka menjadi wisata camping ground. Namun, akhirnya ditutup karena ada gesekan dengan warga karena diduga ada kesalahpahaman."Dulu pernah dibuka untuk wisata camping ground oleh banyak pecinta alam, tapi kemudian ditutup karena ada gesekan dengan warga," ujar Aziz, PJ Kepala Desa Sumberwuluh, Kamis (20/12/2018).
Perempuan Inisial S Warga Sumberwuluh Diciduk Tim Cyber Polda Jatim
Lumajang (lumajangsatu.com) - Bijaklah dalam bermedia sosial jika tidak ingin berurusan dengan hukum. Seorang perempuan inisial S, warga Kebonagung Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro dibawa oleh tim cyber Polda Jatim katena dugaan ujaran kebencian di media sosial.AKP Hasaran SH., M.Hum, Kasatreskrim Polres Lumajang menyatakan tim cyber Polda Jatim telah berkoordinasi dengan Polres Lumajang. Setelah dikethui keberadaan target, tim cyber Polda Jatim langsung mebawanya ke Jawa Timur."Iya benar, kasus itu sudah ditangani oleh tim cyber Polda Jatim. Polres Lumajang hanya diajak korodinasi saja sedangkan penanganannya langsung Polda," jelas Hasran, Minggu (02/09/2018).
Warga Sumberwuluh Dibawa Tim Cyber Polda Jatim
Lumajang (lumajangsatu.com) - Tim Cyber Polda Jatim mendatangi seorang warga Sumberwuluh Kecamatan Candipuro. Diduga, warga tersebut melakukan ujaran kebencian melalui media sosial, sehingga diperiksa dan dibawa ke Polda Jatim."Iya benar, tadi malam ada warga Sumberwuluh yang didatangi dan dibawa ke Polda oleh tim cyber. Namun kita tidak tahu ujaran seperti apa yang dilakukan oleh warga tersebut," ujar Ipda Catur Budi Baskara, Kabid Humas Polres Lumajang, Kamis (30/08/2018).Humas Polres kembali menghimbau kepada warga Lumajang untuk bijak bermidia sisial. Jangan langsung membagikan (share) berita-berita tidak jelas sumbernya. Terlebih lagi berita yang mengandung provokasi, ujaran kebencian dan hoax."Mari kita ambil pelajaran dari beberapa kasus media sosial yang berujung pada hukum. Kita harus bijak dalam bermedia sosial," jelasnya.Di Lumajang sudah terjadi beberapa kasus ujaran kebenciaa, namun masih dilakukan upaya pembinaan. Namun, jika sudah ditangani oleh tim cyber Polda, maka urusannya akan berbeda lagi."Kalau ada berita dan gambar meme tidak jelas, hoax, provokasi dan ujaran kebencian cukup sampai di kita saja. Jangan kita ikut-ikutan menyebarkan," pungkasnya.(Yd/red)