Lumajang (Lumajangsatu.com)-Kota pisang dikenal dengan banyak wisata kuliner, termasuk kuliner yang sedang hits ini yaitu ayam geprek. Kuliner ayam geprek semakin populer di kalangan masyarakat.
Banyak rumah makan yang menjadikan ayam geprek sebagai hidangan utama, yang tentunya sesuai dengan kondisi dompet Anda, alias murah meriah.
Hal ini seperti yang dilakukan Julinur Hafid (31), pemilik ayam geprek cikcok. Ia sudah memulai bisnis kuliner sejak dua tahun yang lalu. Awalnya ia menjual ayam cripsy, namun saat ayam geprek sedang hits, ia mencoba mengantinya jadi ayam geprek. Dan hanya dijual sekitaran rumahnya saja, hingga akhirnya ia mempunyai kedai.
“Cikcok itu sebenarnya singkatan, chicken ucok, kan saya dipanggilnya ucok, biar lebih familiar aja di dengernya gitu” kata Julinur Hafid saat ditemui.
Meskipun sudah banyak yang menjual ayam geprek, masing-masing penjual pasti memiliki perbedaan tentu pada ciri khasnya. Ayam geprek cikcok ini dibandrol dengan harga Rp15.000.
Ayam geprek cikcok ini memiliki tiga varian sambal, yaitu ada sambal bacok yang memiliki tingkat sangat pedas, lalu ada sambal tomat, dan sambal kocok yaitu perpaduan rempah-rempah. Selain itu rasa ayam geprek ini juga sangat crispy ditambah dengan sambal yang pedas dan gurih kemudian disajikan dengan nasi yang hangat.
“Yang membedakan dengan ayam geprek lain dari segi rasa ya, terus ukuran ayam yang kita punya juga lebih besar dan lebih crispy,” kata Julinur Hafid.
Ayam geprek cikcok buka setiap hari pada pukul ini 11:00 sampi jam 21:00. Selain itu ayam geprek cikcok juga melakukan promosi melalui media sosial. Penasaran gimana nikmatnya ayam geprek cikcok? Langsung ada datang ke jalan Jalan Kolonel Seruji Barat (Depan gang bletoan)Ditotrunan, Lumajang.(Ind/red)
Baca juga: Kuliner Nona Vira Randuagung Lumajang, Mochi dan Donat Enak Murah Meriah dan Nagihin
Editor : Redaksi