Kuliner Pedas Lumajang

Pecinta Pedas Wajib Menikmati Bakso Beranak Mercon Pak Totok Lumajang

lumajangsatu.com
Bakso beranak dengan cita rasa sangat pedas pak Totok di jalan Wahid Hasyim Lumajang

Lumajang - Penjual bakso beranak yang terkenal di kawasan Jalan KH. Wahid Hasyim RT/01, RW/06, Kelurahan Citrodiwangsan, Kecamatan Lumajang. Hal yang membedakan bakso beranak di sini dengan bakso lainnnya yaitu ditambahi cabai di dalamnya. Hal ini, tentu saja dapat menjadi daya tarik untuk pecinta kuliner khususnya pecinta makanan pedas.

"Yang membedakan bakso di sini dengan yang lain, tentunya di sini tekstur baksonya lebih lembut dan adanya menu baru yaitu bakso beranak mercon. Menu ini tentu saja karena ingin ada rasa yang baru dan beda dari yang lain,” jelas Totok.

Baca juga: KPU Mulai Distribusikan Logistik Pilkada Lumajang 2024

Harga yang ditawarkan kisaran Rp 20.000 hingga Rp 25.000. Dengan harga tersebut, Anda dapat menikmati bakso beranak mercon dengan rasa yang nikmat.

Baca juga: Beredar Foto Mesra Mirip Ketua DPRD Lumajang, Masyarakat Peduli Moral dan Pendekar Lapor ke BK Dewan

Banyak pelanggan yang telah berdatangan baik dari kalangan mahasiswa maupun pekerja kantoran, yang memesan ke tempatnya langsung maupun melalui layanan ojek online. Bakso Mas Totok buka setiap hari mulai pukul 11.00 WIB sampai 22.00 WIB.

Bakso merupakan salah satu makanan khas Indonesia yang banyak disukai oleh berbagai kalangan mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Makanan ini mudah ditemukan di mana saja.

Baca juga: Euthanasia dan Perawatan Paliatif, Dilema Etik Antara Hak Hidup dan Hak Untuk Mengakhiri Penderitaan

Setiap penjual pasti memiliki variasi isi misalnya bakso ayam, bakso daging, bakso telur, bakso cincang, dan bakso urat. Bakso beranak adalah bakso yang memiliki ukuran cukup besar, yang di dalamnya terdapat bakso yang berukuran kecil disertai dengan daging cincang dan juga telur.

"Jenis bakso ini dapat dinikmati oleh dua sampai tiga orang sekaligus karena porsinya yang cukup banyak," tutupnya.(Ind/red)

Editor : Redaksi

Politik dan Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru