Kuliner Lumajang

Waroeng Ajuz Kenalkan Kopi Pasrujambe hingga Luar Pulau

lumajangsatu.com
Barista Waroeng Ajuz Siapkan Kopi Pasrujambe yang dikenal hingga luar pulau.

Lumajang (lumajangsatu.com) - Waroeng Ajuz bukan sekedar warung kopi biasa. Warung yang terletak di Jl. Abu Bakar itu, juga berupaya untuk mengenalkan kopi asli Lumajang, khususnya Pasrujambe. Bahkan Agus Setiawan, pemilik warung, juga menyuplai kebutuhan kopi di luar daerah hingga luar pulau.

Ada tiga varian kopi asli Pasrujambe yang dikenalkannya. Bukan hanya kopinya, Ia juga mengenalkan petani yang menanam kopi tersebut dengan menulis namanya di kemasan. Kopi arabika milik Pak Hafid, kopi ekselsa milik Mbah Ras, dan kopi robusta milik Mak Sul.

Baca juga: Patroli Gabungan Antisipasi Perambahan Hutan Cagar Alam Watu Klosot Lumajang

"Jadi yang beli juga jadi hafal nama petaninya," katanya, Jumat (17/5/2019).

Saat ini kopi Pasrujambe bukan saja jadi menu andalan di warung yang hanya buka di malam hari itu. Tapi juga banyak warung kopi di Lumajang yang berminat menyediakan kopi olahan Agus.

Baca juga: Dua Maling Hp Asal Senduro Lumajang Ditangkap Polisi

Bahkan, Agus banjir pesanan dari luar daerah. Seperti Surabaya, Yogyakarta, hingga Jakarta. Termasuk luar pulau seperti Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. "Paling banyak nyuplai untuk Surabaya," katanya.

Tak jarang, Agus sampai menolak pesanan. Karena stok dari petani juga terbatas tidak berbanding dengan permintaan yang tinggi. "Saya juga mengutamakan stok untuk di Lumajang. Jadi harus membagi stok," ujarnya.

Baca juga: Asyik Ngabuburit, Remaja di Pasrujambe Didatangi Polisi Ada Apa?

Agus menceritakan, permintaan terbanyak adalah untuk varian robusta. Padahal stok dari petani tidak banyak. "Permintaan dari Surabaya bukan hanya 5 kilogram, tapi bisa sampai 60 kilogram. Itu satu kedai. Bisa seminggu sekali pesan," ujarnya.

Ia memiliki mimpi besar untuk mengenalkan dan mengembangkan kopi Pasrujambe, karena potensi disana juga sangat besar. Agus pun terus mendampingi 3 petani itu sejak 4 tahun lalu, agar kualitas kopi dan rasa tetap terjaga. (nr/ls/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru